Citroen balik ke Indonesia pada akhir 2022. Kali ini, merek otomotif asal Perancis tersebut menggandeng Indomobil Group sebagai pemegang merek. Setidaknya itulah bocoran yang kami dapat dari sumber terpercaya.
“Mau launching Oktober, sekarang masih dipersiapkan,” beber sumber Moladin.
Buat yang belum tahu, Indomobil sendiri merupakan group otomotif yang menaungi berbagai merek. Ada Audi, VW, Kia, Suzuki, Jaguar, hingga Nissan.
Informasi Citroen balik ke Indonesia juga semakin santer saat akun sosial media Instagram dengan nama Citroen Indonesia mulai mengudara pada 15 September 2022. Di dalam akun tersebut, tertulis Citroen Indonesia Official Account dengan hastag #DareToCare.
Akun Instagram Citroen Indonesia memang belum mengunggah bocoran jenis mobil baru apa yang akan di Indonesia. Akun tersebut hanya menampilkan foto pendirinya yaitu Andre Gustave Citroen dan deretan mobil Citroen dari awal hingga yang terbaru. Selebihnya hanya simbol-simbol yang menyerupai logo Citroen.
Lalu kira-kira produk apa yang bakal masuk Indonesia. Nah sampai sekarang, kami belum dapat informasi lengkapnya. Walau demikian salah satu yang menarik adalah Citroen C5X dengan model crossover tapi mirip station wagon.
Bicara mengenai platformnya, Citroen C5X dibangun di atas EMP2 yang juga menjadi basis dari pengembangkan terhadap model Peugeot 508 dan Citroen DS 9. Model ini hadir dengan sistem penggerak roda belakang.
Citroen C5X dibekali dengan mesin plug in hybrid. Bicara kemampuan tenaga yang dihasilkan, dari mesin tersebut produsen mengklaim dapat memompa tenaga sebesar 225 hp yang berasal dari motor listrik inline 4 turbocharger. Dengan bekal mesin tersebut, mobil ini dapat menempuh jarak 31 mil hanya dengan sistem listrik yang dimiliknya.
Citroen C5X juga sudah dibekali dengan fitur semi otonom level 2. Ada teknologi adaptive cruise control, lane keep assist, blind spot detection, rear cross traffic alert, dan kamera 360. Namun, teknologi tersebut cuma bisa dimanfaatkan pada kondisi tertentu. Artinya pengendara harus tetap memperhatikan jalan.
Sekilas Perjalanan Citroen di Indonesia
Citroen GS. Foto: Istimewa
Citroen merupakan merek mobil asal Perancis yang mulai berdiri pada tahun 1919. Namun begitu, peluncuran produk perdananya baru dimulai pada 1949 melalui 2 CV yang tampilannya mempunyai ciri khas tersendiri, berbeda dengan mobil pada umumnya.
Tampilan atau desain yang menjadi ciri khas tersendiri itu adalah separuh ban belakang tertutup bodi mobil. Seiring berjalannya waktu, mobil mulai dikenal dengan kenyamanan suspensinya serta tampilan interior yang futuristik.
Di Indonesia, Citroen mulai masuk pada era 1970-an di bawah naungan PT Alun. Kala itu, mobil yang dijual ada Dynne, sedan seri GS, FAF (5 pintu), dan sedan seri CX.
Sayangnya, keberadaan Citroen tidak lama bertahan di Indonesia dikarenakan pasar yang begitu kompetitif dengan gempuran besar-besaran pabrikan otomotif asal Jepang seperti Toyota dan Honda. Imbasnya, Citroen terpaksa hengkang karena ‘sudah tidak menguntungkan’ di pasar Tanah Air.
Nah, dengan kabar Citroen balik ke Indonesia, tentunya menjadi angin segar bagi pecinta otomotif khususnya fanatik merek Citroen. Ya, sampai saat ini penggemar Citroen di Indonesia masih ada. Terbukti dengan adanya komunitas Citroen Club Indonesia yang sudah eksis sejak tahun 1998.
Moladiners, itulah bahasan mengenai Citroen siap mengaspal lagi di Indonesia. kita tunggu saja lini produk apa yang akan dibawa untuk pasar Tanah Air. Pantau terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
