Ketahui dulu cara pinjam uang online yang aman sebelum kamu mulai mengajukan pinjaman berbasis online. Hal ini bertujuan agar kamu tidak menjadi korban penipuan yang marak terjadi ketika melakukan pinjaman secara online. Memang, tak perlu dipungkiri lagi jika saat ini pinjaman online atau pinjol banyak dipilih ketika dalam situasi yang mendesak.
Proses yang cepat serta persyaratan yang mudah menjadi alasan utama mengapa jenis pinjaman ini digemari oleh banyak masyarakat. Sayangnya, banyak berita buruk yang sering kita dengar akibat pinjaman dana tunai. Tak heran, jika banyak orang yang menganggap pinjaman online itu berbahaya. Padahal, meminjam dana tunai sangat praktis dan bisa sangat bermanfaat ketika membutuhkan dana darurat.
Supaya kamu tidak mengalami pengalaman buruk apalagi sampai tertipu, ketahui dulu cara pinjam uang online yang aman berikut ini!
6 Cara Pinjam Uang Online yang Aman dan Mudah
Salah satu kelebihan dari pinjaman online ialah persyaratannya yang simpel sehingga lebih mudah untuk disetujui. Meski begitu, masih banyak orang yang kurang teliti ketika akan mengajukan pinjaman online sehingga bisa menjadi korban penipuan. Supaya kamu tetap aman ketika akan mengajukan pinjaman online, baca dulu tips-tipsnya di bawah ini!
-
Pastikan Perusahaan Telah Terdaftar di OJK
Cara pertama pinjam uang online yang aman ialah dengan memastikan bahwa perusahaan yang menawarkan pinjaman online tersebut telah terdaftar di OJK. Semakin banyak orang yang tertarik menggunakan pinjaman online, membuat perusahaan yang menawarkan produk tersebut semakin menjamur.
Sayangnya, tak semua perusahaan tersebut telah terdaftar dan diawasi OJK. Pinjaman online ilegal pun sangat mudah ditemukan. Korban penipuan pinjaman online biasanya karena mereka mengajukan pinjaman ke perusahaan yang masih ilegal dan tak memiliki izin OJK.
Jadi, kamu harus lebih teliti lagi sebelum mengajukan pinjaman online dan memastikan bahwa perusahaan tersebut telah terdaftar di OJK.
Ingat, jangan sampai kamu termakan iming-iming kemudahan pencairan dana yang mereka tawarkan, karena keamananmu adalah hal yang utama.
-
Sesuaikan dengan Kebutuhanmu
Pinjaman dana tunai merupakan salah satu jenis produk pinjaman tanpa agunan. Artinya, kamu tidak perlu memberikan jaminan agar bisa mendapatkan pinjaman. Syaratnya yang simpel dan prosesnya yang cepat, membuat jenis pinjaman ini selalu diminati ketika menghadapi keadaan darurat. Namun, sayangnya tak semua orang meminjam dana dari pinjaman online karena kebutuhan yang mendesak.
Tak sedikit yang meminjam dana tunai hanya karena ingin memenuhi kebutuhan konsumtifnya saja. Padahal, meminjam dana sebaiknya dilakukan ketika menghadapi situasi yang mendadak saja. Bukan untuk keperluan konsumtif.
Jadi, sebelum mengajukan pinjaman, pastikan kamu mengetahui dulu apa tujuan dari meminjam uang serta berapa banyak kebutuhanmu. Nominal yang dipinjam pun seharusnya disesuaikan dengan kebutuhan agar kamu tidak tertarik menggunakannya untuk hal-hal yang tidak diperlukan.
-
Ketahui Kemampuan Keuanganmu
Mempertimbangkan kemampuan keuanganmu untuk membayar cicilan juga menjadi salah satu cara pinjam uang online yang aman. Ketika ingin mengajukan pinjaman online, pastikan jika kamu masih memiliki pemasukan tetap untuk membayar cicilannya setiap bulan.
Ajukan pinjaman maksimal 30% dari total penghasilanmu setiap bulannya. Hal itu agar menghindari kamu kesulitan membayar angsurannya. Sebelum mengajukan pinjaman dana tunai, pastikan kamu sudah memikirkan cara membayar cicilannya tiap bulannya.
Jangan sampai kamu menunggak karena biasanya akan terkena denda pinjaman dan nominal yang dibayar lebih tinggi.
Apalagi jika kamu sampai tidak membayar cicilan beberapa bulan, tentunya kamu bisa merugi karena skor kredit akan jadi buruk.
-
Pastikan Berapa Banyak Bunga yang Ditawarkan
Ketika akan mengajukan pinjaman dana, hal yang tak boleh dilupakan adalah mencari tahu berapa banyak bunga yang ditawarkan. Perusahaan pinjaman online atau dana tunai yang sudah diawasi oleh OJK biasanya lebih transparan dalam memberikan informasi soal bunga serta tambahan biaya lain yang dibutuhkan. Bahkan, tak sedikit yang menyediakan fitur untuk melakukan simulasi pinjaman. Dengan begitu calon peminjam bisa mengetahui nominal cicilan yang harus dibayarkan.
Rata-rata perusahaan pinjaman online yang telah diawasi oleh OJK menawarkan bunga 0,4% per harinya. Akan tetapi, pinjaman dana tunai yang ilegal mematok bunga yang lebih tinggi hingga 40% dari total pinjaman yang mereka berikan. Supaya kamu terhindar dari bunga mencekik, pastikan dulu untuk mencari tahu hal yang satu ini sebelum mengajukan pinjaman, ya!
-
Pahami Detail Persyaratannya
Cara pinjam uang online yang aman selanjutnya adalah dengan memahami detail persyaratan dari pinjaman online. Apabila masih ada yang kamu bingungkan, jangan sungkan untuk mengajukan pertanyaan. Hal ini perlu dilakukan agar kamu tidak salah dalam memahami maksud dari persyaratannya. Pastikan juga jika persyaratan tersebut tidak ada hal yang memberatkanmu karena nantinya kamulah yang akan merugi.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko adanya masalah selama masa pinjaman karena kurangnya pemahaman soal persyaratan. Pahami hak dan kewajiban dari kedua belah pihak agar tidak ada kesalahan informasi yang nantinya dapat merugikanmu.
-
Selalu Bayar Cicilan Tepat Waktu
Salah satu sumber masalah ketika melakukan pinjaman online ialah sulitnya berkomitmen untuk melunasi cicilan tepat waktu. Saat kamu menunggak pembayaran, nantinya bisa dikenakan denda pinjaman yang membuatmu harus mengeluarkan lebih banyak uang. Jika dibiarkan terus-menerus, tunggakan cicilan pun bisa semakin tinggi dan akhirnya memberatkanmu ketika harus membayarnya.
Ketika tidak segera membayar cicilan, tentunya kamu akan dikejar oleh pihak pinjaman online untuk segera melunasinya. Hal itu bisa membuatmu tak tenang dan khawatir setiap harinya. Jadi, supaya bisa terhindar dari hal tersebut, pastikan kamu selalu membayar cicilan tepat waktu, ya!
Setelah membaca penjelasan soal cara pinjam uang online yang aman di atas, apakah kamu semakin tertarik untuk mengajukan pinjaman? Pinjaman dana tunai memang tidak membutuhkan jaminan, tetapi besaran bunga yang ditawarkan bisa lebih tinggi. Nominal yang bisa dipinjam pun memiliki limit yang lebih terbatas.
Oleh karena itu, kamu juga bisa mempertimbangkan untuk mencoba mengajukan pinjaman dengan jaminan BPKB kendaraan. Jenis pinjaman ini memungkinkan kamu untuk mengajukan pinjaman dengan nominal yang lebih besar serta bunga yang lebih rendah.
Jika tertarik, kamu bisa mencoba mengajukan pinjaman di MOFI yang sudah terbukti kredibel dan aman karena telah diawasi oleh OJK. Persyaratannya juga sangat mudah hanya membutuhkan KTP, KK, dan STNK saja. Prosesnya pun cepat sehingga dana pinjamanmu bisa segera dicairkan. Klik di sini untuk mencari tahu lebih banyak soal MOFI dan mulai mengajukan pinjaman!