Perhelatan akbar Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2020 batal terlaksana di tahun ini. Menyusul pandemi virus korona (Covid-19) yang melanda Tanah Air.
Ajang yang dijadwalkan bakal berlangsung pada 22 Oktober hingga 1 November itu, diputuskan untuk dibatalkan penyelenggaraannya di tahun ini.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi mengungkapkan bahwa GIIAS 2020 batal terlaksana di tahun ini ditenggarai oleh beberapa faktor, yang salah satunya adalah waktu persiapan yang cenderung minim.
“Pada setiap penyelenggaraan GIIAS, membutuhkan persiapan yang kompleks, detil dengan waktu yang cukup panjang, oleh karena itu, melihat waktu yang semakin pendek, Gaikindo mengambil keputusan untuk membatalkan penyelenggaraan GIIAS 2020 – BSD City” ujarnya.
Nangoi menyatakan bahwa Gaikindo akan kembali merencanakan penyelenggaraan GIIAS The Series pada 2021. Gaikindo memiliki tanggung jawab untuk tetap berupaya dan berkontribusi terhadap pertumbuhan industri otomotif Indonesia.
“Sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk memulihkan ekonomi negara, serta dengan arahan dan dukungan penuh dari Kementerian Perindustrian, maka diputuskan tahun ini Gaikindo akan menyelenggarakan sebuah pameran otomotif dengan konsep berbeda dari GIIAS,” jelas Nangoi.
Menurutnya penyelenggaraan pameran dengan konsep baru yang berbeda dapat menjadi solusi untuk mendorong pencapaian industri otomotif tahun ini.
Dengan GIIAS 2020 batal terlaksana, tentunya akan membuat jadwal peluncuran sejumlah produk baru, baik mobil dan motor akan bergeser dari jadwal yang dicanangkan.
Mengingat ajang ini biasanya dimanfaatkan pabrikan untuk merilis produk baru untuk pasar Indonesia.
Baca juga:
- BMW Motorrad GS Funride 2020, Touring Kemerdekaan
- BMW Hadirkan Diler Virtual untuk Konsumen Indonesia
- 9 Rekomendasi Mobil 80 Jutaan yang Bisa Jadi Pilihan
GIIAS 2020 Batal, Ada Event Pengganti
Gaikindo selaku penyelenggara memastikan GIIAS 2020 batal terlaksana
Meski di tahun ini GIIAS 2020 batal terlaksana, namun Gaikindo akan menggelar pameran otomotif dengan konsep baru, yakni Gaikindo Jakarta Auto Week.
Gaikindo Jakarta Auto Week merupakan sebuah pameran yang akan menciptakan potensi penjualan mobil secara masif, dan juga dapat menjadi ajang memperkenalkan produk baru.
Pameran itu dijadwalkan akan berlangsung selama sembilan hari, pada 21 – 29 November 2020, di Jakarta Convention Center (JCC).
Rizwan Alamsjah selaku ketua III sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GAIKINDO mengatakan bahwa pameran ini merupakan pameran yang sangat berbeda konsep dengan GIIAS The Series.
“Seperti yang kita ketahui GIIAS fokus mengedepankan ajang peluncuran produk dan teknologi terbaru dari industri otomotif. Sedang Gaikindo Jakarta Auto Week tujuannya adalah untuk menggenjot penjualan mobil baik existing product ataupun yang baru diluncurkan pada pelaksanaan pameran” ungkapnya.
Pameran itu akan menggunakan keseluruhan area JCC, sebesar lebih kurang 30 ribu meter persegi. Besaran pameran ini dinilai lebih proporsional untuk dilaksanakan pada masa ini.
Gaikindo berharap bahwa dengan pemilihan waktu diakhir tahun, area dan lokasi pameran yang berada ditengah kota akan menjadi dorongan positif bagi industri otomotif untuk tampil maksimal, dan tentunya juga akan memberikan kemudahan bagi para pengunjung.
Selama sembilan hari pameran diharapkan dapat menarik 250 ribu pengunjung, hal ini tentu disesuaikan dengan pembatasan sosial, protokol kesehatan Covid-19.
“Penyelenggaraan pameran akan tetap berpatokan pada protokol pengamanan Covid-19, yang juga mencakup pembatasan jumlah pengunjung pada satu waktu, agar tetap aman,” tutur Rizwan.
Pembatasan bukan berarti hasil yang minimal, pameran diharap dapat menyumbangkan hasil maksimal bagi pemulihan pencapaian industri.
Rizwan menjelaskan, berbagai program telah direncanakan untuk mendongkrak penjualan yang terjadi selama pameran, mulai dari cashback, promo bundling, hingga live auction diyakini akan menambah minat pengunjung untuk hadir dan bertransaksi.
Well.. GIIAS 2020 batal terlaksana ini bukan kali pertama terjadi di Indonesia. Pasalnya ajang serupa, yakni Indonesia International Auto Show (IIMS) di tahun ini juga harus batal terlaksana lantaran pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat buat kalian para pecinta otomotif di Indonesia. Harapannya semoga pandemi virus korona segera berlalu dan mampu mengembalikan gairah industri otomotif di Tanah Air.
Baca juga:
- Mengenal Fungsi Kampas Ganda di Motor Matik
- Menakar Konsumsi BBM Avanza, Irit Atau Boros?
- 5 Mobil Balap Tercepat di Ajang 24 Hours of Le Mans
