Review Hyundai Stargazer X, Rasa Berkendara Solo-Joga

by Tigor Sihombing
review Hyundai Stargazer X

Kali ini Moladin akan menceritankan hasil review Hyundai Stargazer X melalui perjalanan yang Solo menuju Yogyakarta yang dilakukan bersama PT Hyundai Motors Indonesia (HMID).

Dalam kegitan bertajuk “Media Drive Experience: Unleash the X in You with STARGAZER X”, Moladin coba membuktikan performa dan keunggulan Hyundai Stargazer X dalam pengalaman berkendara selama tiga hari dua malam yang dilakukan pada 28-30 Agustus 2023.

Pada perjalanan dari Solo ke Yogyakarta, Moladin menghadapi berbagai kondisi jalan yang beragam. Maka dari itu dalam artikel ini, kami akan membahas rasa berkendara Hyundai Stargazer X, dengan melalui tempat-tempat eksotis di Jawa Tengah tersebut.

Mau tahu soal kelebihan dan kekurangan Stargazer X 2023? Berikut ulasan lengkapnya:

Interior Hyundai Stargazer X

review Hyundai Stargazer X

Visibilitas Stargazer X sangat baik dengan dashboard rendah

Adapun unit yang Moladin test adalah Hyundai Rp 336 juta. Duduk di kabin kemudi Stargazer X sangat terasa aura kabin MPV modern. Dashbordnya berdesain ergonomis yang disisiplan layar infoinment berukuran besar, serta MID yang banyak menunjukan fitur-fitur modern.

Menariknya pada Stargazer terbaru ini Hyundai sudah melakukan revisi pada dashbord yang membungkus layar LED, dengan melakukan pemapasan yang membuat LED sediikit lebih rendah sehingga membuat visibilitas kemudi dari Hyundai Stargazer X lebih baik, dibanding dengan Stargazer saat mula-mula kehadirannya.

Pun dengan setir yang dibalut kulit sintetis empuk yang nyaman digenggam, ditambah banyak kontrol pengaturan yang memudahkan beberapa pengaturan fitur seperti cruise control dan infotainment.

Tapi sayang untuk pengaturan kursi baik reclining, sliding maju mundur dan pengaturan ketinggian kursi masih dilakukan manual. Pengaturan kursi manual ini juga berlaku pada Stargazer X versi captain seat di baris keduanya. Sepertinya ini sengaja disimpan Hyundai pada Stargazer versi SUV untuk bahan pada versi facelift berikutnya.

Baca juga  3 Perbedaan Mazda CX-5 Elite vs Kuro, Serupa Tapi Tak Sama

Duduk di baris kedua Hyundai Stargazer X juga berkesan ekslusif untuk mobil setara LSUV. Sensasi kursi captain seat memungkinkan penumpang baris dua beristirahat dengan nyaman selama perjalanan. Selain itu di baris kedua terdapat meja lipat yang bisa digunakan untuk aktifitas bekerja atau sekedar meletakan tempat makan.

Pun saat melakukan perjalanan jauh yang memakan waktu berjam-jam tidak perlu khawatir smarthone low battery, lantaran pada baris kedua terdapat dua port USB yang bisa digunakan untuk mengecas hape. Juga dengan di sisi-sisi pintu terdapat banyak tempat untuk meletakan barang bawaan seperti gelas, snack dan botol minuman.

Rasa Berkendara Mirip Dengan Stargazer Reguler

review Hyundai Stargazer X

Ground clearence Stargazer X lebih tinggi sedikit atau 0,5 cm dengan versi reguler.

Moladin sebelum juga pernah mencoba berkendara dengan Hyundai Stargazer terbaru type reguler. Nah menariknya sensasi berkendaranya mirip sekali. Padahal secara ground clearence Stargazer X lebih tinggi sedikit atau 0,5 cm dengan versi reguler.

Jika pada Stargazer X tinggi ground clearence 195 mm pada Stargazer X 200 mm. Lantas dengan ground clearence yang lebih tinggi sedikit apakah Stagrgazer X limbung ? Jawabya adalah tidak. Karena Moladin sudah mencicipi sendiri dengan kecepatan 140 km/jam dan Stargazer masih anteng dan asyik dikendarai.

Hyundai dengan pas meracik kaki-kaki dengan penggunaan pelek 17 inci dengan ban 205/55. Moladin pun coba menanyakan mengappa hal ini bisa terjadi. Dan Bonar Pakpahan, selaku Product Expert Hyundai Motors Indonesia, di Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu mengatakan pabrikan (Hyundai) berusaha agar bisa memaintain total diameter yang semirip mungkin.

Baca juga  Mobil SUV dan MPV, Berikut Ialah Perbedaan Jelasnya

“Saya tidak bisa bilang sama karena tidak mungkin sama tapi semirip mungkin maka profilnya dikecilkan dari 55 menjadi 50 persen dengan lebar tapak yang sama 205,” katanya kepada Moladin.

Kekurangan Hyundai Stargazer X ada di bantingan suspensi yang sedikit keras dibanding Stargazer MPV. Ini terasa ketika berkendara melewati medan yang bergelombang, misal saat melibas jalan pedesaan di kawasan perbukitan Menoreh, Jawa Tengah.

“Nah kalau bicara (bantingan) keras, saya tidak akan bilang keras mungkin saya bilangnya firm (kaku), firm itu lebih karena bannya. Karena kan profil ban itu menjadi lebih tipis, biasanya kalau ban dengan profil yang tipis, kekuatan dinding profilnya itu memang dibuat lebih keras dibandingkan ban dengan profi yang lebih tebal 60, 65, 70,” tambahnya.

Performa Berkendara Stargazer X, Mesin dan CVT Istimewa!

review Hyundai Stargazer X

Mesin dan CVT Stargazer X patut diacungi jempol

Stargazer X dilengkapi dengan mesin Smartstream G4FIII 1.5 MPI Inline 4 Cylinder DOHC yang mampu menghasilkan tenaga dan torsi maksimal. Dengan tenaga sebesar 115ps/6.300rpm dan torsi 143,8Nm/4.500rpm, kendaraan ini memiliki akselerasi yang baik dan mampu menjalani perjalanan dengan lancar, termasuk melibas tanjakan.

Perpindahan gigi terasa halus dan responsif, hal ini mungkin berkat penggunaan teknologi Intelligent Variable Transmission (IVT) membantu mengoptimalkan kinerja mesin dan transmisi. Moladin juga sempat menggunakan berbagai fitur yang meningkatkan kemudahan berkendara seperti pilihan gaya berkendaran Eco, Comfort, Smart, dan Sport.

Baca juga  Promo Menarik Suzuki untuk Konsumen XL7 dan Ertiga

Namun peling suka menggunakan fitur sport, lantaran sangat responsif. Fitur ini sering kami pakai unutk membuat akselerasi mobil menjadi lebih cepat untuk kedaan menyalip kendaraan lain di depan. Dengan seringnya menggunakan fitur mode Sport konsumsi BBM pada Stargazer terbilang masih batas wajar, yakni 10,5-11 km/liter untuk sebuah MPV diisi 3 orang lengkap dengan barang bawaan dengan total sekitar 250 kg, juga dengan kondisi jalalan beragam mulai stop and go, dan naik turun dengan total jarak sekitar 50-60 km.

Fitur Cruise Control Stargazer X  juga membuat perjalanan jauh menjadi lebih nyaman, karena kecepatan kendaraan bisa dijaga secara konsisten tanpa perlu sering menginjak pedal gas.

Pun dalam beberapa kondisi fitur Lane Keeping Assist (LKA) pada Stargazer X membantu pengemudi untuk tetap di jalur yang benar, sedangkan Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA) juga beberapa kali membantu dalam menghindari potensi tabrakan saat berpindah lajur.

Menjajal Fitur yang Memudahkan Parkir

review Hyundai Stargazer X

Parkir dengan Stargazer X terasa mudah karena fitur Rear Parking Distance Warning

Moladin juga sempat menjajal fitur Stargazer X yang memudahkan parkir yakni Front and Rear Parking Distance Warning (PDW). Di mana fitur ini memberikan informasi realtime tiap sudat kendaraan yang memudahkan pengemudi dalam manuver parkir.

Parkir di ruang terbatas, fitur PDW sangat membantu dengan tampilan layar yang bersih dalam kondisi ruang terbuka. Karena fitur ini sangat membantu pengemudi dalam mendeteksi jarak antara badan mobil depan dan belakang dengan objek atau tembok yang ada saat parkir.

Fitur lainnya yang lumayan penting pada fitur ini adalah adanya informasi Tire Pressure Monitoring System (TPMS) memberikan pemantauan yang akurat terhadap tekanan ban, yang meningkatkan keparcayaan diri dalam mengemudi tiap perjalanan.

Demikian ulasan terkait review Hyundai Stargazer X di Solo dan Jogja. Simak terus Moladin.com untuk update berita seputar otomotif.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika