Penjualan Mobil Listrik Neta V di Cina Kurang Laku, Di Indonesia Puasa Jualan April 2024

by Tigor Sihombing
Penjualan Mobil Listrik Neta V di China

Penjualan mobil listrik Neta V di Cina tahun 2023 tidak sebaik yang diharapkan, bahkan pencapaiannya pun terus merosot jauh cenderung terjun bebas. Parahnya lagi di tahun 2024 ini, penjualan Neta V terus mengalami penurunan setiap bulannya.

Menurut data dari Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) yang dikutip dari CnEVPost 3 Juni 2024, sepanjang tahun 2023. Neta Auto berhasil menjual 127.496 unit mobil listrik. Angka ini turun 16,16 persen dibandingkan dengan total penjualan tahun 2022.

Untuk periode Januari hingga April 2024, data dari Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) dan CPCA menunjukkan bahwa Neta Auto mencatatkan penjualan grosir (wholesales) sebanyak 18.996 unit. Angka ini menurun 42,8 persen dibandingkan dengan empat bulan pertama tahun 2023, menunjukkan penurunan yang sangat signifikan.

Penjualan ritel (dealer ke konsumen) selama periode yang sama hanya mencapai 12.627 unit. Jumlah ini merosot 59,9 persen dibandingkan penjualan ritel pada empat bulan pertama tahun 2023.

Salah satu model yang paling parah terdampak adalah Neta V, yang hanya terjual sebanyak 25 unit ke konsumen dalam empat bulan pertama tahun 2024 di China. Angka ini turun drastis hingga 99,8 persen dibandingkan penjualan ritel pada periode Januari – April 2023.

Baca juga  Neta Roadside Assistance Bikin Pemilik Mobil Neta Makin Tenang

Selain itu pada bulan April Neta V hanya terjual 2 unit di China. Jumlah ini menurun hingga 99,9 persen dibandingkan penjualan bulan April 2023.

Penjualan Neta V di Indonesia Juga Jeblok

Penjualan Mobil Listrik Neta V di China
NETA raih 108 SPK sepanjang PEVS 2024, Neta V-II diserbu pengunjung

Tidak hanya di China, Indonesia yang diharpkan bisa menjadi ladang baru untuk angka penjualan NETA V juga masih sangat sulit dicerna pasar.

Akibatnya penjualannya juga lebih suram di banding negara asalnya. Diperparah produsen mobil listrik asal China, Neta, tidak mencatatkan penjualan satu pun unit selama April 2024.

Sebagai informasi saat ini, Neta hanya menjual model Neta V yang diimpor dari China. Dan mereka sedang memproduksi secara Completely Knock Down (CKD) NETA V II di pabrik Bekasi.

Anjloknya penjualan Neta V di April 2024, Network & Sales Director PT Neta Auto Indonesia, Dian Fardiansyah, bilang, “Perusahaan sedang berfokus pada produksi lokal (CKD), sehingga tidak lagi menyuplai produk impor (CBU) ke dealer,” katanya pada media akhir Mei 2024 lalu.

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Neta tercatat menjual 0 unit pada bulan tersebut, sejajar dengan produsen mobil India Tata yang di bulan tersebut juga puasa angka penjualan.

Baca juga  Penjualan Neta V Terus Melorot di Indonesia

Pencapaian Neta menjadi yang terburuk dibandingkan dengan merek China lainnya seperti Wuling, Chery, dan Morris Garage yang masing-masing menjual 1.188, 590, dan 359 unit pada April. Selama periode Januari-April 2024, total penjualan grosir Neta hanya mencapai 69 unit, semuanya merupakan model Neta V.

Demikian ulasan Penjualan Mobil Listrik Neta V. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika