Mewujudkan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan ride-hailing di Indonesia, aplikasi ojol inDrive menggelar Program Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K), Senin (18/12).
Inisiatif khusus yang digagas aplikasi ojol inDrive ini merupakan komponen penting dari Program Top Driver Club yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan, memastikan keselamatan pengguna, dan menjaga standar layanan transportasi.
Dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi secara efektif, program Top Driver Club mengintegrasikan elemen-elemen penting seperti edukasi, pemeriksaan riwayat pengemudi yang ketat, pengecekan kendaraan, dan penyediaan perlengkapan P3K serta pelatihan pertolongan pertama oleh tenaga kesehatan berpengalaman.
Program ini bertujuan untuk menawarkan kualitas layanan mobilitas prima kepada pengguna dengan harga kompetitif, dan memberikan opsi bagi pengguna untuk memilih pengemudi berlabel Top Driver.
Untuk edisi perdana, aplikasi ojol inDrive memberikan pelatihan kepada 200 peserta, mencakup pengemudi mobil yang tergabung dalam program Top Driver Club. Juga diikuti pengemudi sepeda motor dari komunitas Unit Reaksi Cepat yang secara sukarela berinisiatif untuk menolong sesama pengemudi dari berbagai wilayah mencakup Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Para peserta telah menjalani sesi pelatihan pertolongan pertama, untuk membekali mereka dalam menangani kondisi darurat di perjalanan saat terjadi kecelakaan.
“Kami memahami pentingnya peningkatan keselamatan lalu lintas jalan raya yang disertakan dalam kelulusan Top Driver Club, dan kami juga melaksanakan pelatihan ini untuk memahami bagaimana jumlah kecelakaan di Jakarta meningkat setiap bulannya,” kata Georgy Malkov selaku Business Development Manager inDrive Indonesia.
“Hal inilah yang mendasari upaya inDrive dalam memberikan pelatihan kepada pengemudi kami mengenai “Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K)” sebelum dirujuk ke rumah sakit. Hal ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan inDrive dalam menyediakan perjalanan yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna kami, serta mengurangi dampak kecelakaan lalu lintas. Kedua kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Top Driver Club,” tambahnya.
Tidak hanya itu, inDrive terus berupaya agar program P3K ini dapat berdampak lebih besar tak hanya bagi pengguna tapi juga mitra inDrive. “Kami sangat senang dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh pengemudi terhadap materi P3K yang kami bawakan. Semoga ke depannya lebih banyak dampak positif yang dapat dirasakan dari upaya kami untuk meningkatkan standar keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna. Harapan kami tentu supaya kegiatan pelatihan ini dapat diadakan kembali dengan melibatkan lebih banyak stakeholders,” kata Novita Lestari NT, Drivers Operation Specialist inDrive Indonesia.
Program Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan merupakan bukti komitmen teguh inDrive terhadap inovasi, keselamatan, dan kualitas layanan terbaik dalam sektor transportasi. Tidak heran jika para mitra inDrive yang berpartisipasi baik pengemudi mobil da pengendara motor inDrive menyambut dengan penuh antusias kegiatan ini dan berharap diselenggarakan lagi di waktu mendatang.
“Pelatihan yang diberikan oleh inDrive ini sangat membantu kami di lapangan. Saya merasa lebih percaya diri setelah dibekali pelatihan dalam menangani keadaan darurat apa pun secara efektif, memastikan keselamatan dan kesejahteraan saya dan penumpang. Menjadi bagian dari pengemudi berlabel Top Driver Club merupakan sebuah kebanggaan tersendiri, mengingat kami mengutamakan keselamatan penumpang dan kualitas pelayanan.” papar, Rizki Saputra, salah satu peserta program P3K inDriver.
Selain pelatihan P3K, inDrive juga telah menghadirkan fitur-fitur keselamatan lain, termasuk modul Safety+, emergency contact, ride tracker serta bermitra dengan SHIELD untuk melindungi pengguna dari penipuan (fraud) di aplikasinya.
Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.