Sebagai satu-satunya LMPV elektrifikasi di Indonesia, kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid sangatlah banyak. Mulai dari kecanggihan teknologi, fitur-fitur modern, hingga harga terjangkau.
Ertiga Hybrid juga sudah produksi lokal. LMPV 7-seater ini bahkan menjadi mobil hibrida pertama buatan Indonesia. Artinya banyak penggunaan komponen lokal di sana. Plus, ke depannya Suzuki siap melakukan ekspor ke berbagai belahan dunia.
Dengan ragam keistimewaan tersebut, apakah kamu tertarik punya? Buat yang masih ragu, berikut kami beberkan secara detail kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid yang dijual di Indonesia:
1. Teknologi Mild Hybrid
Mesin bensin Ertiga Hybrid mendapat bantuan tenaga dari ISG dan baterai lithium ion
Kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid yang pertama adalah teknologi hybrid. Di Indonesia saat ini belum ada LMPV hibrida buatan lokal, Ertiga adalah satu-satunya.
Walau demikian, hybrid di Ertiga bukanlah seperti di mobil-mobil lain kebanyakan. Suzuki cuma memberi teknologi mild hybrid atau dalam bahasa mereka disebut smart hybrid. Ciri khasnya pakai baterai lithium-ion kapasitas kecil yaitu 6 Ah (12 V). Lalu mesin bensin konvensionalnya juga selalu berfungsi menggerakkan roda.
Kalau di mobil hybrid konvensional, baterainya lebih besar. Lalu ada motor listrik yang bisa menggerakkan roda secara mandiri, tanpa perlu lewat mesin terlebih dulu.
Oleh karenanya, bantuan dari baterai lithium untuk performa Ertiga Hybrid sesungguhnya tidak terlalu signifikan seperti mobil hybrid kebanyakan. Tapi, tetap saja bisa membuat konsumsi BBM Ertiga semakin irit serta membantu mobil dengan konfigurasi tiga baris bangku ini berakselerasi dengan istimewa. Apalagi pembandingnya adalah Ertiga konvensional.
Soal angka irit Ertiga Hybrid, Suzuki sesungguhnya masih menutup rapat. Begitu juga dengan kemampuan akselerasi mobil tersebut.
Keuntungan dari penggunaan baterai lithium-ion kapasitas kecil, salah satunya harga yang terjangkau. Sebagai informasi, Suzuki memberi garansi hingga 5 tahun atau 100 ribu Km untuk baterai tersebut. Jika harus membeli pun, harganya tidak mahal yaitu Rp 15 jutaan.
2. Harga Ertiga Hybrid Masih Terjangkau
Banderol LMPV Suzuki ini tidak beda jauh dari kompetitor yang belum pakai teknologi hybrid
Berikutnya kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid adalah harga yang terangkau. Tidak percaya? Cek saja banderolnya yang mulai Rp 270,3 juta (OTR Jakarta) untuk varian GX MT. Sementara varian termahal atau SS AT Rp 292,3 juta (OTR Jakarta).
Dengan begitu, harga Ertiga Hybrid semua varian ada di bawah Rp 300 jutaan. Padahal kompetitor di kelas LMPV yang belum pakai hybrid, banyak yang menjual mobilnya di atas Rp 300 jutaan.
Ambil contoh LMPV yang jauh lebih mahal dari Ertiga Hybrid adalah Xpander Sport CVT Rp 304,7 juta (OTR Jakarta) dan Xpander Ultimate CVT RP 307,1 juta (OTR Jakarta). Kemudian Toyota Veloz Q CVT RP 309,1 juta (OTR Jakarta), dan Veloz Q CVT TSS bahkan tembus Rp 331,1 juta (OTR Jakarta).
3. Fitur Idling Stop untuk Hemat BBM
Di Ertiga lama, fitur Idling Stop System tidak ada
Kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid selanjutnya adalah kemunculan fitur idling stop system. Teknologi ini berfungsi menghemat BBM.
Cara kerja idling stop system di Ertiga Hybrid, dengan menonaktifkan mesin secara otomatis saat mobil berhenti. Ini mampu membuat konsumsi BBM bisa ditekan, alias tidak terbuang sia-sia. Lalu saat pedal gas diinjak, mesin otomatis aktif kembali.
4. Cruise Control Menjadikan Berkendara Lebih Nyaman
Suzuki melengkapi Ertiga Hybrid dengan cruise control
Fitur yang juga jadi kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid berikutnya yaitu cruise control. Gunanya membuat mobil berbahan bakar bensin ini melaju dalam kecepatan konstan saat di jalan bebas hambatan.
Di samping itu, pengemudi bisa mengatur akselerasi dan deselerasi hanya lewat tombol di lingkar kemudi. Misal ingin mempercepat laju Ertiga Hybrid cukup tekan tombol plus (+). Sementara saat ingin melambatkan laju, bisa tekan tombol minus (-). Alhasil kaki pengemudi bisa diistirahatkan saat berkendara dengan fitur cruise control.
Kami sebut sebagai keunggulan, karena di Ertiga lama belum ada. Lalu kompertitor Ertiga versi Hibrida ini juga banyak yang belum memilikinya, sebut saja Honda Mobilio, Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Toyota Veloz, dan lain-lain.
5. Ada Varian Suzuki Sport di Ertiga Hybrid
Ertiga Hybrid varian Suzuki Sport atau SS
Terakhir yang jadi kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid adalah tampilannya. Pabrikan berlogo S memberikan dua opsi desain: sporty dan elegan.
Kalau mau pilih sporty bisa pilih varian Ertiga Hybrid Suzuki Sport atau SS. Ciri khasnya bodi kit hadir di berbagai bagian dan pakai pelek bergaya lima palang. Masuk interior, ada aksen carbon dengan pola jahitan jok warna merah.
Sementara jika kamu memilih Ertiga Hybrid dengan tampilan elegan, bisa pilih varian GX. Aksesorinya tidak banyak, sehingga tampilan lebih sederhana. Plus di bagian grille pakai aksen chrome yang menjadikannya semakin mewah. Saat masuk interior, varian GX ini ditandai dengan kehadiran aksen kayu di dashboard dan panel pintu.
Itulah tadi bahasan soal kelebihan Suzuki Ertiga Hybrid. Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin!
