Moladin – Tanpa disadari, kondisi motor yang dipakai menempuh jarak jauh saat mudik hingga ratusan kilometer, ternyata meninggalkan satu masalah pada bagian penggerak roda.
Moladiners tetap harus memperhatikan kondisi tunggangannya ya. Apalagi buat yang menggunakan motor tipe sport atau bebek (underbone) yang masih menggunakan rantai dan gir sebagai komponen penerus daya dari mesin ke roda belakang.
Sehingga ada bagian peranti yang rawan rusak dan perlu perhatian, tidak lain adalah laher nap gir. Tapi gak perlu khawatir, Moladiners bisa simak ini untuk tahu bagaimana solusinya.
[product product=”Suzuki Nex II” images=”https://cdn.moladin.com/motor/suzuki/Suzuki_Nex_II_16375_70255_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/suzuki/suzuki-suzuki-nex-ii” price=”Rp. 550.000,-*” description=”*Dp mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Mudah Perawatan
Pertanyaan sederhananya, kenapa selalu laher nap gir yang kerap menuai kendala? Padahal laher alias bantalan as roda itu sudah meminimalkan gesekan ban belakang, juga sudah terlindung dari air dan debu karena adanya sil di bagian luarnya.
Jawabannya adalah karena laher nap gir belakang tidak Cuma bertugas mengurangi friksi putaran roda. Tapi juga kerap menerima beban hentak saat mesin berakselarasi memutar roda belakang melalui gir depan-belakang dan rantai.
Sering kena hentakan, laher nap perlu perawatan | Foto: Contributor Moladin
Belum lagi jika sil sudah mulai koyak lalu diacuhkan kondisi kelayakannya. Alhasil, posisi laher yang ngumpet dibelakang swing arm jadi tempat bersarang debu dan kotoran hinggap menggerogoti laher.
“Meskipun sudah dibekali karet sil. Tapi seiring usia pakai ditambah kondisi beban laher, hal tersebut menyebabkan laher jadi kering, aus hingga terjadi oblak. Bisa dipastikan gerak putar gir dan roda belakan ikutan jadi oleng,” buka Dimas Shalahuddin, member GSX Community Tangerang Kota yang demen ngebengkel.
Untuk merawat komponen ini, menurut Dimas caranya sangat mudah dan bisa dilakukan sendiri di garasi rumah, alat yang mesti disiapkan antara lain kunci ring pembuka mur as roda belakang. Kemudian palu karet, obeng min serta kain lap. Nyoook dimulai.
[product product=”Suzuki Address Playful” images=”https://cdn.moladin.com/motor/suzuki/Suzuki_Address_Playful_2133_89249_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/suzuki/suzuki-address-playful-matic-4-stroke-1-cylinder-air-cooled-soch-110cc” price=”Rp. 600.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Pertama lepas roda belakang lebih dulu pakai kunci ring 19 buat motor bebek atau sport biasa. Setelah roda belakang terpisah, lanjut lepas nap gir pada teromol yang ada di tengah-tengah gir belakang.
“Pastikan kelayakan karet sil nap gir diikuti dengan kondisi Laher. Jika sil mulai getas atau robek dan laher Nampak berkarat, sebaiknya kedua part ini diganti dengan yang baru guna menghindari ban belakang goyang dombret. Tapi kalau Cuma kotor cukup dibersihkan dengan cara dicuci pakai air sabun dan dilap kering,” wanti Dimas yang rajin turing.
Ganti laher dan karet sil jika sudah tidak layak | Foto: Contributor Moladin
Perlu Trik Khusus Tangani Nap Gir
Tapi kalau laher rusak, untuk melepas laher nap gir perlu trik khusus, karena posisinya ada di dalam lubang tengah teromol. Buat eksekusi laher nap gir biar mudah lepas, diperlukan bantuan kunci sok ukuran besar atau tangkai kunci sok untuk mendorong laher keluar.
Cara pasang laher yang tepat | Foto: Contributor Moladin
Sebelum laher dikeluarkan, copot dulu sil debu menggunakan obeng min secara perlahan hingga terlepas. Kemudian getok laher perlahan memakai palu dengan cara menyilang dan berputar. Hal ini agar laher bergeser secara merata tanpa miring sedikit pun.
[product product=”Suzuki Smash FI New” images=”https://cdn.moladin.com/motor/suzuki/Suzuki_Smash_FI_New_2134_88819_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/suzuki/suzuki-new-smash-fi-bebek-2-katup-berpendingin-udara-4-langkah-sohc-115cc” price=”Rp. 500.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
“Sebelum laher dipasang, biasakan area disekitar laher dibersihkan lebih dulu. Sehingga part yang baru mudah diaplikasi juga lebih maksimal kerjanya,” tutup Dimas yang terkenal ramah.
Baca juga;
- Tips Setel Rem Combi Brake System (CBS), Jangan Asal Biar Tidak Membahayakan
- Tips Bongkar-Pasang Mur dan Baut Besar, Terhindar Dari Kerusakan
- Jangan Suka Gonta-Ganti BBM, Efeknya Bahaya Buat Mesin
- Ini Efek Motor Kekurangan Oli, Jangan Sampai Diabaikan!
- Setelah Dicuci Motor Kok Jadi Mogok? Nih Lhooo Penyebabnya