Toyota Avanza dan Transmover – Sesungguhnya Toyota Transmover merupakan Avanza dengan varian paling rendah. Basisnya sama, pakai mesin 1.300cc. Meski begitu, ada beberapa komponen yang berbeda.
Pasar yang disasar kedua mobil ini juga berlainan. Kalau Avanza untuk keluarga. Sementara Transmover khusus taksi. Jadi, jangan sampai kamu salah beli ya!
Dari rangkuman yang kami buat, setidaknya ada tujuh perbedaan Toyota Avanza dan Transmover. Apa saja? Buat kamu yang ingin tahu secara detail, simak tulisan di bawah ini:
1. Paras Toyota Avanza dan Transmover Berbeda
Toyota Transmover merupakan MPV khusus taksi
Toyota Transmover pertama kali meluncur pada 2016. Ketika itu tampilannya memang serupa degan Avanza 1.3 tipe E. Hanya saja ada beberapa perbedaan.
Sebut saja di Transmover, grille pakai warna hitam tanpa aksen chrome. Kemudian spion juga dibuat hitam.
Lalu untuk saat ini perbedaannya semakin terasa, lantaran Transmover tidak mengalami penyegaran. Sementara Avanza pada awal 2019 terkena facelift yang membuat parasnya semakin istimewa.
Untuk perbedaan ini, paling mudah lihat dari desain lampu depan Toyota Avanza yang kini bertumpuk layaknya Velfire dan Voxy. Lalu sudah ada sistem pencahayaan LED.
2. Beda Emblem Belakang
Emblem belakang jadi pembeda keduanya
Perbedaan Toyota Avanza dan Transmover selanjutnya, bisa kamu lihat di buritan. Jelas sekali kalau Toyota Transmover ada emblem bertuliskan namanya di bokong sebelah kiri. Begitu juga dengan Avanza.
Kemudian Transmover juga punya desain lebih sederhana di belakang, tanpa aksen chrome.
3. Warna Pelek Toyota Avanza dan Transmover Tidak Sama
Transmover pakai pelek kaleng warna silver, sementara Avanza 1.3 E warna hitam
Toyota Transmover dan Avanza 1.3 E juga punya perbedaan di sektor pelek. Walau sama-sama pakai jenis pelek kaleng, namun warnanya berbeda. Kalau Transmover menggunakan warna silver seperti milik Limo.
Sementara Toyota Avazna 1.3 E menggunakan pelek kaleng warna hitam. Sementara untuk ukuran roda tidak beda. Keempat rodanya menggunakan 185/70-14 inci.
Sistem pengereman juga sama. Di roda depan sudah cakram. Lalu untuk roda belakang mengandalkan tromol atau drum.
4. Tidak Ada Head Unit di Toyota Transmover
Head unit kosong, karena untuk taksi
Masuk ke interior, perbedaan Toyota Avanza dan Transmover terlihat jelas di head unit. Transmover sama sekali tidak punya komponen tersebut. Alhasil pengemudi dan penumpang tidak bisa mengakses fitur hiburan. Sementara Avanza 1.3 E sudah memiliki head unit, meski belum layar sentuh.
Kemudian interior Transmover juga masih pakai basis Avanza lama. Ciri khasnya pakai AC model putar. Sementara untuk Avanza facelift sudah menggunakan AC dengan panel digital.
Soal konfigurasi bangku, tidak ada perbedaan. Baik Avanza dan Transmover sama-sama punya tiga baris bangku. Setiap jok juga sudah dilengkapi dengan head rest. Lalu untuk penyejuk kabin, telah mengandalkan AC Double Blower.
Baca juga:
- MPV MG 360M, Calon Rival Avanza di Indonesia
- 9 Mobil MPV Murah Bekas di Bawah Rp100 Juta
- 9 Perbedaan Toyota Avanza Vs Xenia, Mana Lebih Baik?
5. Pengaturan Spion di Toyota Avanza dan Transmover Berbeda
Avanza sudah pakai electric mirror untuk seluruh varian, namun Transmover masih manual
Di samping warna spionnya berbeda, pengaturannya juga lain. Kalau di Transmover masih manual. Avanza 1.3 E sudah pakai pengaturan elektrik jadi lebih memanjakan buat pengemudi.
Salah satu penyebab Transmover masih pakai spion dengan pengaturan manual, lantaran supaya perawatannya mudah. Apalagi penggunaannya untuk taksi.
Terkait buka tutup jendela. Kedua mobil ini sudah pakai fitur yang sama yaitu power window. Jadi pengemudi bisa membukakan kaca jendela untuk setiap sisi secara elektrik.
6. Transmisi Manual Jadi Standar di Transmover
Avanza tersedia dalam transmisi manual dan otomatis
Satu lagi yang membedakan Toyota Transmover dan Avanza 1.3 E adalah transmisi. Bila di Avanza ada pilihan transmisi otomatis dan manual. Transmover tidak punya opsi.
Mobil untuk taksi ini hanya tersedia dalam transmisi manual 5-percepatan. Salah satu alasannya agar harga bisa ditekan lebih murah. Kemudian transmisi manual juga diklaim lebih irit konsumsi bahan bakar, lantaran cara pengoperasiannya bisa disesuaikan dengan gaya berkendara.
Walau demikian, Toyota juga tidak menutup kemungkinan untuk membuat Transmover dalam transmisi otomatis. Terlebih kalau ada konsumen yang menginginkan.
7. Tanpa Fitur Anti-lock Braking System (ABS) di Transmover
Avanza sudah seluruh varian dilengkapi ABS, namun Transmover belum punya
Perbedaan terakhir antara Toyota Avanza dan Transmover dapat terlihat dari sistem keselamatan. Transmover yang dipasarkan, tidak punya ABS. Padahal fungsi fitur ini sangat vital untuk keselamatan.
ABS mampu mencegah roda terkunci saat pengemudi melakukan pengereman mendadak. Alhasil pengendara masih bisa mengendalikan laju kendaraan dan menghindar dari potensi kecelakaaan.
Di Avanza, seluruh varian telah dilengkapi ABS. Lantaran itu, keselamatan setidaknya lebih terjamin.
Meski begitu, Transmover bukan tanpa fitur keselamatan sama sekali. Mobil ini punya dual SRS Airbag dan sabuk pengaman tiga titik.
Dengan segala perbedaan Avanza dan Transmover tersebut, wajar jika Toyota menjual Transmover jauh di bawah Avanza. Banderolnya mulai Rp143 juta. Sementara Avanza E 1.3 MT dijual Rp200 jutaan
Sejauh ini Toyota Transmover punya angka penjualan yang cukup bagus. Apalagi semenjak bisnis taksi online menyeruak pada 2019. Pembelinya kini bukan cuma dari Blue Bird, tapi juga Grab, dan berbagai perusahaan lain.
Sebagai masyarakat awam, mengetahui perbedaan Transmover dan Avanza sungguh penting. Apalagi ketika ingin membeli mobil dalam kedaan bekas. Jangan sampai, kamu tertipu mau beli Avanza malah dapat Transmover.
Kalau hal tersebut kejadian, pastinya kamu akan rugi. Selain harga Transmover jauh lebih murah. Banyak pula fitur yang tidak dipunya oleh Transmover. Jadi, cermatlah sebelum membeli!
