Berikut spesifikasi mobil listrik Mazda MX-30 yang sudah rilis di GIIAS 2023. Ini merupakan salah satu inovasi terbaru dari Mazda dalam dunia otomotif listrik, telah diperkenalkan oleh PT Eurokars Motors Indonesia (EMI) dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.
Mazda MX-30 EV mengusung konsep yang menggabungkan gaya dan inovasi teknologi terbaru dari Mazda, menjadikannya sebagai salah satu mobil listrik yang sangat dinanti-nantikan oleh pasar otomotif global. Meskipun saat ini masih dalam status pajangan di booth Mazda GIIAS 2023 dan belum dijual secara umum, kehadirannya tetap berhasil menarik perhatian dengan desain yang menawan dan fitur-fitur canggih yang disematkan.
Desain luar Mazda MX-30 memiliki sentuhan khas Mazda yang terlihat dari gril berbentuk unik dan sorot lampu tajam. Selain itu, bentuk aerodinamis yang lebih lancip dibandingkan dengan saudaranya, CX-30 memberikan nuansa modern yang elegan. Lampu full LED dan sensor hujan otomatis pada wiper menambah kenyamanan dalam mengemudi.
Sensor parkir dan kamera mundur memudahkan pengendara dalam manuver dan parkir. Velg yang digunakan juga memiliki desain yang sesuai dengan karakter mobil, menambah kesan kokoh dan sporty.
Bagian dalam Mazda MX-30 EV tidak kalah menarik dengan dilengkapi berbagai fitur modern dan teknologi terbaru. Layar TFT 8,8 inci terintegrasi dengan sistem Mazda Navigation memberikan kemudahan dalam navigasi, sementara dukungan Apple CarPlay dan Android Auto memastikan konektivitas dengan perangkat pintar.
Kursi pengemudi dengan fitur elektrik dan memori memungkinkan pengemudi untuk menemukan posisi duduk ideal dengan mudah, sementara jok dengan pemanas memberikan kenyamanan ekstra. Kamera 360 derajat dan sunroof menambah pengalaman berkendara yang lebih luas.
Daya Jelajah 200 Km
Performa Mazda MX-30 EV sebenarnya biasa saja. Motor listrik dengan teknologi e-Skyactiv ditempatkan di roda depan, menghasilkan tenaga sebesar 143 hp atau setara dengan 144,9 PS dengan torsi mencapai 264 Nm. Mobil ini didukung oleh baterai lithium-ion 35,5 kWh yang ditempatkan di lantai, mampu memberikan jarak jelajah hingga 200 Km.
Keunggulan lainnya adalah kemampuan pengisian daya yang cepat. Melalui konektor DC 50 kW, baterai dapat diisi dari 0-80 persen hanya dalam waktu 30-40 menit saja, sedangkan pengisian melalui AC 6,6 kW memerlukan waktu 6-8 jam saja.
Mazda MX-30 secara jelas menunjukkan komitmen Mazda dalam menghadirkan mobil listrik yang tidak hanya berperforma baik, tetapi juga mengutamakan desain yang elegan dan ramah lingkungan. Meskipun masih dalam tahap pameran dan pengujian pasar di Indonesia, kehadiran MX-30 menjadi langkah awal yang menjanjikan dalam era mobilitas ramah lingkungan di Tanah Air.
Harga Mazda MX-30 2023
Dengan spesifikasi tersebut, berapa harga Mazda MX-30 terbaru? Memang sampai sekarang, belum dijual di Indonesia. Walau demikian, bukan tidak mungkin ke depannya, SUV ini akan dipasarkan. Walau dari sisi jarak tempuh masih terlalu pendek untuk sebuah mobil listrik. Lihat saja Hyundai Ioniq 5 yang bisa tembus di atas 400 Km.
Oleh karena itulah ketika dijual di Indonesia nanti, sebenarnya MX-30 tidak terlalu menarik. Apalagi dari sisi harga kemungkinan akan sangat tinggi. Sebagai gambaran di Australia, banderolnya tembus $66,410 on the road atau setara Rp 653 jutaan.
Kemungkinan bila masuk Indonesia, tentu harga Mazda MX-30 EV akan lebih mahal. Ini membuat mobil listrik tersebut tidak terlalu kompetitif dibandingkan kompetitor seperti Hyundai Ioniq 5. Potensi lain, Mazda menghadirkan MX-30 dengan teknologi seperti PHEV, jadi bukan full listrik.
Demikian ulasan terkait spesifikasi mobil listrik Mazda MX-30. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.