Motor Satria Baja Hitam, Anak-Anak Era 90-an Pasti Ingat!

by Deni Ferlindungan
motor satria baja hitam

Motor Satria Baja Hitam – Buat kamu anak generasi 90-an, tentunya masih ingat dengan sosok pahlawan yang tak pernah lelah memberantas kejahatan, yaitu Satria Baja Hitam.

Serial televisi yang dikenal dengan Kamen Black Rider itu, menceritakan seorang tokoh superhero asal Jepang yang berjuang untuk memberikan keamanan di muka bumi.

Menariknya, dalam setiap melancarkan aksi heroiknya. Kamen Rider, sesuai dengan namanya memiliki kendaraan perang yang berupa motor. Namun, apakah kamu tahu sebenarnya apa bentuk asli dari motor-motor itu? Pasti masih banyak yang penasaran kan.

Kali ini Moladin akan membahas motor apa saja yang dipakai Satria Baja Hitam dari tahun ke tahun. Semoga artikel ini bisa membangkitkan nostalgia tontonan masa kecil kamu. Yuk kita bahas!

Satria Baja Hitam era Showa, yang paling terkenal di Indonesia adalah Black/Black RX. Sedikit penjelasan, Kamen Rider dibagi 2 era, yaitu Showa dan Heisei. Di mana Showa merupakan era rider klasik hingga akhir masanya pada Kamen Rider J.

Sepeda motor Kotaro Minami (nama asli Satria Baja Hitam) selalu mengikuti perubahan karakter. Di awal serial ini ditayangkan, motor yang digunakan adalah produksi Suzuki.

Kuat dugaan, penggunaan motor merek Suzuki di serial itu. Karena telah terjadi kerja sama antar pabrikan dengan rumah produksi film.

Lalu apa saja motor-motor yang menghiasi Satria Baja Hitam, tanpa berlama-lama. Berikut daftar motor yang tampil di film itu. Jangan lupa simak ulasan ini sampai habis:

1. Suzuki GSX R 250, Motor yang Dinamai Road Sector andalan Satria Baja Hitam

Motor Satria Baja Hitam

Suzuki GSX R 250 jadi salah satu tunggangan Satria Baja Hitam

Road Sector merupakan salah satu motor yang biasa digunakan sehari-hari oleh Kotaru Minami, ketika masih menjadi manusia biasa. Model motor balap dengan full-fairing terlihat sangat keren.

Suzuki GSX R 250 cukup ikonik di zamannya, apalagi dengan desain sport klasik. Penggunaan desain berkelir merah dan hitam pada motor ini untuk mendukung kesan garang dan sedikit misterius.

GSX R 250 pertama kali diproduksi di tahun 1987 silam. Produk ini sejatinya merupakan adik kandung dari Suzuki GSX 400. Bedanya hanya sedikit sentuhan baru di sisi luar saja.

Pada zamannya, Suzuki GSX R 250 menjadi rival kuat dari Yamaha FZR 250. Di atas kertas, motor ini dibekali dengan mesin 4 silinder DOHC dan kubikasi sebesar 248 cc.

Mesin itu mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 45 tenaga kuda pada 14.000 rpm dengan torsi 24 Nm pada 10.500 rpm. Pada eranya tenaga itu sudah cukup buas, Sob!

Digunakan sebagai tunggangan Satria Baja Hitam, motor sport Suzuki itu dibekali dengan sasis baja pilihan. Pun begitu, motor ini masih bisa melaju dengan kecepatan maksimal sebesar 200 km/jam.

Guna menunjang performa mesin, pihak pabrikan membekali GSX R 250 dengan sistem pendingin cairan. Teknologi pendingin mesin seperti ini termasuk canggih di era tahun 80-an ke tahun 90-an.

2. Suzuki RH 250 (Robo Raizer dan Mach Jabber)

Suzuki RH250

Motor ini dibangun dari Basis Suzuki RH250

Bagi kalian yang mengikut serial Satria Baja Hitam dan Satria Baja Hitam RX pasti tak asing dengan sosok motor satu ini. Dalam karakter film, motor Kotaru Minami ini dikenal dengan nama Acrobatter.

Serial ini merupakan hasil penyegaran dari film sebelumnya. Pasalnya pemeran dan jagoannya tidak berbeda.

Dalam serial Satria Baja Hitam RX, Kotaro Minami berubah menjadi RX Bio dan RX Robo. Tidak hanya sosok sang pahlawan yang mendapatkan penyegaran, tapi sejalan dengan motor yang Ia gunakan turut mendapatkan perubahan.

Di versi kali ini, sang superhero menggunakan motor yang diberi nama Acrobatter. Ketika berubah menjadi RX Robo, maka Ia menunggangi Roboraizer. Khusus RX Bio, giliran Mach Jabber yang menjadi tumpuan.

Ketiga motor itu di desain berbeda agar cocok dengan karakter masing – masing. Tentu saja, penyesuaian itu terbatas pada warna dan bodi, karena pada dasarnya mereka menggunakan motor dengan basis yang sama yakni Suzuki RH 250.

Satu hal yang patut digaris bawahi, dalam merancang motor ini dibuat seakan menyerupai sebuah belalang, yang diberi knalpot 3 lubang.

Spesifikasi lengkap Suzuki RH 250:

  • Tahun Pembuatan              1985 – 1987
  • Tipe mesin                            Liquid cooled, 2 tak, silinder tunggal
  • Kapasitas                              249 cc
  • Bore x Stroke                        70 mm x 64.8 mm
  • Karburator                             Mikuni VM 32 SS
  • Tenaga Maksimum              31 HP 21,7 kW @ 7500 rpm
  • Torsi Maksimum                   5,9 Nm @ 6500 rpm
  • Transmisi / Penggerak        6 Kecepatan / rantai
  • Suspensi Depan                  Oil Telescopic Forks
  • Suspensi Belakang             Full floater oil shocks – preload adjustable
  • Rem Depan                          Cakram tunggal
  • Rem Belakang                     Drum
  • Ukuran Ban Depan             3.00 – 21
  • Ukuran Ban Belakang        130/80-17
  • Berat Kosong                        111 kg
  • Kapasitas bahan bakar       12 liter

3. Belalang Tempur yang Dibangun dari Suzuki RA 125

RA 125, Jadi Motor Suzuki Terakhir yang menghiasi Satria Baja Hitam

RA 125, Jadi Motor Suzuki Terakhir yang menghiasi Satria Baja Hitam

Bicara tunggangan sang pahlawan, kurang pas rasanya jika tidak membahas Belalang Tempur, sosok motor yang sangat melekat dari sosok Satria Baja Hitam.

Saat Kotaro Minami berubah, tunggangannya pun ikut bertransformasi. Mengusung desain motor trail, di dominasi warna hijau dan merah di bagian kepala, ditambah beberapa aksesori tempur.

Tak hanya sebatas motor saja, Belalang Tempur menjelma menjadi sahabat Satria Baja Hitam yang sangat tangguh ketika mengejar penjahat.

Penamaan Belalang Tempur didasari oleh bentuk kepala motor yang dirancang mengikuti bentuk serangga yang dikenal lincah. Pemasangan dua antena di bagian lampu depan, semakin menegaskan kemiripan keduanya.

Mengacu pada versi standarnya, motor ini aslinya merupakan Suzuki RA 125. Fitur yang paling menonjol di motor ini adalah penerapan sistem full floater pada suspensi belakang.

Pihak pabrikan pertama kali memperkenalkan RA 125 di era tahun 80-an. Secara spesifikasi Belalang Tempur dibekali dengan mesin satu silinder, berjenis 2-tak dengan kapasitas 124 cc. Spesifikasi itu mampu menghasilkan daya sekitar  21,4 tenaga kuda dan torsinya mencapai 19,6 Nm.

Selain mesin yang mumpuni, Suzuki RA 125 memiliki bobot yang cukup ringan sebesar 96 kg. Hal ini mendorong motor itu kerap diandalkan di ajang balap trail dunia.

RA 125 juga sudah disematkan teknologi pendingin cairan dan rem cakram. Suzuki RA 125 yang menghiasi serial Satria Baja Hitam merupakan motor produksi tahun 1984. Sangat disayangkan, motor ini tidak dipasarkan di Indonesia pada saat itu.

Melalui artikel ini, pastinya sudah tahu dong motor apa saja yang digunakan Satria Baja Hitam pada zaman dahulu. Meskipun sekarang terlihat jadul dan cenderung aneh. Setidaknya, kamu tahu bahwa ketiga motor andalan si superhero ini pernah menjadi impian jutaan anak Indonesia.

Selain 3 Motor, Satria Baja Hitam Juga Punya Mobil Andalan Bernama Ridoron

Ridoron, Mobil Satria Baja Hitam

Mazda RX-7 menjadi mobil yang menemani Satria Baja Hitam

RX juga memiliki mobil yang diberi nama Ridoron. Nah, bagi pecinta mobil JDM pasti girang nih. Bagaimana tidak, Ridoron itu memiliki bentuk asli Mazda RX-7 loh ternyata.

Generasi pertama RX-7 dengan seri SA22C yang diluncurkan pada tahun 1978. Khusus di Jepang, mobil ini dijual dengan nama Mazda Savanna. Mobil tersebut memiliki power maksimal 105 dk dan torsi 144 Nm, dengan top speed sekitar 185 kpj.

Saat di serial Kamen Rider Black RX, mobil canggih ini memiliki AI pintar yang mampu berbicara dengan pemiliknya. Saking canggihnya mobil ini mampu berjalan baik di darat maupun di bawah laut.

Sekarang sudah tahu kan kendaraan perang Kotaro Minami. Keren-keren yah!

Baca juga:

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika