Jumat, Maret 29, 2024
Banner-Wuling-EV-Blog

Nih 20 Motor Klasik yang Hits di Era 80-an, Cek Disini!

by Baghendra Lodra
Motor Tua

Moladin – Sepertinya, tahun 2019 ini akan menjadi tahun kejayaan motor-motor klasik, salah satu yang jadi pilihan para penggemar adalah motor tua klasik era 80-an.

Desas-desus yang terdengar adalah motor-motor klasik akan kembali merajai jalanan. Eksistensi motor klasik memang seperti tidak pernah mati.  Tahukah Anda apa saja jenis motor klasik yang sangat diminati di era 80-an? Berikut beberapa di antaranya:

Suzuki GP125

Motor Tua Suzuki GP125Suzuki GP125

Motor klasik keluaran suzuki ini dirilis pada akhir tahun 1979. Dari performanya pun, Suzuki GP125 ini terbilang sangat bertenaga. Pun, Suzuki jenis ini terbilang nyaman dan mampu menembus batas kecepatan hingga 140 km/jam dalam waktu singkat.

 

Vespa P200XE Spartan

Motor klasik selanjutnya hadir dari merek Vespa. Seri P200XE Spartan diproduksi di era 80-an, memiliki kapasitas mesin 200 cc. Sebenarnya, produk vespa klasik ini hadir mendahului produk selanjutnya, yaitu Vespa seri PX150. 

 

[product product=”Honda Supra GTR 150″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/honda/Honda_Supra_GTR_150_2090_70428_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/honda/honda-supra-gtr-150-bebek-4-langkah-dohc-4-katup-150cc” price=”Rp. 956.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]

 

Vespa PX150

Seri yang disebut sebagai legenda hidup ini diproduksi era-80an. Memiliki mesin 2-tak berkapasitas 150 cc, Vespa seri PX150 dinobatkan sebagai motor Vespa sepanjang masa oleh pecinta motor klasik.

 

Kawasaki AR125

Kawasaki AR125Kawasaki AR125

Diproduksi 1985, motor Kawasaki ini memiliki tampilan yang mirip dengan motor balap GP 500. Dilengkapi dengan velg racing pada rodanya, seri AR125 memiliki mesin 124 cc dengan transmisi 6 speed. Motor ini disebut sebagai penghunus Yamaha tipe RX King kala itu.

 

Honda Astrea Prima

Honda Astrea PrimaHonda Astrea Prima

Motor klasik dari Honda mengusung konsep teleskopik di bagian depannya. Hingga tahun 1991, penjualan motor seri Astrea Prima ini masih sangat melejit. Meski demikian, penjualannya di Indonesia pada akhirnya berhenti di tahun 1995.

Baca juga  5 Tips Modifikasi Ban Motor, Jangan Asal

 

Honda Win

Honda WinHonda Win

Honda Win dirilis sekitar tahun 1984, memiliki desain yang unik. Tampilannya menunjukkan seakan Anda bisa melesat secepat angin. Hingga kini motor ini masih diproduksi untuk pesanan dari pemerintah.

 

Honda CB100

Honda CB100Honda CB100

Motor ini dibawa ke Indonesia oleh PT Federal Motor setelah pemerintah merilis peraturan mengenai produksi sepeda motor konten lokal. Motor ini muncul dengan desain yang klasik, tangki bahan bakarnya kecil berbentuk oval menjadi ciri khas motor 4-tak 100 cc ini.

 

Yamaha RX King

Yamaha RX KingYamaha RX King

Motor ini disebut sebagai motor paling fenomenal di Indonesia. Performanya sangat ciamik. Sebenarnya, motor berkapasitas 135 cc ini adalah proses pengembangan dari produk sebelumnya, yaitu RX K.

 

Yamaha RX K

Kakak tertua dari RX King ini diproduksi tahun 1980. Muncul pertama kali dengan mesin berkapasitas 123 cc, lalu mengalami perubahan menjadi 132 cc dengan model tangki oval yang khas.

 

Suzuki FR80

Motor jadul ini mengusung lampu depan berbentuk kotak dengan lampu belakang terpisah dari badan. Material spion aluminium menjadi ciri khas dari produk klasik Suzuki ini. Mesinnya memiliki kapasitas 79 cc dengan silinder tunggal.

 

Yamaha L2

Yamaha pun pernah merajai kelas 100 cc di era 80-an dengan Yamaha L2. Motor ini bahkan bisa disebut sebagai motor sport pertama di Tanah Air. Yamaha L2 mengadopsi mesin berkapasitas 92 cc dengan teknologi sistem pelumasan autolube.

Baca juga  Kenali Beda STNK Kendaraan Listrik dengan Bahan Bakar, Cek!

 

Suzuki GT100

Motor klasik ini diproduksi melanjutkan perjalanan Suzuki A100. Lebih sporty, tangki bulat lonjong yang mirip dengan tangki Honda seri CB, dan termasuk motor yang bertenaga kencang di kelasnya, bahkan lebih unggul dari CB dan seri RX.

 

Suzuki A100

Motor jantan dari Suzuki pertama di Indonesia. Terbilang ringan, dengan kapasitas mesin 98 cc dan kecepatan maksimum hingga 100 km/jam. Meski bentuknya serba bulat, motor A100 ini sempat menjadi primadona pada masanya.

 

Honda C70

Motor jadul yang sangat sederhana tetapi tetap unik dan antik. Tidak memiliki bodi, sehingga terlihat kurus dan ramping. Ciri lainnya adalah adanya headlamp yang menyatu dengan stang motor. Sebenarnya, Honda klasik seri C ini juga ada C50 dan C90.

Liat Video Ini Juga: Restorasi Honda C70 Original.

[product product=”Honda Supra X 125 Fi” images=”https://cdn.moladin.com/motor/honda/Honda_Supra_X_125_Fi_2092_89281_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/honda/honda-supra-x-125-fi-bebek-4-langkah-sohc-125cc” price=”Rp. 797.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]

 

Yamaha V80

Motor klasik ini memiliki ciri khas mesin 2-tak dengan asap yang ‘ngebul’. Dilahirkan sekitar tahun 1980-an, sepeda motor besutan Yamaha ini menggunakan dua jenis bahan bakar, yaitu bensin dan oli samping untuk menghasilkan pelumasan yang baik.

 

Honda S90

Eksistensi Honda di Indonesia bermula dengan kehadiran motor klasik seri S90 ini. Motor yang mengusung konsep naked bike ini dibekali spesifikasi mesin 4-tak dengan kapasitas 85,9 cc berpendingin udara. Honda seri ini disinyalir memiliki kecepatan maksimum 99,8 km/jam.

 

Yamaha U7

Disebut juga Yamaha Delik, motor klasik dari Yamaha ini memiliki desain yang unik dan minimalis. Dilengkapi dengan lampu depan bulat dan dua lampu sein dengan bentuk yang sama di kanan dan kiri stang menjadi ciri khas dari motor Yamaha seri U7 ini.

Baca juga  Honda Rilis Warna Baru BeAT Street eSP, Tampil Ekspresif Kekinian

 

Suzuki FR70

Merupakan motor bebek pertama yang diproduksi Suzuki. Memiliki mesin satu silinder, 2-tak tanpa pendingin udara. Tampak sama seperti FR80, lampu belakangnya tidak menyatu dengan lampu depannya.

 

Yamaha RX135

Salah satu motor seri RX dari Yamaha yang masih bisa Anda jumpai hingga saat ini. Sayangnya, seri RX135 terbilang langka karena produksinya yang sedikit. Inilah yang membuat motor klasik tersebut sangat diburu.

 

Honda Benly S110

Terakhir ada Honda Benly S110 sebagai penerus S90, 90Z, dan seri CB100. Mesin yang digunakan adalah seri OHV 89 cc 4-tak. Motor klasik ini paling populer di Indonesia karena desainnya yang unik dan menarik.


Menarik bukan jika melihat Aneka Motor Klasik diatas? Jika anda ingin menemukan aneka Motor Klasik, anda dapat temukan Motor Bekas Kualitas Terbaik hingga Motor Baru DP Ringan di Moladin!

Baca juga;

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika