Kali ini Moladin akan mengulas bocoran 3 mobil Jaecoo yang akan hadir di RI. Pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang akan digelar pada pertengahan Juli 2024, PT Chery Sales Indonesia (CSI) dikabarkan akan memperkenalkan sub-merek terbarunya, Jaecoo.
Rangkaian produk dari sub-merek ini diharapkan dapat menarik perhatian para pengunjung. Dalam pameran otomotif tahunan yang bergengsi ini, Chery akan menampilkan produk-produk unggulan mereka, termasuk model terbaru dari Tiggo.
Rifkie Setiawan, Head of Brand Department CSI, mengungkapkan bahwa GIIAS tahun ini akan menjadi ajang penting untuk meluncurkan brand Jaecoo serta memamerkan berbagai inovasi dari lini produk Chery yang lain.
“GIIAS kita akan ada brand launch, Jaecoo brand. Kita juga display beberapa produk Jaecoo dan dari brand Chery kita bawa line-up terbaru dari Tiggo. Ada Tiggo 5X dan Tiggo lainnya,” kata Rifkie Setiawan, Head of Brand Department CSI, saat ditemui di Kawasan Jakarta Selatan, 19 Juni 2024.
Ketika ditanya soal segmentasi produk Jaecoo bila nantinya resmi dipasarkan di Indonesia, Rifkie menjelaskan, bakal berada di atas Chery. Hal ini penting mengingat Chery dan Jaecoo sendiri bermain di model atau segmen mobil yang sama, yakni sport utility vehicle (SUV). “Memang sama-sama SUV, tapi Jaecoo sendiri positioning-nya di atas Chery, termasuk di atas Tiggo juga. Jadi secara segmen konsumen, middle-up juga,” jelasnya.
Rifkie juga membocorkan beberapa produk Jaecoo yang akan diperkenalkan di Indonesia. Berikut boran lengkapnya :
Jaecoo J6
Salah satu brand Jaecoo yang akan diperkanalkan CSI adalah Jaecoo J6. Model ini merupakan mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) dengan baterai LFP dari CATL berkapasitas 69.8 kWh. Baterai ini dipadukan dengan pilihan penggerak rear wheel drive atau all wheel drive dengan motor listrik ganda.
Ada beberapa varian yang kemungkinan akan diboyong ke Indonesia. Varian tertingginya diprediksi akan memiliki tenaga hingga 279 PS dan dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 6,5 detik. Keunggulan lain Jaecoo J6 terletak pada kekuatan baterainya. Saat baterai terisi penuh, Jaecoo J6 bisa melaju hingga 501 kilometer berdasarkan data pengetesan WLTP China.
Sampai saat ini belum ada informasi resmi mengenai harga Jaecoo J6 di Indonesia. Namun, melihat desain bodi dan spesifikasi baterai serta motor listriknya, sangat mungkin harga Jaecoo J6 akan berada di atas Rp500 juta.
Jaecoo J7
Selanjutnya adalah Jaecoo J7. Mobil ini beberapa hari kebelakang semakin sering terlihat di publik. PT Chery Sales Indonesia (CSI) telah mengakui bahwa pihaknya sedang melakukan pengetesan terhadap mobil bergenre sport utility vehicle (SUV) ini.
Dimensi Jaecoo J7 tidak jauh berbeda dengan Chery Tiggo 7 Pro, dengan panjang 4.500 mm, lebar 1.865 mm, tinggi 1.680 mm, dan jarak sumbu roda 2.672 mm. Jarak terendah ke tanahnya cukup tinggi, yakni 200 mm.
Jaecoo J7 memiliki kemampuan off-road yang lebih baik dengan approach angle 21 derajat, departure angle 29 derajat, dan wading depth 600 mm.
Jaecoo J7 dibekali dengan mesin berkapasitas 1.598 cc, 4-silinder, dan sudah dilengkapi dengan turbo yang menghasilkan tenaga mencapai 197 Tk dan torsi 290 Nm. Sistem gerak yang digunakan adalah All Wheel Drive (AWD), dengan transmisi otomatis 7-percepatan dual clutch.
Meski bodinya cukup bongsor, Jaecoo J7 diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 8 detik.
Moladis sempat mengintip mobi ini di Wuhu-China. Interior Jaecoo J7 menampilkan head unit berukuran 14,8 inci dan layar instrumen cluster berukuran 10,25 inci.
Desain dasbornya minimalis dengan dominasi warna hitam yang membuatnya terlihat elegan. Fitur lainnya termasuk climatised front seats, dual-zone climate control, powered tailgate, dan panoramic sunroof, serta fitur canggih terintegrasi dengan Advanced Driver Assistance Systems (ADAS).
Jaecoo J8
Secara dimensi, Jaecoo J8 lebih besar dibandingkan Jaecoo J7. Ia memiliki panjang 4.820 mm, lebar 1.930 mm, dan tinggi 1.699 mm, dengan jarak sumbu roda 2.820 mm.
Mobil ini lebih besar dari Toyota Fortuner yang memiliki panjang 4.795 mm dan lebar 1.855 mm, meskipun Fortuner lebih tinggi. Jika dibandingkan dengan Mitsubishi Pajero Sport, Jaecoo J8 juga sedikit lebih lebar.
Desain Jaecoo J8 cenderung membulat dengan grill depan berbentuk oval, berbeda dari Jaecoo J7 yang lebih boxy. Jaecoo J8 menawarkan desain yang lebih berkelas dan kemewahan di bagian interiornya.
Di China, Moladin juga sempat menjajal langsung SUV mewah ini. Terdapat banyak panel soft touch di kabin, dengan tombol sentuh untuk mengoperasikan berbagai fitur. Pintu belakang dibuka dengan tombol elektrik, AC sudah dual zone, dan jok berlapis kulit premium.
Mobil ini juga dilengkapi dengan teknologi semi otonomus, jok dengan pengaturan elektrik, serta ventilasi udara pada permukaan kulit jok.
Jaecoo J8 memiliki sistem suspensi CDC magnetic height adjustable suspension yang memberikan kestabilan di jalan jelek dan minim goncangan. Dapur pacunya dipersenjatai dengan mesin bensin 4-silinder segaris berkapasitas 2.000 cc dengan turbocharger direct injection.
Mesin ini dikombinasi dengan transmisi AT 8-percepatan dan sistem penggerak All Wheel Drive (AWD). Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 192 kW atau setara 257 dk, dengan torsi sebesar 390 Nm. Jaecoo J8 mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 7,3 detik.
Dengan kehadiran tiga model terbaru dari Jaecoo di Indonesia, pasar mobil SUV diharapkan semakin kompetitif. Jaecoo J6, J7, dan J8 menawarkan berbagai keunggulan baik dari segi performa, desain, maupun fitur.
Demikian ulasan terkait 3 mobil Jaecoo yang akan hadir di Indonesia. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.
