5 Perbedaan Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0, Beli yang Mana?

Ternyata perbedaan Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0 bukan cuma mesin. Pabrikan asal Jepang itu juga membuat beberapa ciri khas yang membedakan keduanya untuk model 2021.

Sebut saja pilihan warna. Di model CX-3 1.5 tersedia kelir khusus yang bahkan tidak dipunya CX-3 bermesin 2.000 cc. Kemudian bicara desain pelek juga berbeda.

Untuk fitur keselamatan dan kenyamanan, Mazda CX-3 2.0 juga lebih lengkap. Walau demikian CX-3 bermesin 1.500 cc bukan tidak istimewa. Banyak pula teknologi modern yang tersemat di mobil SUV ini.

Ditambah lagi, harga Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0 juta beda jauh. Gapnya sampai lebih dari Rp 100 jutaan. Oleh karena itu, maka CX-3 dengan jantung mekanis 1.5 Liter cocok buat kamu yang mencari mobil SUV dengan harga lebih terjangkau.

Namun sebelum melakukan pembelian mobil, ada baiknya cek 5 perbedaan Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0 terlebih dulu:

1. Warna Bodi dan Desain Pelek

Ciri khas eksterior terlihat dari warna pelek yang berbeda

Sebelum membahas perbedaan keduanya, kamu harus tahu bahwa Mazda CX-3 di Indonesia tersedia dalam dua varian: 1.5 Sport dan 2.0 Pro. Bila melihat dari eksterior, sekilas memang mirip. Hanya saja ada beberapa pembeda

Sebut saja untuk Mazda CX-3 1.5 Sport memiliki cat khusus bernama polymetal grey metallic. Warna ini spesial, lantaran tidak dipunya oleh varian 2.0 Pro.

Kemudian untuk pelek, meski kedua mobil SUV ini sama-sama pakai ukuran 18 inci namun desainnya berbeda antara Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0. Buat varian bermesin 1.500 cc, pakai warna pelek gunmetal. Sementara versi mesin 2.000 cc menggunakan cat bright.

2. Performa Mesin Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0

Mesin 1.5 liter CX-3 mengambil dari Mazda 2

Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0 dibedakan pula oleh performa mesin. Versi 1.500 cc tentu punya kompetensi lebih lemah. Ini dikarenakan mengadopsi kubikasi yang lebih kecil, serupa milik Mazda 2.

Mesin Skyactiv-G 1.5 milik CX-3 1.5 Sport cuma sanggup melontarkan 144 Nm pada 4.000 rpm dan tenaga maksimal 111 PS pada 6.000 rpm. Padanannya adalah transmisi otomatis 6-percepatan.

“Meskipun menggunakan mesin dengan kapasitas lebih kecil dari sebelumnya, namun New Mazda CX-3 SPORT 1.5L ini akan tetap menyuguhkan kesenangan berkendara yang sporty dan dinamis khas Mazda” kata Managing Director PT Eurokars Mazda Indonesia (EMI), Ricky Thio pada Senin (29/3/2021).

Bandingkan dengan Mazda CX-3 2.0 Pro 2021 yang pakai mesin Skyactiv-G 2.000 cc. Jantung mekanis itu mampu melontarkan torsi hingga 195 Nm pada 2.800 rpm dan tenaga maksimal 149 PS pada 6.000 rpm. Transmisinya, otomatis 6-percepatan.

3. Sunroof Serta Jok Kulit

Joknya belum dilengkapi kulit untuk versi 1.5 liter, serta tidak ada sunroof

Terkait kenyamanan, Mazda CX-3 2.0 Pro tentu lebih lengkap. Joknya sudah dibalut kulit red nappa-leather, sehingga terkesan semakin sporty. Kelebihan jok kulit juga mudah untuk dibersihkan bila terkena kotoran.

Lalu ada sunroof yang membuat kesan mewah di mobil SUV ringkas tersebut. Sunroof pun berguna menjadikan ruang kabin terasa lebih lapang.

Tidak ketinggalan di jok pengemudi telah tersemat pengaturan elektrik. Hal ini tentu memudahkan penyesuaian pengemudi untuk mendapat posisi duduk terbaik.

Ketiga fitur tersebut tidak dipunya oleh Mazda CX-3 1.5 Sport. Walau demikian, bukan berarti varian bermesin 1.500 cc ini tidak istimewa.

Fitur seperti head unit layar sentuh yang bisa terkoneksi smartphone tetap tersedia. Kemudian ada audio steering switch dan head up display.

Tidak ketinggalan teknologi kursi 7-G Mazda terbaru juga hadir. Strukturnya diklaim bisa menopang tubuh pengemudi dan penumpang secara lebih baik untuk memberikan rileksasi lebih ketika berkendara jarak jauh.

4. Fitur Keselamatan

Mazda CX-3 1.5 dilengkapi dengan fitur keselamatan BSM dan RCTA yang cukup istimewa dibanding kompetitor

Perbedaan Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0 terasa pula di sistem keselamatan. Versi bermesin 2.000 cc memiliki teknologi i-Activsense yang cukup lengkap.

Bukan cuma ada blind spot monitoring (BSM) dan rear cross traffic alert (RCTA). Tapi juga ada tambahan auto-head lamp dan auto-wiper. Kemudian hadir auto-dimming interior mirror.

Fitur Auto-head lamp bakal mengaktifkan lampu jauh dan lampu dekat secara otomatis, tergantung kondisi di depan. Lalu auto-wiper menyesuaikan kibasan wiper saat hujan, sehingga visibilitas berkendara lebih baik.

Sementara auto-dimming interior mirror mencegah pengendara silau ketika melihat kaca spion tengah. Alhasil pandangan ke mana saja lebih baiak saat berkendara.

Bandingkan dengan Mazda CX-3 1.5 Sport 2021, hanya punya BSM dan RCTA. Kemudian ada pula fitur keselamtan standar seperti 6-airbags, anti-lock braking system (ABS), electronic distribution (EBD), brake assist (BA), dan lain-lain.

5. Harga Jual

Mazda CX-3 2.0 punya banderol yang lebih mahal

Dengan segala perbedaan yang sudah disebutkan di atas, harga Mazda CX-3 1.5 Vs 2.0 sungguh berbeda. Gapnya lebih dari Rp 100 jutaan.

Khusus Mazda CX-3 1.5 Sport dijual Rp Rp 339,9 juta (OTR Jakarta). Sementara CX-3 yang memiliki mesin 2.000 cc, banderolnya tembus Rp 454,4 juta (OTR Jakarta).

Bila kamu ingin yang performanya mantap dan fitur mumpuni, maka versi CX-3 2.0 Pro 2021 lebih cocok untuk dipunya. Hanya saja, kalau cari yang banderolnya terjangkau, maka pilih CX-3 1.5 Sport saja.

Untuk informasi terbaru dan terlengkap dunia otomotif, pantau terus Moladin.

Related posts

Komparasi All New Toyota Vios vs New Honda City, Sedan Entry-Level Ter-The Best!

Komparasi Citroen C3 Aircross vs Xpander Cross, Ada Yang Lebih Nyaman Tapi Boros!

Toyota Kijang Innova Zenix vs Nissan Serena e-Power, Duel MPV Hybrid Model Seri Lawan Paralel