Meski statusnya facelift, tapi ternyata ada beberapa fitur hilang di Wuling Confero S 2021. Langkah tersebut sesungguhnya cukup unik untuk sebuah pabrikan mobil.
Biasanya, setiap pembaruan produk diiringi penambahan fitur. Di Confero terbaru, justru ada fitur yang berkurang dibanding model lama.
Hanya saja yang menarik, Wuling juga mengurangi harga jualnya sekitar Rp 10 jutaan. Ini juga akibat dari pengurangan relaksasi pajak mulai Maret 2021.
Ambil contoh untuk varian transmisi manual. Versi termurah atau Confero S Type C Lux jadi cuma Rp 171,8 juta (OTR Jakarta). Sementara Type L Lux+ atau varian termahal Rp 182,8 juta (OTR Jakarta). Menarik!
Kembali lagi ke fitur hilang di Wuling Confero S 2021, totalnya ada tiga: leveling lamp, power charger di bangku baris ketiga, hingga teknologi DVVT untuk mesin.
Ingin tahu lebih detail soal mobil MPV merek Cina ini? Simak bahasan berikut:
1. Leveling Lamp
Gambar paling kiri merupakan leveling lamp yang ada di Wuling Confero lama
Dalam membahas fitur hilang di Wuling Confero S 2021, kami akan menggunakan model tertinggi dari varian transmisi manual atau Type L Lux+. Salah satunya yang sudah tidak ada di model sekarang adalah leveling lamp.
Fitur tersebut sebelumnya ada di model lama. Guna leveling lamp untuk mengatur ketinggian sorot lampu depan. Jadi bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengemudi melalui putaran yang ada di dashboard sisi kanan bagian bawah.
Tanpa leveling lamp, artinya New Confero S pengendara tidak bisa lagi mengatur ketinggian sorot lampu dengan mudah dari dalam kabin.
Walau demikian, sistem pencahayaan mobil ini tidak berubah. Sudah mengadopsi bohlam proyektor untuk lampu utama. Belum disematkan teknologi LED sama sekali.
“Dalam menentukan fitur, kami berusaha untuk menyesuaikan untuk mengimbangi kebutuhan konsumen dan juga harga karena seluruhnya harus seimbang untuk menjaga value for money dari New Confero S,” kata Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko ke Moladin beberapa waktu lalu.
2. Power Charger Bangku Ketiga
Wuling Confero lama memiliki USB Charger di setiap baris bangku
Kemudian power charger bangku ketiga juga menjadi salah satu fitur hilang di Wuling Confero S 2021. Padahal MPV merek Cina ini merupakan pelopor penggunaan fitur tersebut, sampai akhirnya diikuti oleh Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross.
Power charger berguna untuk mengisi daya smartphone atau gadget lain, terutama ketika berkendara. Menariknya lagi, di Wuling Confero model lama sudah pakai jenis USB Charger. Alhasil penumpang bangku baris ketiga cukup colok kabel, tidak perlu tambahan konverter sama sekali.
Hanya saja fitur tersebut kini harus hilang, meski demikian New Confero S tetap mempertahankan power charger di bangku baris pertama dan kedua.
Walau demikian, fitur kenyamanan lain tetap dipertahankan di Confero terbaru. Sebut saja kehadiran captain seat di bangku baris kedua. Lalu jok semi kulit, audio steering switch, pengaturan tingi jok pengemudi, hingga head unit layar sentuh 8 inci.
3. Teknologi DVVT
Mesin 1.5 Liter Milik Wuling Confero S terbaru tanpa teknologi DVVT
Wuling Confero Type L Lux+ MT juga tidak memiliki fitur DVVT atau katup variabel di mesinnya. Padahal di model lama, teknologi ini masih tersemat.
DVVT sendiri merupakan singkatan dari dual variable valve timing. Fitur tersebut berguna untuk mengatur buka tutup klep secara otomomatis sesuai kebutuhan mesin. Dengan DVVT harusnya mesin jadi semakin bertenaga, sekaligus irit bahan bakar.
Entah, kenapa DVVT jadi salah satu fitur hilang di Wuling Confero S 2021? Satu yang jelas, di atas kertas performa mobil terbaru tersebut jadi tidak sebaik model lama.
Kini mesin 1.485 cc milik New Confero S cuma bisa mengeluarkan torsi 135 Nm dan tenaga maksimal 97 hp. Dengan kata lain turun torsi sekitar 7 NM dan tenaga berkurang 10 hp.
“Menurut hasil pengujian internal, penggunaan mesin tersebut tidak mengurangi pengalaman berkendara pada New Confero S. Mesin ini juga sudah melewati berbagai tahapan validasi sesuai dengan standar SGMW global,” kata Danang.
Itulah tadi bahasan tiga fitur hilang di Wuling Confero S 2021 khususnya Type L Lux+ MT atau varian tertinggi transmisi manual. Setelah tahu, apakah kamu tetap tertarik untuk memilikinya?
Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin.
