Ini Tanda Oli Gardan Motor Matic Harus Diganti

by Tigor Sihombing
Tanda-tanda Oli Gardan Motor Harus Diganti

Seperti apa tanda oli gardan motor matic harus diganti ? Bagi para pengendara motor matic, menjaga komponen kendaraan selalu dalam kondisi prima adalah kunci untuk memastikan performa yang optimal.

Salah satu bagian yang sering terlupakan dalam perawatan adalah oli gardan. Oli gardan berperan penting dalam melumasi transmisi atau CVT (Continuously Variable Transmission), melindungi gear dan bearing dari keausan dan korosi.

Meskipun penggantian oli gardan tidak harus dilakukan sesering oli mesin, tetap disarankan untuk menggantinya setiap 10.000 hingga 20.000 kilometer atau setidaknya satu tahun sekali.

Lalu, bagaimana kita tahu dan tanda oli gardan motor matic harus diganti :

1. Muncul Bau Menyengat

mengutip laman resmi Honda wahana, disebutkan, jika saat menyalakan motor kamu mencium bau seperti gosong yang menyengat, itu adalah pertanda kuat bahwa oli gardan sudah terlalu kotor dan harus segera diganti. Bau ini muncul karena panas berlebih atau kotoran yang mengendap di dalam CVT.

2. Suara Kasar

Motor yang mengeluarkan suara kasar atau bising seperti berdecit merupakan salah satu tanda oli gardan tidak lagi berfungsi dengan baik. Pelumasan yang tidak sempurna akibat oli yang sudah encer menyebabkan gesekan antar komponen menghasilkan suara berlebih, yang tentunya sangat mengganggu.

Baca juga  Cara Membersihkan Oli Mesin yang Bercampur Air, Mudah!

3. Warna Oli Berubah Hitam

Perubahan warna oli juga bisa menjadi indikasi. Oli yang masih baik memiliki warna kuning keemasan atau cokelat muda. Jika sudah berubah menjadi hitam, itu berarti oli telah terkontaminasi oleh partikel kotoran yang mengendap dan sudah waktunya untuk diganti.

4. Konsistensi Oli Berubah

Oli yang kualitasnya menurun akan mengalami perubahan konsistensi. Cara mudah mengecek konsistensi oli adalah dengan memasukkan obeng ke bagian belakang CVT. Jika oli yang menempel di obeng terlihat encer, berbusa, atau terdapat endapan kerak, itu berarti oli sudah aus dan kotor, sehingga harus segera diganti.

5. Overheat

Selain berfungsi sebagai pelumas, oli gardan juga berperan dalam mendinginkan komponen transmisi. Jika oli gardan habis atau terlalu kotor, motor akan mengalami overheat. Tanda-tandanya meliputi suhu mesin yang meningkat drastis, motor sulit menyala, muncul bau menyengat dari knalpot, hingga mesin mendadak mati.

6. Kehilangan Tenaga

Ketika oli gardan habis atau sudah tidak berfungsi dengan baik, performa motor akan terasa menurun. Tarikan gas menjadi berat dan motor kesulitan saat melaju di jalan menanjak. Jika hal ini terjadi, segeralah periksa kondisi oli gardan.

Baca juga  Juara Kontes Mekanik Castrol, SMKN 4 Jakarta Kunjungi Paddock MotoGP Mandalika 2024

Merawat motor matic dengan baik termasuk memastikan oli gardan selalu dalam kondisi optimal sangatlah penting. Jangan sampai lalai dalam perawatan ini, karena komponen yang tidak dirawat dengan baik akan cepat aus dan menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada motor.

Demikian ulasan tanda oli gardan motor matic harus diganti. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika