Ford Mustang 2023, Masih Muscle Car Boros Bensin!

by Firdaus Ali
ford mustang 2023 - eksterior tampak belakang

All New Ford Mustang 2023 resmi meluncur di Detroit Motor Show, Amerika Serikat. Salah satu yang menarik, Ford masih mempertahankan mesin besar 5.0-liter Coyote V8 di muscle car miliknya. Bahkan jantung mekanis itu dibuat lebih bertenaga lagi dengan berbagai revisi.

Padahal para kompetitor sudah mulai meninggalkan mesin boros bensin, beralih ke teknologi hybrid dan elektrik. Oleh karenanya, bukan tidak mungkin Mustang generasi ketujuh bakal menjadi model terakhir yang pakai mesin besar. Maklum, tren otomotif global kini mengutamakan segala sesuatu yang lebih ramah lingkungan.

Bicara soal Ford Mustang 2023, tampilannya kini berubah semakin agresif. Pada bagian depan, terdapat desain grille yang mirip dengan Mustang lansiran 1960-an. Tampilannya makin gahar dengan kombinasi bumper dengan lekukan agresif serta lampu LED dengan gaya Tri-Bar. Oh ya, pada varian GT, bagian tutup kap mesin juga terdapat lubang sirkulasi udara untuk mendukung aerodinamika dan tampilannya yang gagah.

Kemudian, untuk eksterior belakangnya juga mengusung desain yang menyelaraskan aura muscle car. Di mana terdapat logo Mustang dibagian tengah yang diapit lampu LED dengan gaya Tri-Bar serta dua lubang knalpot untuk menegaskan sebuah mobil berperforma tinggi.

Baca juga  Penjualan Ford Ranger dan Everest Laris Manis di Indonesia

“Tampilan All New Ford Mustang tetap mempertahankan desain klasik khas Mustang namun diberikan sentuhan modern dan elegan,” ungkap Christopher Walter selaku Manager Desain Ford Mustang dalam rilis resminya (14/9/2022).

banner atas

Spesifikasi Ford Mustang Generasi Ketujuh S650

ford mustang 2023 - interior

Interior Ford Mustang terbaru semakin modern dengan tampilan yang terinspirasi cockpit pesawat jet tempur

Sesungguhnya Ford Mustang 2023 tidak cuma memiliki mesin yang boros bensin, tapi juga ada opsi ramah lingkungan. Muscle car berkode S650 ini menggunakan jantung mekanis EcoBoost berkubikasi 2.3-liter yang dilengkapi dengan teknologi Turbocharged 4-silinder. Mesin tersebut hadir untuk konsumen yang menginginkan konsumsi bahan bakar yang efisien dan mendapatkan fun to drive. 

Sementara untuk yang mesin besar, seperti disebutkan di atas ada 5.0L Coyote V8. Di mana performa buas mesin tersebut juga didukung dengan dual air intake box dan dual throttle body guna meminimalkan kehilangan induksi dengan memungkinkan laju aliran udara yang lebih tinggi.

Walau tidak disebutkan torsi dan tenaganya, tapi banyak media otomotif yakin bahwa performa Ford Mustang 2023 lebih buas dibanding model sebelumnya. Di samping karena bodi semakin aerodinamis, banyak revisi yang dilakukan di bagian mesinnya.

Baca juga  Diler Ford Pertama di Jakarta, Bisa Service Fiesta dan Ecosport!

“Ini adalah Mustang EcoBoost dan GT paling atletis dan menginspirasi kepercayaan diri untuk dikendarai. Selain itu, baik mengemudi dengan transmisi manual atau otomatis, pengemudi akan tetap puas karena didukung mesin, suspensi dan control kemudi yang telah disempurnakan,” jelas Ed Krenz selaku Chief Nameplate Engineer Ford Mustang.

Soal kelengkapan fitur, All New Ford Mustang sudah dilengkapi dengan fitur Ford Co-Pilot360, termasuk speed sign recognition, intelligent adaptive cruise control dengan stop-and-go, lane centering assist, evasive steer assist, dan reverse brake assist.

Kemudian, ada pula fitur active pothole mitigation yang disertakan juga dengan performance package. Dimana secara aktif akan memantau input suspense, bodi, kemudi, pengereman, serta menyesuaikan respon suspensi sesuai kebutuhan.

Oh ya, All New Ford Mustang juga sudah dilengkapi dengan FordPass. Di mana fitur ini bisa terhubung dengan smartphone pemilik mobil yang bisa menyalakan dan mematikan mesin jarak jauh, mengunci dan membuka pintu, memantau kondisi mobil, Riwayat servis serta konsumsi bahan bakar dan kualitas oli.

Baca juga  Ford Balik Ke Indonesia, Fokus Jual 3 Mobil Besar

Moladiners, itulah ulasan mengenai All New Ford Mustang 2023. Disebut demikian, karena walau sudah meluncur, mobil ini rencananya dijual pada pertengahan tahun 2023 di Amerika. Lalu akankah masuk Indonesia? Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

banner bawah

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika