Dilema mobil matic vs manual kerap terjadi, terutama saat kita ingin membeli kendaraan. Pasalnya, masing-masing punya kelebihan serta kekurangan.
Soal kelebihan mobil matic, paling jelas adalah kenyamanan. Kamu tidak perlu injak kopling dan ganti gigi transmisi, semua itu sudah diatur secara otomatis oleh sistem elektrik. Alhasil cukup injak pedal gas, maka mobil bakal melaju dengan lancar.
Meski demikian, mobil manual pun bukan berarti haram untuk dipilih. Kelebihannya ada di sisi harga. Mobil jenis ini biasa dibanderol lebih murah dari matic. Dengan begitu, kamu bisa menghemat bujet untuk pembelian kendaraan.
Ingin tahu fakta menarik soal mobil matic vs manual? Mana yang lebih baik untuk dibeli? Untuk jawaban lengkapnya, cek bahasan berikut:
1. Mobil Manual Lebih Irit BBM
Hasil pengujian yang kami lakukan, ternyata Avanza manual lebih irit dibanding matic
Pembahasan irit antaran mobil matic Vs Manual memang sering jadi perdebatan. Walau demikian, tidak bisa dipungkiri bahwa kenyataannya memang mobil manual lebih irit BBM. Hal ini telah kami buktikan saat mencoba beberapa mobil dengan transmisi yang berbeda.
Contoh paling mudah adalah Toyota Avanza 1.3 liter yang bertransmisi manual, konsumsi BBM-nya bisa tembus 14,6 Km/liter di dalam kota. Sementara Avanza 1.3 liter matic, cuma 12,4 Km/liter.
Memang bedanya tidak terlalu jauh, namun tetap saja mobil matic lebih boros. Konsumsi BBM mobil matic bisa bertambah parah, kalau kamu berkendara seenaknya serta tidak menerapkan eco driving.
Jika mau tahu teknik eco driving, sebenarnya tidak sulit. Mulailah dengan berkendara santun, artinya jangan tekan pedal gas secara tiba-tiba. Kalau mau berakselerasi, tekan perlahan dengan cara mengurutnya sampai maksimal.
Begitu juga bila melakukan deselerasi. Manfaatkan dulu pengereman mesin dengan cara menurunkan tuas transmisi dari D ke 2, kemudian kalau sudah semakin pelan baru ke L. Setelah itu injak tuas rem. Hal ini dilakukan supaya kamu tidak kehilangan momentum saat mobil akan melaju lagi.
2. Perawatan Mobil Matic Lebih Mahal?
Mobil matic kalau rusak, biaya perbaikannya bakal lebih mahal dari mobil manual
Perdebatan selanjutnya terkait Mobil matic Vs manual yaitu biaya perawatan. Banyak yang enggan memilih mobil matic karena dianggap mahal.
Sebenarnya kalau dilihat dari perawatan, tidak beda jauh dengan mobil manual. Tetap perlu ganti komponen secara berkala dan oli transmisi. Jadi kalau dalam hal biaya perawatan, tidak beda jauh.
Hanya saja kalau terjadi kerusakan, kemungkinan mobil matic bakal lebih mahal untuk biaya yang dikeluarkan. Penyebabnya adalah komponen transmisi otomatis lebih rumit, karena ada campur tangan sistem elektronik.
Supaya tidak rusak serta keluar biaya banyak, maka rawatlah transmisi mobil kamu dengan benar. Lakukan servis rutin untuk memperpanjang usia mobil matic.
3. Kenyamanan Mobil Matic Tidak Ada Lawan
Honda Mobilio sudah dilengkapi dengan transmisi otomatis CVT, rasanya begitu nyaman saat diajak berkendara
Telah disebutkan di awal tulisan, soal kenyamanan mobil matic vs manual tentu tidak perlu dipertanyakan lagi. Mobil matic jauh lebih nyaman saat dipakai berkendara, terlebih saat melewati kemacetan.
Kaki kamu tidak perlu berpindah untuk menginjak kopling, sehingga berkendara terasa rileks. Apalagi bila mobil yang kamu pakai memiliki transmisi CVT, seperti halnya Honda Mobilio dan Toyota Yaris. Faktor kenyamanan yang dirasa saat berkendara lebih nikmat lagi.
Hal ini lantaran transmisi CVT dikenal lebih halus dalam mendistribusikan tenaga. Dengan transmisi ini, gejala perpindahan gigi sama sekali tidak terasa.
4. Harga Mobil Manual Lebih Murah
Mobil matic biasanya lebih mahal Rp 10 jutaan dibanding versi manual
Walau kurang nyaman, karena perlu menginjak koling saat berkendara di kemacetan. Mobil manual punya keunggulan dari sisi harga jual. Banderolnya jauh lebih murah dari versi matic, dengan selisih rata-rata sekitar Rp 10 jutaan.
Bila tidak percaya, ini perbandingan harga mobil matic vs manual untuk produk Toyota Avanza. Khusus varian 1.3 G AT (otomatis) dijual Rp228,75 juta (OTR Jakarta). Lalu varian 1.3 G MT (manual) Rp 218,05 juta (OTR Jakarta).
Contoh lain, Honda Mobilio RS MT (manual) punya harga Rp 248,2 juta (OTR Jakarta). Lalu Mobilio RS CVT banderolnya mencapai Rp 259 juta (OTR Jakarta). Dengan membeli mobil manual yang lebih murah, tentu kamu bisa menghemat bujet.
5. Kemampuan Menanjak Mobil Manual Lebih Baik?
Kemampuan menanjak sebuah mobil sesungguhnya tidak dipengaruhi pilihan transmisi
Oleh karena perpindahan giginya dilakukan secara mandiri oleh pengemudi, maka mobil manual lebih nyaman saat dipakai melewati tanjakan. Setidaknya kamu bisa mengira-ngira posisi gigi transmisi yang sebaiknya dipakai. Bila tanjakannya curam dan tidak punya momentum, maka pindahkan ke gigi satu.
Di mobil matic, sebenarnya perindahan transmisi ini tetap bisa dilakukan secara manual. Cara paling mudah adalah memindahkan tuas transmisi ke posisi L saat bertemu tanjakan curam.
Hanya saja banyak pemilik mobil matic yang tidak terlalu paham terkait hal ini. Kenapa? Alasannya adalah mereka terlena dengan kepraktisan serta kenyamanan mobil matic, sehingga selalu mengandalkan transmisi di posisi D sepanjang waktu.
Jadi soal kemampuan menanjak, sebenarnya perbedaan transmisi bukanlah persoalan besar. Hal terpenting justru, kamu wajib tahu cara kerja transmisi tersebut sehingga bisa menggunakannya secara baik di berbagai kondisi jalan.
Kemampuan mobil dalam menanjak justru banyak dipengaruhi oleh hal lain, di luar transmisi. Ambil contoh sistem penggerak roda depan tentu lebih lemah saat melewati tanjakan, dibanding penggerak roda belakang. Kemudian kapasitas mesin, bisa juga dipengaruhi oleh beban mobil dalam hal banyak penumpang yang dibawa.
Kesimpulan Mobil Matic Vs Manual
Mobil manual lebih murah dan irit, ketimbang matic
Jadi dari pembahasan mobil matic Vs manual di atas, kesimpulannya tidak ada yang lebih unggul. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.
Mobil matic lebih cocok buat kamu yang punya bujet lebih, kemudian mencari rasa berkendara rileks dan nyaman. Sementara mobil manual paling pas untuk kamu dengan bujet terbatas, maklum banderolnya lebih murah serta irit bahan bakar.
Setelah mengetahui fakta mobil matic Vs manual, kira-kira kamu bakal pilih yang mana?
