Seluruh bagian dari motor memiliki fungsi yang saling terkait. Kalau salah satu bagian dari motor mengalami gangguan, kenyamanan dalam berkendara akan menurun. Misal saat bagian rem tidak bisa berjalan dengan lancar, tentu perjalanan yang dilakukan akan berisiko dan kamu jadi was-was.
Selanjutnya untuk bagian shockbreaker. Bagian ini digunakan untuk mengurangi guncangan yang hebat saat berkendara. Kalau bagian ini sampai rusak, kemungkinan besar saat berkendara kamu jadi tidak nyaman. Oleh karena itu simak cara merawat shockbreaker motor di bawah ini dengan saksama.
Membersihkan Bagian Dalam Shockbreaker
Bagian shockbreaker motor letaknya di bawah jok dan tersambung dengan ban. Saat kendaraan terkena guncangan, bagian ini akan merespons untuk menghilangkan atau menurunkan guncangan. Dampaknya, kamu akan menjadi lebih nyaman dan guncangan yang diterima jadi lebih menurun.
Saat digunakan untuk berkendara, shockbreaker akan mudah sekali kotor karena lokasinya dekat sekali dengan roda. Apalagi kalau jalanannya kotor seperti basah dan juga berlumpur, kemungkinan besar akan ada kotoran yang menempel di sana. Kotoran yang menempel bisa terus menempel dan jadi kerak.
Kalau kamu tidak segera membersihkan shockbreaker yang kotor kemungkinan besar bisa mengurangi kelenturan saat berkendara. Kemampuan shockbreaker dalam hal mengatasi gundangan tidak bisa berjalan dengan maksimal.
Bersihkan bagian dalam dari shockbreaker dengan menggunakan sikat gigi bekas kalau cukup sulit dijangkau. kamu juga bisa menggunakan air kalau memang ada bagian yang terlalu keras.
[product product=”Yamaha Mio S” images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Mio_S_9985_81477_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-mio-s-matic-4-stroke-sohc-125cc” price=”Rp. 500.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Menghindari Jalanan yang Bergelombang
Fungsi dari shockbreaker memang mengurangi guncangan saat motor digunakan berkendara. Sayangnya, kalau terus digunakan di jalanan desa yang masih banyak batu dan bergelombang, elastisitasnya akan mengalami penurunan. Dampaknya, kemampuan ini akan hilang begitu saja seiring dengan berjalannya waktu.
Bagi kamu tinggal di kawasan perkotaan, ada baiknya untuk menghindari jalanan yang rusak. Pilih jalanan yang mulus agar shockbreaker tidak bekerja secara maksimal dan berlebihan. Kalau kamu sudah merasa tidak nyaman segera bersihkan atau bawa ke tukang servis motor.
Apabila kamu tinggal di kawasan pedesaan atau agak pelosok dan memiliki jalanan yang sangat buruk, lebih baik melewatinya secara perlahan-lahan saja. Selama beberapa tahun sekali butuh penggantian shockbreaker agar kamu tidak mengalami masalah selama berkendara.
Rutin Ganti Oli Shockbreaker
Karena memiliki fungsi untuk memecah guncangan pada kendaraan, shockbreaker umumnya memiliki oli. Dengan menggunakan oli, bagian dari shockbreaker ini akan menjadi lebih nyaman saat digunakan. Oli ini harus diganti setiap setahun sekali atau saat fungsi dari shockbreaker mulai menurun dengan sendirinya.
Kalau oli tidak diganti secara rutin kemungkinan besar bagian dari shockbreaker akan memiliki kerak yang sulit sekali dibersihkan. Selain itu, kemungkinan terjadi karatan juga besar. Ganti secara rutin agar kondisi seperti ini tidak merusak fungsinya dalam memecah guncangan.
Beban Harus Disesuaikan dengan Baik
Beban yang berada di atas kendaraan harus disesuaikan dengan kemampuan dari motor dan juga shockbreaker. Kalau sampai beban yang diangkut sangat besar melebihi batas normal dua orang yang menaikinya, kemungkinan besar bisa merusak shockbreaker.
Kalau kamu menggunakan kendaraan untuk mengangkut benda yang sangat berat, misal dagangan atau sejenisnya, kurangi beban agar kerja dari shockbreaker tidak terlalu berlebihan. Tkamu dari motor sudah mendapatkan beban yang berlebihan adalah tingginya jadi anjlok. Shockbreaker juga terlihat mengecil.
Selain akan merusak shockbreaker dari kendaraan, kemungkinan besar membuat perjalanan jadi tidak nyaman. Bahkan, saking tidak nyamannya begitu ada jalanan yang tidak merasa guncangan hebat akan mengenai tubuh.
Pertahankan Orisinalitas Shockbreaker
Sebisa mungkin untuk menggunakan shockbreaker yang asli dari bawaan kendaraan. Kalau kamu menggantinya dengan yang baru dan bukan suku cadang asli, kemungkinan besar tidak akan sesuai atau cocok. Kalau tetap dipaksakan kemungkinan besar mengganggu fungsi dari bagian yang lainya.
Kalau kamu ingin memodifikasi bagian shockbreaker, ada baiknya untuk mempertahankan kecocokannya. Kalau memang tidak cocok jangan dipaksakan. Satu lagi, kalau bisa yang memiliki kemampuan untuk menahan beban yang sangat besar. dengan kemampuan ini kamu tidak khawatir kalau ingin menggunakannya untuk mengangkut barang yang sangat berat.
[product product=”Yamaha Mio M3″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Mio_M3_2068_66732_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-mio-m3-matic-air-cooled-4-stroke-sohc-125cc” price=”Rp. 400.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Bagian shockbreaker sangat penting kalau kamu berada di jalanan yang tidak rata dan penuh dengan batu. Kalau motor yang kamu gunakan rusak bagian pemecah guncangannya, kemungkinan besar tubuh akan terasa sakit saat motor bergerak. Apalagi kalau perjalanan yang dilakukan cukup panjang.
Oleh karena itu lakukan beberapa cara merawat shockbreaker motor di atas dengan baik. kamu tidak perlu melakukan perawatan setiap harinya. Cukup sebulan sekali atau saat guncangan yang diterima motor sudah sangat besar dan membuat kamu jadi tidak nyaman.
Baca Juga :
- Penting! 5 Tips Mengendarai Motor di Bawah Terik Matahari
- 6 Jaket Motor di Bawah RP 5 Juta, Ini Rekomendasinya
- Yuk, Kenali Ciri Shockbreaker Bermasalah dan Minta Diganti
- Begini Cara Setting Gir Motor Supaya Tarikan Maksimal
- Bengkel Spesialis Shockbreaker, Berawal Dari Hobi Pengerjaan Gak Sampe Sehari
