Usai lawatan Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita ke Jepang beberapa waktu lalu, memberikan sinyal positif untuk industri otomotif dalam negeri. Salah satunya, Investasi mobil listrik Jepang di Indonesia bernilai triliunan rupiah.
Dengan lawatan tersebut, Agus Gumiwang, berhasil meyakinkan beberapa pabrikan seperti Toyota, Honda, Mitsubishi dan Suzuki bahwa Indonesia adalah pasar yang tepat bagi Jepang untuk investasi mobil listrik
Menurut keterangan yang dibagikan Kementerian Perindustrian, komitmen investasi mobil listrik pabrikan Jepang, mereka membawa lebih dari puluhan triliuan rupiah.
Beberapa pabrikan yang sudah disebutkan tersebut menyiapkan dana besar untuk mengekspansi pasar otomotif dalam negeri. Baik itu melalui pembuatan pabrik, hingga pengembangan terhadap mobil listrik yang akan diproduksi nantinya.
Jika diuraikan secara penuh, Toyota menjadi pabrikan yang paling besar dalam melakukan investasinya kali ini. Disebutkan, mereka sudah menyiapkan dana sebesar Rp 28 triliun untuk meningkatkan pasar ekspor di dunia otomotif.
Selain itu, Mitsubishi Motors, juga sudah berkomitmen untuk menggelontorkan dana sebesar Rp 11,2 triliun. Dalam investasinya tersebut. Pabrikan tiga berlian merencanakan pengembangan dua mobil listrik yang menjadi bagian dari kampanye mereka di dunia elektrifikasi. Salah satunya adalah Xpander Hybrid Electric Vehicle (HEV).
Sementara raksasa otomotif Honda, juga sudah berkomitmen dalam menginvestasikan dana mereka ke Indonesia. Disebutkan dalam keterangan resmi Kementerian Perindustrian, Honda sudah menyiapkan dana sebesar Rp 2,8 triliun.
Dana yang akan digelontorkan tersebut, disebutkan akan digunakan oleh Honda untuk mengekspansi pengembangan ekspor komponen kendaraan yang akan diproduksi di Indonesia sebagai global supply chain.
Di samping itu, Honda juga sudah menunjukan komitmen untuk memindahkan fasilitas produksi dari yang semula di India akan dipindahkan ke Indonesia. Mereka juga berkomitmen melakukan pengembangan mobil listrik di Indonesia.
Suzuki Investasi Mobil Listrik di Indonesia
Suzuki gelontorkan dana sebesar Rp 1,2 triliun untuk pengembangan model baru
Suzuki yang sudah menyatakan komitmen untuk investasi mobil listrik, akan menggelontorkan dana sebesar Rp 1,2 triliun. Nominal tersebut sudah diungkapkan bahwa mereka akan melakukan pengembangan terhadap model Suzuki Ertiga dan Suzuki XL7.
Melalui keterangan resminya, Agus Gumiwang, selain melakukan pengembangan terhadap model tersebut, langkah lain yang ingin ditempuh adalah memperluas sasaran ekspor Suzuki.
“Model-model tersebut untuk tujuan ekspor bagi pasar Asia dan Amerika Latin,” jelas Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan resminya.
Nantinya, dua model yang sudah dipersiapkan ini akan diperkenalkan sebagai jenis kendaraan mild hybrid dengan teknologi unggulan. Adapun teknologi yang akan dikembangkan adalah integrated starter generator (ISG).
Selain itu, dalam lobinya tersebut Agus juga menjelaskan dalam investasi Suzuki di Indonesia juga merupakan bagian dari roadmap EV yang mereka miliki. Bahkan, dalam kesempatan tersebut Agus Gumiwang juga menyampaikan bahwa insentif dari kebijakan pemerintah sangat diperlukan untuk meningkatkan produksi EV.
Simak informasi otomotif terkini di moladin.com
