Jetour meluncurkan SUV plug-in hybrid terbarunya, Shanhai L6 pada pada 25 Agustus 2024 lalu. Model ini tersedia dalam tiga varian Pro, Max, dan Ultra.
Harga untuk ketiga varian ini berkisar antara 123.900 hingga 144.900 yuan (sekitar 17.400 hingga 20.300 USD). Shanhai adalah seri kendaraan energi baru yang diproduksi oleh Jetour, yang memadukan desain modern dengan teknologi canggih.
Jetour Shanhai L6 diposisikan sebagai SUV kompak dengan dimensi panjang 4630 mm, lebar 1910 mm, dan tinggi 1684 mm (atau 1690 mm, tergantung trim). SUV ini juga memiliki wheelbase 2720 mm yang menjanjikan ruang kabin yang luas.
Tersedia enam pilihan warna eksterior: Moonlight White, Interstellar Black, Phantom Gray, Vanilla Blue, Star Mist Silver, dan warna opsional Bibo Green, yang memungkinkan konsumen untuk memilih sesuai dengan selera pribadi.
Shanhai L6 mengandalkan sistem super hybrid C-DM dari Chery, yang terdiri dari mesin hybrid Chery ACTECO generasi kelima 1.5TGDI dan motor listrik yang dikombinasikan dengan transmisi 1DHT. Mesin ini menghasilkan tenaga maksimum 115 kW (154 hp) dan torsi puncak 220 Nm.
Motor listriknya menghasilkan 150 kW (201 hp) dan torsi 310 Nm. Baterai lithium ternary berkapasitas 19,43 kWh memberikan jangkauan murni listrik hingga 125 km berdasarkan siklus CLTC (atau 91 km berdasarkan WLTC). Rentang gabungan resmi mencapai 1.400 km, dengan konsumsi bahan bakar rata-rata hanya 1,25 liter per 100 km.
Dari segi desain, bagian depan Jetour Shanhai L6 menampilkan grille tertutup dengan garis-garis yang menonjolkan desain berlapis dan sudut. Selain itu, terdapat grille trapezoidal di bagian bawah, pegangan pintu tradisional, knalpot tersembunyi, dan lampu belakang tipe menyeluruh.
Interior Jetour Shanhai L6 hadir dalam dua pilihan warna: Dynamic Gray dan Racing Blue. Varian Pro sebagai versi entry-level dilengkapi dengan unit penyimpanan di konsol tengah yang mendukung pemanasan dan pendinginan, pengaturan cermin samping elektrik/pemanas, panel instrumen 9,2 inci, layar kontrol tengah 12,8 inci, kursi kulit, pengaturan manual 6 arah untuk kursi pengemudi, pengaturan manual 4 arah untuk kursi co-pilot, kontrol jarak jauh, pengenalan suara, sistem audio 6 speaker, dan sistem Huawei HiCar.
Varian Max menambahkan beberapa fitur di atas konfigurasi Pro, termasuk sunroof panoramik, kemampuan melipat cermin samping elektrik, wiper kaca depan dengan sensor hujan, pintu bagasi elektrik, pengaturan elektrik 6 arah untuk kursi pengemudi, panel instrumen TFT LCD 9,2 inci, layar kontrol tengah 15,6 inci, pengisian daya nirkabel 50 W untuk ponsel, sistem audio 8 speaker, lampu ambien mono-warna, serta fungsi bantuan mengemudi canggih seperti adaptive cruise control, traffic jam assist, forward collision warning, dan traffic sign recognition.
Varian Ultra, sebagai yang tertinggi, dilengkapi dengan lampu belakang interaktif cerdas berbasis AI, roof luggage racks, setir dengan pemanas, dukungan lumbar elektrik/pemanas/ventilasi untuk kursi pengemudi. Selain itu pengaturan elektrik 4 arah untuk kursi co-pilot, sandaran lengan tengah belakang dengan tempat cangkir.
Sistem audio menggunakan 9 speaker dari Sony, lampu ambien dengan 64 warna, pengenalan wajah, pemantauan kelelahan pengemudi, blind spot monitoring, peringatan pembukaan pintu, lane change assist, perekam berkendara, dan radar parkir depan.
Penjualan Jetour di Indonesia
Saat ini, belum ada tanda-tanda bahwa Jetour Shanhai L6 Plug-in Hybrid, yang baru-baru ini diluncurkan di pasar internasional, akan memasuki Indonesia dalam waktu dekat. Meskipun model ini menunjukkan potensi besar di pasar global, apalagi tren hybrid yang terus meningkat di Indonesia.
Sebelum Indonesia, Jetour telah lebih dulu memasuki pasar internasional di beberapa negara, termasuk Myanmar, Meksiko, Arab Saudi, Uzbekistan, Chili, Ekuador, dan Paraguay.
Jetour, brand baru di Indonesia berada di bawah naungan Chery Holding Group, resmi memperkenalkan diri pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Dalam acara tersebut, Jetour meluncurkan dua SUV terbaru Jetour Dashing dan Jetour X70 Plus.
Meskipun harga keduanya belum diumumkan, kedua model ini akan bersaing di segmen SUV medium.
Demikian ulasan Jetour Shanhai L6 Plug-in Hybrid. Simak terus Moladin.com & channel Google News Moladin untuk update berita terbaru seputar otomotif.