Kamis, Maret 28, 2024
Banner-Wuling-EV-Blog

Tips Cara Menyetel Karburator Motor Agar Irit dan Tidak Brebet

by Jinny
Cara Menyetel Kerburator

Pada motor ada dua jenis sistem bahan bakar yang sering ditemui. Satu adalah karburator dan satu lagi adalah full injection. Motor keluaran terbaru kebanyakan memang sudah menggunakan teknologi full injection. Teknologi ini memang membuat mesin makin responsif, bertenaga dan juga irit. Namun, masih banyak yang suka menggunakan motor karburator. Ini karena penyetelannya lebih mudah. Selain itu, bagi yang hobi mengoprek motor, motor karburator adalah pilihan yang paling oke karena lebih mudah dibongkar pasang.

Tidak semua motor baru menggunakan teknologi Full Injection. Masih ada juga beberapa pabrikan yang setia dengan teknologi motor karburator. Para produsen ini memang sengaja memproduksi motor karburator bagi pecinta modifikasi.

Bagi kamu yang masih menggunakan motor dengan sistem karburator, berikut ini Moladin akan coba hadirkan tips dan cara menyetel karburator motor agar irit BBM dan tidak brebet.

Baca Juga: Cara Kerja Karburator Motor.

Menyetel karburator sebenarnya cukup mudah asalkan melakukannya dengan benar. kamu tidak perlu ke bengkel dan bisa melakukannya sendiri di rumah. Perawatan karburator memang lebih mudah dilakukan sendiri di rumah dibandingan motor full injeksi.

 

Siapkan Alat-alatnya

Obeng Karburator

Siapkan alat untuk menyetel karburator. Alat yang dibutuhkan adalah obeng. Obeng digunakan untuk memutar sekrup pada karburator. Ada dua sekrup dengan fungsi yang berbeda, yang satunya untuk menyetel udara dan satunya lagi digunakan untuk menyetel gas. Diperlukan obeng (-) untuk memutar sekrup tersebut.

Baca juga  Naik Motor Tanpa Aki? Kenali Efek Negatifnya Nih!

 

Hidupkan Mesin

Hidupkan Motor

Saat menyetel karburator sangat penting untuk menghidupkan mesin untuk mendapatkan setelan yang paling tepat. Karburator pun hanya bisa bekerja saat mesin sudah dihidupkan.

 

[product product=”Yamaha Vega Force” images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Vega_Force_2066_66866_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-vega-force-bebek-air-cooled-4-stroke-sohc-115cc” price=”Rp. 600.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]

 

Setel Gas

Tarik Gas

Saat sudah dinyalakan dan tuas gas ditarik lalu terasa brebet, berarti saatnya kamu menyetel sekrup gas. Putar sekrup gas ke arah kanan atau searah jarum jam. Disarankan memutar satu sampai dua putaran saja agar hasilnya bisa maksimal.

Memutar sekrup gas ini ditujukan agar sekrup semakin masuk ke dalam karburator dan menekan katup gas lalu membuatnya semakin terbuka sehingga menjadikan RPM mesin semakin tinggi.

 

Atur Sekrup Penyetel Udara

Atur Skrup Udara

Langkah selanjutnya adalah mengatur sekrup penyetel udara. Sekrup ini berfungsi menutup saluran idle. Putar saja sekrup penyetel udara ke arah kanan  saat RPM naik hingga di atas 1.500 RPM. Tujuannya adalah untuk menutup saluran udara yang menuju ke arah mesin. Ini akan berakibat mengurangi udara yang masuk ke mesin dan RPM berkurang sehingga mesin jadi brebet.

 

Buka Sekrup Angin Sampai RPM Tertinggi

Buka Sekrup Angin Sampai RPM Tertinggi

Buka sekrup angin tapi jangan sampai mesin mati. Jika mesin mati sebelum saluran udara tertutup maka kamu harus menghentikan putaran sekrup angin dan biarkan RPM terendah yang bisa mesin capai. Putar sekrup penyetel udara ke kiri agar RPM berangsur naik. Disarankan memutar sekrup udara hingga 2,5 putaran. Akan tetapi jika RPM naik teruskan putaran sampai nanti mendapat RPM tertinggi.

Baca juga  Bengkel Spesialis Kampas Kopling Matic, Custom Harian Maupun Balap

 

Turunkan Setelan Gas

Turunkan Setelan Gas

Turunkan setelan gas untuk mendapatkan idle RPM yang ideal. Putar saja sekrup gas ke arah kiri sampai mencapai idle RPM yang diinginkan. Disarankan untuk memutar sekrup sampai 900-1000 RPM yang merupakan idle RPM standar pada motor.

 

Coba Mesin

Coba Mesin

Setelah penyetelan selesai, saatnya untuk mencoba mesin motor. Sebelum mencoba jangan lupa untuk mematikan mesin terlebih dahulu dan hidupkan lagi dengan menggunakan tombol electric starter ataupun kick starter. Jika penyetelan yang kamu lakukan benar, maka motor akan langsung menyala hanya dengan sekali starter saja. Jika motor sulit menyala maka harus dilakukan penyetelan ulang.

Lalu, jika sudah mengikuti cara menyetel karburator dengan benar tapi mesin masih brebet bagaimana? Well, ini biasanya adalah karena ada masalah pada busi mesin. Jika mesin masih susah distarter dan juga brebet bisa jadi businya bermasalah. Karena itu kamu disarankan untuk mengganti busi dan melakukan penyetelan karburator motor.

Cara menyetel karburator ini bisa diterapkan pada semua motor yang menggunakan teknologi karburator. Untuk motor matic biasanya karburatornya ada di bawah jok. Kamu harus terlebih dahulu membuka jok dan baru bisa menemukan karburatornya. Cara menyetel karburator pada motor matic sama persis dengan motor bebek atau manual lainnya.

Baca juga  Yamaha Vixion Hadir dengan Warna dan Stripping Baru

 

[product product=”Yamaha Jupiter Z1″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Jupiter_Z1_2064_66859_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-jupiter-z1-bebek-air-cooled-4-stroke-sohc-115cc” price=”Rp. 800.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]

 

Karburator memang sangat berpengaruh terhadap kinerja mesin motor. Part ini berfungsi untuk mencampurkan bensin dengan udara yang menuju ke mesin. Jika karburator mulai kotor wajib disetel ulang. Karburator yang kotor biasanya ditkamui dengan tenaga mesin yang berkurang. Ini karena adanya kotoran yang menggumpal yang akhirnya menghambat suplai angin yang masuk ke dalam karburator. Karena itu harus segera disetting ulang agar bisa bekerja dengan maksimal dalam menyuplai angin ke ruang bakar.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu ya. Nantikan selalu tips-tips seputar tunggangan kesayangan kamu hanya di Moladin. Ingat motor, ingat Moladin.

Baca Juga :

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika