Yamaha WR155R Jadi Motor Polisi Lereng Merapi

by Baghendra Lodra
yamaha wr155r polda jateng

Sebanyak 30 unit Yamaha WR155R resmi menjadi tunggangan resmi Kepolisan Daerah Jawa Tengah. Kuda besi tersebut khususnya membantu kegiatan operasional dari divisi Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkambtibnas) setempat.

“Beruntung saya mendapatkan kendaraan dinas dari Polres Klaten yaitu Yamaha WR 155R, sangat cocok di daerah kerja saya,” kata Bripka Anton Prabawa selaku salah satu anggota Bhabinkabtibnas di Polda Jawa Tengah.

Pasalnya, Anton bertugas di daerah dataran tinggi lereng Bukti Merapi. Sebagai petugas Bhabinkamtibnas, tentu dia wajib berkeleiling ke berbagai wilayah. Melewati medan yang berbukit, serta medan dengan tumpukan batu yang menantang merupakan hal biasa. Oleh karenanya, memiliki kendaraan terbaik menjadi kunci agar pekerjaannya bisa dilakukan secara optimal.

Menurut Anton, di samping punya bantengan suspensi yang berkualitas, Yamaha WR155R juga punya performa mantap. Kalau harus melewati tanjakan, rasanya begitu mudah. Ditambah lagi konsumsi bahan bakar motor ini pun irit.

“(Di wilayah saya) jalannya nanjak, kondisi jalan ada yang makadam (jalan yang menggunakan tumpukan batu sungai), tetapi dengan WR155R terasa enak sekali. Suspensi empuk, untuk tanjakan sangat ringan,” tambahnya.

Baca juga  Warna Baru NMAX 155 Connected/ABS, Berkelir Silver

Modifikasi Yamaha WR155R untuk Bhabinkabtibnas

yamaha wr155r polda jateng

Motor ini mendapat modifikasi seperti boks belakang dan dua lampu LED di dekat mesin.

Jika dibanding spesifikasi standar, ada beberapa modifikasi yang dilakukan oleh Polda Jawa Tengah. Salah satunya dengan menambahkan boks belakang. Aksesori ini bermanfaat untuk meletakkan berbagai barang bawaan saat berkendara.

Menariknya, boks tersebut juga tahan air. Dengan begitu, petugas Bhabinkabtibnas tidak perlu khawatir barang-barangnya kebasahan saat menerobos hujan.

Kemudian modifikasi Yamaha WR155R yang tampak adalah kemunculan lampu pendukung di dekat area mesin. Belum jelas apakah fungsinya sebagai fog lamp (lampu kabut) atau strobo. Hanya saja peletakkannya ada di kiri dan kanan.

Modifikasi Yamaha WR155R juga dilakukan untuk cat bodinya yang kini pakai abu-abu gelap. Hal ini untuk menyesuaikan dengan logo kepolisian.

Sisanya, tidak ada perbedaan antara WR155R standar dengan versi Polda Jawa Tengah. Mesin masih mengandalkan kapasitas 155 cc berpendingin cairan dan teknologi katup variabel (VVA). Jantung mekanis itu bisa memuntahkan torsi 14,3 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga maksimal 16,7 PS pada 10.000 rpm.

Baca juga  7 Kelebihan Yamaha Nmax yang Tidak Dipunya Honda PCX

Lalu untuk suspensi depan mengandalkan teleskopik jenjang yang memiliki diameter 41 mm. Ada pula panel instrumen LCD multifungsi yang sangat informatif. Tidak ketinggalan lampu hazard sebagai tanda bila pengendara mengalami kondisi darurat.

Dalam versi standar, WR155R dijual dengan harga Rp 36,9 juta (OTR Jakarta). Tersedia dalam dua pilihan warna: biru dan hitam.

Kelebihan dan Kekurangan Yamaha WR155R

kekurangan yamaha wr155r

Yamaha WR155R punya kekurangan bobotnya paling berat dibanding kompetitor.

Jika melihat spesifikasi di atas, kelebihan Yamaha WR155R sudah pasti adalah performa mesinnya. Sejauh ini belum ada kompetitor motor trail yang bisa menyapai kemampuan torsi dan tenaga tersebut.

Kalau kamu tidak percaya, coba bandingkan performa WR155R dengan  Kawasaki KLX150 yang cuma bisa memuntahkan torsi 11.3 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga 12 PS pada 8.000 rpm. Sementara itu mesin Honda CRF150L hanya mampu melontarkan torsi 12.43 Nm pada 6.500 rpm dan tenaga 12.91 PS pada 8.000 rpm.

Lalu untuk kekurangan WR155R sesungguhnya ada beberapa. Bobotnya paling berat dibanding rival, kalau lawan CRF150L bedanya mencapai 12 Kg. Joknya juga yang tertinggi dengan 880 mm. Dengan kombinasi tersebut, tentu WR155R butuh beberapa penyesuaian ketika ditunggangi oleh pemula.

Baca juga  Komparasi Yamaha Mio Vs Honda Beat, Lebih Baik Mana?

Di samping itu, harganya juga cukup tinggi. Kalau Kawasaki KLX 150 BF  dan Honda CRF 150 L  banderolnya mulai dari Rp 34 jutaan. Yamaha menjual WR155R Rp 36 jutaan.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika