Jas Hujan Ponco – Ketika menghadapi musim hujan dan mengendarai sepeda motor, tentunya mantel atau jas hujan menjadi salah satu perlengkapan wajib. Dengan memakai mantel, tubuh akan tetap kering dan tidak kedinginan.
Penggunaan mantel yang tepat juga dapat mencegah tubuh sakit, terlebih air hujan cenderung kotor dan mengandung penyakit. Oleh karena itu, jenis mantel yang digunakan pun harus tepat.
Mantel yang aman digunakan adalah jenis setelan. Ciri-cirinya memiliki bentuk mirip jaket dan celana training. Sementara untuk yang berbahaya digunakan adalah jas hujan ponco.
Lalu apa alasan yang membuat jas hujan ponco dapat membahayakan si pengendara? Berikut ulasan lengkapnya
1. Jas hujan ponco berisiko tersangkut pada kendaraan
Menggunakan mantel ponco kurang nyaman dan dapat membahayakan Anda
Jas hujan ponco bentuknya sangat lebar, bagian kiri dan kanan terbuka. Biasanya ada kancing untuk mengaitkannya. Jas hujan ini ukurannya besar dan memang cocok untuk mereka yang memiliki postur badan besar serta membawa tas. Namun, risiko jas hujan tersangkut pada kendaraan akan besar.
Jika mantel ponco sampai tersangkut di kendaraan dapat berakibat fatal. Umumnya sering tersangkut di roda, tubuh akan tertarik dan akhirnya jatuh.
Dampak terburuknya, pengendara akan terlempar dari kendaraan atau malah mengalami kecelakaan, jika kondisi jalan sedang ramai. Jika Anda tidak ingin mengalami kejadian berbahaya seperti ini, alangkah baiknya Anda menggunakan mantel pakaian.
Mantel pakaian aman dipakai, karena menempel menyesuaikan bentuk dari tubuh. Selain itu mantel juga lebih menahan air yang mengenai tubuh. Kalau Anda membawa tas, ada baiknya membelikan tas mantel juga. Saat ini ada banyak mantel untuk tas dengan ukuran bervariasi.
2. Menggunakan jas hujan ponco, pengendara tetap basah
Meski sudah menggunakan mantel, namun Anda tetap basah
Sebenarnya menggunakan mantel ponco atau tidak, tubuh akan tetap basah dengan sendirinya. Apalagi jika ada angin dari samping serta cipratan dari kendaraan lainnya.
Hal ini akan berbeda kalau Anda menggunakan jas hujan setelan. Dari mana pun arah angin dan air tidak akan jadi masalah.
Kalau Anda menggunakan mantel ponco, lalu membonceng orang lain di belakang, kemungkinan besar, bagian samping akan lebih terbuka. Semua orang akan basah cukup parah. Lebih baik memakai mantel pakaian sendiri-sendiri, agar tidak terganggu dengan hujan yang terus datang.
Baca juga:
- 5 Tips Berkendara Motor Saat Musim Hujan, Utamakan Safety!
- 5 Tips Memilih Jas Hujan Terbaik, Jangan Asal!
- Bolehkah Naik Motor Saat Wabah Virus Korona?
3. Pakai jas hujan ponco, tubuh jadi berat dan tak seimbang
Penggunaan jas hujan ponco dapat menyulitkan pengendara
Mantel ponco tidak disarankan untuk dipakai karena akan sangat berat, ketika menghadapi hujan yang deras. Beberapa bagian dari jas hujan ada yang menampung air sehingga tubuh jadi berat. Selain itu, angin yang mengenai mantel juga membuat gesekan dengan udara semakin besar.
Kalau tubuh Anda tidak kuat menahan tekanan dari angin, lebih baik berhenti atau tidak berkendara terlalu kencang. Kalau tubuh sampai tidak seimbang, rawan sekali terjadi kecelakaan di jalan. Untuk itu pakai mantel pakaian untuk mengurangi tekanan dengan udara.
4. Mengakibatkan handling kendaraan jadi tidak maksimal
Memiliki lebar yang berlebih mengakibatkan motor jadi lebih berat ketika menghadapi hujan
Kalau tubuh sudah tidak kuat lagi menahan tekanan dari angin, handling atau pegangan saat berkendara tidak maksimal. Kemungkinan Anda akan mudah berbelok atau tidak stabil. Belum lagi saat tangan dingin dan tubuh bergetar. Peluang Anda jatuh atau mengalami tabrakan jadi lebih besar.
Pengaruh lainnya menggunakan mentel jenis ponco ketika berkendara adalah dapat berakibat kepada kendaraan yang tidak stabil dan sering oleh. Ketika menghadapi kondisi itu sebaiknya Anda menepi atau berhenti. Alangkah baiknya Anda menunggu hujan sampai agak reda. Kalau memaksakan diri justru nyawa yang jadi taruhannya.
5. Dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain
Jas Hujan Ponco dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain
Ketika berkendara menggunakan jas hujan ponco, orang yang berada di belakang Anda bisa terkena dampaknya. Pertama saat jas hujan terbuka lebar, orang di belakang tidak bisa melihat depan dengan jelas. Pandangan pengendara lain dapat tertutup oleh jas hujan yang Anda pakai.
Bila Anda jatuh, kemungkinan akan ada kecelakaan beruntun. Terlebih ketika menghadapi hujan, jalanan cenderung lebih licin. Daripada membahayakan diri sendiri dan orang lain, ada baiknya memakai mantel biasa saja. Tidak masalah murah, asal tidak membuat tubuh terganggu saat berkendara.
Sekarang sudah tahukan alasan mengapa jas hujan ponco sangat berbahaya untuk dipakai pengendara motor. Jika Anda saat ini masih menggunakan mantel ponco, ada baiknya untuk tidak menggunakannya lagi. Apalagi saat ini jas hujan model pakaian lebih murah dan bahannya kuat.
Baca juga:
- Rantau Mahardika, Orang Indonesia yang Desain Honda ADV 150
- Daftar Harga Yamaha Freego Terbaru, Pas untuk Ojek Online!
- Korona Batalkan Peluncuran Kawasaki ZX-25R 4 April 2020
