Honda Air Blade Vs Vario – Kedua motor matik ini punya banyak kemiripan. Lihat saja desain lampu depan agak ke bawah dan terpisah, mesin 150 cc berpendingin cairan, ukuran ban 90/80-14 inci di depan, serta 100/80-14 inci di belakang.
Kalau ada kesamaan, hal itu wajar. Honda Air Blade dan Honda Vario berasal dari basis yang sama, namun mendapat sentuhan berbeda sesuai kebutuhan konsumen di masing-masing negara. Air Blade dikhususkan untuk pasar Vietnam, sementara Vario di Indonesia. Keduanya juga menjadi kompetitor dari Yamaha NVX (Baca: Aerox 155).
Ingin tahu detailnya dari kedua motor matic ini? Apa saja perbedaannya? Kira-kira Honda Air Blade vs Vario, siapa lebih baik? Simak bahasan berikut:
1. Desain Honda Air Blade Lebih Mirip Yamaha Aerox
Desain motor ini begitu sportif dengan lekuk tubuh tajam
Honda Air Blade Vs Vario, pertama yang dibahas dari sisi desain. Motor matic 150cc dari Vietnam ini punya desain sepatbor yang lebih dekat roda depan. Desain tersebut persis sepatbor Yamaha Aerox. Berbeda dari Honda Vario, sepatbornya justru lebih dekat ke bodi motor.
Kemudian Honda Air Blade punya dek bawah yang tidak rata, lantaran di tengah-tengah ada tangki bensin. Lagi-lagi persis Yamaha Aerox. Hal ini tentu beda dari Honda Vario yang punya desain dek rata.
2. Kapasitas Bagasi Lebih Besar
Kapasitas bagasinya mencapai 22,7 liter
Pindahnya tangki bensin ke dek, menjadikan Honda Air Blade memiliki kapasitas bagasi yang jauh lebih besar dari Vario. Total kapasitasnya mencapai 22,7 liter. Di bawah jok motor matik asal Vietnam ini mampu menampung tidak hanya helm, tapi juga berbagai peralatan berkendara.
Kapasitas bagasi Honda Air Blade memang tidak sebesar Yamaha Aerox yang totalnya 25 liter. Meski demikian, bila tetap lebih besar dari Honda Vario yang kapasitas bagasinya cuma 18 liter.
3. Pakai Suspensi Belakang Ganda
Desainnya mirip Yamaha Aerox 155
Keistimewaan lain dari Honda Air Blade adalah memiliki suspensi belakang ganda. Tentunya komponen ini mampu memberi kestabilan berkendara yang lebih baik saat motor melaju cepat. Apalagi bila dibandingkan dengan Honda Vario yang cuma punya satu suspensi (monoshock) di belakang.
Suspensi belakang ganda juga membuat tampilan motor tampak lebih gagah. Kehadirannya pun sekaligus membuat Honda Air Blade semakin mirip Yamaha Aerox.
Baca juga:
- 5 Motor Matik 150cc, Selain Honda PCX dan All New Nmax 2020
- 6 Motor Matik 250cc Termurah di Indonesia, Saatnya Naik Kelas!
- Motor Matic Honda 110cc: Pilih Vario, Genio atau BeAT?
4. Fitur ABS Ada di Varian Tertinggi
sistem pengereman sudah pakai cakram dan ABS untuk varian tertinggi
Bahasan Honda Air Blade Vs Vario selanjutnya adalah fitur. Di Vietnam, Honda Air Blade sudah dilengkapi dengan anti-lock braking system (ABS). Fitur keselamatan ini memang hanya ada di varian tertinggi, namun setidaknya konsumen yang punya kocek dalam mendapat pilihan.
Kehadiran ABS juga menjadi senjata untuk Honda Air Blade berhadapan dengan Yamaha NVX atau Aerox di Vietnam. Pasalnya sang kompetitor telah memilikinya. Sementara Honda Vario di Indonesia, belum tersentuh fitur ABS sama sekali.
5. Pilihan Warna Honda Air Blade Lebih Atraktif
Panel instrumen digital besar jadi sumber informasi pengendara untuk mengetahui berbagai hal soal motor
Kelebihan lain dari Honda Air Blade punya pilihan warna atraktif. Sebut saja hitam dengan kombinasi silver. Kemudian joknya pakai aksen cokelat. Ada pula opsi bodi warna hijau yang dipadankan dengan emblem emas.
Tentu pilihan warna tersebut sangat berbanding terbalik dengan Honda Vario yang monotone. Jok hitam, warna bodi matte, tanpa kombinasi warna lain. Mungkin kalau di Indonesia yang dikejar tampilan elegan. Sementara Honda Air Blade di Vietnam lebih mengincar aura sportif.
Dari bahasan Honda Air Blade Vs Vario di atas, menurut kamu motor apa yang paling pas untuk konsumen Indonesia? Bila kamu tertarik membeli motor matik Honda terbaru dengan DP ringan dan promo-promo menarik, langsung saja, klik di sini!
