Ban Mobil AT vs MT, Mana yang Lebih Baik?

Ban mobil AT vs MT kira-kira mana ya yang lebih baik? Bagi kamu pemilik SUV, double cab atau pick up, mungkin sedang bimbang mau mengganti ban mobil kamu dengan jenis apa.

Untuk mobil pekerja seperti yang disebutkan di atas, terutama untuk penggunaan medan berbatu dan tanah, ada dua rekomendasi ban yang bisa digunakan. Masing-masing adalah AT atau all terrain dan MT alias Mud Terrain. 

Sesuai namanya kedua ban jenis ini memiliki peruntukan yang berbeda – beda. Misal untuk pengguna SUV di wilayah perkotaan atau dengan medan beragam, seperti jalan berkontur aspal, jalan bebatuan, dan lumpur, pilihlah ban dengan label AT. Karena ban dengan karakteristik AT dirancang untuk kenyamanan dan kinerja yang seimbang pada jalan aspal serta medan off-road.

Sedangkan sering bermobilitas di area yang permukaan jalannya didominasi oleh tanah, bebatuan, dan lumpur, disarankan pemilik mobil SUV menggunakan ban dengan tipe MT. Ban type MT dirancang dengan tampilan lebih berani dan agresif. Pola telapak blok yang tegas dan searah mampu membuat ban “membersihkan diri” dari lumpur yang menempel.

Kedua jenis ban ini akan berfungsi maksimal jika digunakan dalam kondisi yang tepat. Untuk lebih jelasnya, yuk simak ulasan lebih lengkapnya mengenai perbedaan Kedua jenis ban mobil ini.

Perbedaan Ban AT dan MT Lihat Dari Tapaknya

Salah satu kekurangan ban MT adalah memiliki tingkat kebisingan yang relatif tinggi saat melaju di jalan aspal. Selain itu, ban tersebut tidak cocok untuk digunakan pada kecepatan tinggi.

Perbedaan ban AT vs MT terdapat disegi desain. Ban AT adalah ban mobil yang diranacang untuk memiliki kemampuan di berbagai permukaan jalan. Baik itu dipermukaan jalan aspal maupun di medan off-road yang cenderung ringan.

“Tapak ban AT cenderung mirip ban jalan aspal, tapi permukaan telapaknya dibuat lebih kasar. Ban jneis AT dirancang agar bisa mencengkram permukaan aspal sekaligus permukaan krikil atau tanah yang tidak terlalu ekstrim,”kata Ahmad Sobirin, pedagang ban dan velg di bilangan Matraman Jakarta Timur.

Ketika dipakai di jalan tanah becek yang dangkal (off road ringan), ban AT masih punya grip karena area kontak tapak ban terhadap permukaan jalan tetap optimal.

Sedangkan telapak ban MT alurnya dibuat untuk memecah genangan air, selain itu celah yang longgar ini juga berfungsi untuk membantu cengkeraman ban saat melewati jalan bebatuan dengan karakter ‘menggaruk’.

Begitu juga dengan alur tapak ban yang dibuat lebih dalam untuk memberikan efek mendayung sehingga ban tetap mendapatkan traksi saat melewati jalan tanah atau lumpur.

Salah satu kekurangan ban MT adalah memiliki tingkat kebisingan yang relatif tinggi saat melaju di jalan aspal. Selain itu, ban tersebut tidak cocok untuk digunakan pada kecepatan tinggi.

Merek – Merek Ban MT untuk Mobil

GT Radial Savero Komodo MT Plus dibandrol mulai Rp 800 ribuan untuk ukuran 27 x 8.50 R14.

Ada beberapa merek ban MT yang bisa dijumpai di pasaran. Ban jenis ini bisa digunakan pada mobil-mobil SUV dan double cab seperti Mitsubishi Pajero Sport, Toyota Hilux, Triton, atau Fortuner.

Misalnya dari pabrikan ban PT Gajah Tunggal Tbk, yakni GT Radial Savero Komodo MT Plus dan serta Forceum MT 08.

Ban GT Radial Savero Komodo MT Plus merupakan pengembangan dari ban Savero MT. Ciri khas merk ini adalah traksinya yang mumpuni, serta memiliki kekuatan comering yang tergolong stabil.

Ban ini sangat cocok dipakai di jalanan offroad yang begitu berat. Sedangkan Forceum MT 08 memiliki desain yang tergolong modern untuk ukuran ban MT.

Ciri khas ban ini adalah blok knobby yang besar, serta lapak terbuka yang memiliki pijakan alur bahu. Pabrikan mengklaim ban Forceum MT 08 ini stabil dan efisien saat melewati jalanan offroad.

Terkait harga GT Radial Savero Komodo MT Plus dibandrol mulai Rp 800 ribuan untuk ukuran 27 x 8.50 R14. Sedangkan ban mobil Forceum MT 08 dibanderol mulai Rp 900 ribuan untuk ukuran 235/75 R15.

Ban MT lainnya yang tersedia di pasaran untuk pilihan seperti Accelera MT-01 dipasarkan mulai dari Rp 1,5 jutaan, Delium Xtreme Xpedition mulai dari Rp 2,8 jutaan, dan Achilles Dessert Hawk XMT mulai dari Rp 1,5 jutaan.

Pilihan Merek Ban AT untuk Mobil

Bridgestone Dueler AT 697 235 di pasaran dijual pada kisaran harga Rp 1,2 jutaan.

Seperti ban MT, ban jenis AT ragamnya juga tersedia banyak di pasaran. Salah satu merk AT yang cukup recommended adalah Bridgestone Dueler AT 697 235. Merk ban dari Bridgestone ini cocok untuk jalanan offroad yang berkerikil dan berkubang.

Ban satu ini juga bisa dipakai di jalanan aspal. Hanya saja, ban ini akan mengeluarkan suara tapak ban yang agak keras saat dipakai di jalanan aspal.

Bridgestone Dueler AT 697 235 di pasaran dijual pada kisaran harga Rp 1,2 jutaan. Jenis ban lainnya untuk offroad ringan adalah Accelera Badak X-Treme.

Ban keluaran PT EP Tyre ini cocok dipakai untuk velg berukuran 15 dan 16 inci.

Jenis ban ini sangat cocok dipakai untuk melewati bebatuan yang ekstrim, serta jalanan yang berlumpur. Ban ini bisa didapatkan dengan kocek sekitar Rp 1,8 juta hingga Rp 2,4 jutaan.

Selain itu juga ada Delium Xtrem Xpedition. Ban AT ini punya ciri khas dari desain alunya yang ada di tengah tapak. Desain semacam itu bikin ban bisa melakukan pembuangan lumpur dengan lancar.

Ban ini juga punya cengkraman kuat terhadap jalanan offroad, seta memiliki pola tapak zigzag yang bikin dia mudah melewati medan yang miring.

Demikian ulasan terkait ban mobil AT Vs MT. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.

Related posts

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali

Fakta Menarik Marselino Ferdinan, Pernah Dapat Bonus Mobil dari Klub Eropa