Jumat, Maret 29, 2024
Banner-Wuling-EV-Blog

BI Turunkan Ketentuan Batas DP Untuk Kendaraan Bermotor

by Baghendra Lodra
DP masuk dalam hitung kredit motor

Moladin – Buat yang mau kredit kendaraan bermotor, sekarang bisa tersenyum lebar karena Bank Indonesia (BI) turunkan ketentuan uang muka (DP) melalui pelonggaran kebijakan rasio loan to value (LTV).

Perry Warjiyo selaku Gubernur Bank Indonesia (BI) mengatkan kalau penuruan uang muka (DP) masing-masing sebesar 5-10 persen untuk kendaraan bermotor nantinya.

“Adanya pelonggaran rasion Loan to Value atau Financing to Value (LTV/FTV) dari Bank Indonesia sebesar 5 persen untuk kredit pembiayaan property dan uang muka (DP) untuk kendaraan bermotor kisaran 5-10 persen,” ungkap Perry dikutip dari laman kompas.com.

Besaran pembiayaan serta uang muka untuk kendaraan bermotor bakal dapatkan keringanan hingga 5 persen. Pelonggaran rasio LTV serta penurunan uang muka pembiayaan kendaraan motor ini merupakan bagian dari bauran kebijakan selain penuruan suku bunga sebesar 25 basis points (bps).

Mengenai batas uang muka (DP) yang diturunkan untuk kendaraan bermotor kabarnya baru akan efektif mulai 2 Desember 2019 mendatang ya Moladiners.

Selain penurunan suku bunga dan pelonggaran LTV, kebijakan lain yang diterapkan Bank Indonesia adalah menyoal kebijakan makroprudensial demi tingkatkan kapasitas penyalur kredit perbankan dan mendorong kredit pelaku usaha.

Baca juga  Ducati Incar Maverick Vinales, Dipersiapkan Untuk MotoGP 2021

 

[product product=”Yamaha MT 15″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_MT_15_20224_79569_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-yamaha-mt-15″ price=”Rp. 1.538.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]

 

“Penurunan suku bunga dan pelonggaran LTV akan bisa mendorong baik dari sisi permintaan penyaluran kredit juga pembiayaan, sehingga mendukung permintaan domestic, karenanya hal ini menjaga momentum pertumbuhan ekonomi,” lanjut Perry.

Bank Indonesia lebih lanjut menambahkan pinjaman atau pembiyaan yang diterima oleh bank nantinya sebagai komponen sumber pendanaan dalam pengaturan Rasio Intermedias Makroprudensial (RIM).

Selain itu, BI juga memperkuat strategi operasi mendukung upaya menjaga likuiditas dan tingkatkan efisiensi pasar uang. So, buat Moladiners semua sekarang jangan ragu lagi untuk lakukan kredit motor, apalagi sekarang ini prosesnya sangatlah mudah.

Baca juga;

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika