Beli Mobil Bekas Kilometer Rendah, Jangan Terburu-buru!

Interior mulus khas mobil low kilometer.

Beli mobil bekas kilometer rendah memang menguntungkan. Karena umumnya mobil dengan jarak tempuh sedikit memiliki tampilan eksterior dan interior yang lebih baik dibanding mobil dengan kilometer tinggi.

Skspektasiya, mobil bekas kilometer rendah itu jarang dipakai, diletakan di dalam garasai, terhindar dari sengatan langsung matahari. Otomatis pula terhindar dari resiko baret-baret body dan tabrakan.

Selain itu, mobil bekas dengan kilometer rendah umumnya memiliki komponen-komponen jeroan mesin yang lebih baik, lantaran jarang digunakan. Dengan demikian perangkat-perangkat mekanik lainnya tidak lebih aus di banding mobil yang kilometer tinggi.

Namun pada kenyataannya tidak semua mobil kilometer rendah demikian. Ada hal-hal lain yang harus diperhatian saat membeli mobil dengan kilometer rendah.

Hal ini supaya kita tidak terjebak pada kondisi mobil yang manis tampilan luarnya saja, namun tidak pada komponen-komponen mekanis lainnya seperti mesin dan kelistrikan.

Jangan sampai alih-alih ingin mendapatkan kendaraan yang sehat tinggal pakai, malah jadi mobil yang doyan ngerong-rong setelah digunakan.

“Mobil bekas kilometer rendah juga memiliki resiko kerusakan, contoh sederhananya oli mesin jadi ngegumpal karena mobil jarang jalan, atau bisa jadi kabel-kabel kegigit tikus, yang akhirnya membuat pengeluaran untuk perbaikan lebih besar,” kata Putera, mekanik mobil di bilangan Otista Jakarta Timur.

Selain itu harus dipastikan juga mobil dengan kilometer redah itu karena memang jarang dipakai atau karena mesinnya rusak.

Lihat Riwayat Service

Melihat riwayat service kendaraan penting untuk memastikan mobil selalu dalam kondisi terawat.

Jika kamu sedang mengincar mobil bekas kilometer rendah, ada baiknya tanyakan riwayat service kendaraan pada pemilik. Selanjutnya cocokkan catatan servis kendaraan dengan jarak tempuh mobil tersebut.

Abdulah Safei, pedagang mobil bekas di bilangan Depok Jawa Barat mengatakan jika ia membeli mobil bekas kilometer rendah, selalu menanyakan riwayat dari buku servisnya.

“Jangan tergoda kalau misalnya dibilang sering ganti oli di bengkel kalau tidak ada buktinya, karena yang ditakuti mobil jarang dipakai karena ada satu masalah,” kata Safei.

Yang harus diperhatikan lainnya coba periksa kondis ban dan komponen karet-karet. Mobil yang jarang sangat digunakan beresiko ban mengalami kedaluarsa, dan karet-karet mengalami getas.

Selanjutnya jangan lupa untuk mencoba mengendarai mobil bekas sebelum membeli. Pilih rute beragam permukaan biar bisa terdeteksi masalahnya apa saja.

“Namanya mobil bekas pakai kan pasti ada saja yang harus diganti, meski mobil kilometer rendah. Test drive dan riwayat perawatan itu bikin kita calon pemilik jadi tahu apa saja yang harus diganti,” tambah Safei.

Interior Harusnya Lebih Rapih

Mobil bekas yang kilometer rendah biasanya pinggir busa jok mobil terutama di pengemudi tidak terlihat kempis karena jarang ada beban.

Saat beli mobil bekas kilometer rendah kamu akan diuntungkan dengan kondisi interior yang lebih rapih. Abdulah Safei mengatakan interior yang rapih adalah cerminan mobil yang jarang dipakai.

“Namanya mobil jarang pakai, aktivitas di dalam kabin jadi tidak intens. Dengan begitu bagaian-bagian interior jarang disentuh dan tidak dioprasikan oleh pemilik” katannya.

Efeknya tentu saja tombol-tombol atau panel interior yang minim bekas gesekan tangan, sign-sign yang terdapat pada tombol masih bersih dan minim noda sentuhan. Atau tidak terlihat perbedaan warna seperti palang setir atau knob transmisi yang jadi mengilap akibat sering dipegang.

Selain itu perhatikan juga, mobil bekas yang kilometer rendah biasanya pinggir busa jok mobil terutama di pengemudi tidak terlihat kempis karena jarang ada beban.

Sedikit melongok ke bawah, cek juga bagian pedal mobil. Jika ulir atau motif karet pedal masih terlihat tebal berarti mobil memang jarang dikemudikan.

“Begitu juga eksterior dari cat mobil, mungkin masih mulus tapi dipastikan cat masih orisinal,” tambahnya.

“Inidia, ketika membeli mobil dengan kilometer rendah harus diperhatikan, sejalan atau tidak kondisinya antara mesin, interior, eksterior. Kalau kilometer rendah tapi interior seperti mobil cape, patut dipertanyakan lagi keaslian odometernya.

Jadi, kesimpulannya beli mobil bekas dengan kilometer rendah atau simpanan itu menguntungkan, asal kamu harus lebih jeli dan tidak mudah terrgiur terhadap kondisi mobil bekas yang kamu incar.

Cek Keaslian Odometer

Cara memastikannya adalah dengan melihat permukaan pada permukaan odometer tidak ada bekas congkelan, yang sebelum digunakan untuk memundurkan angka kilometer.

Yang harus kamu khawatiri saat beli mobil bekas kilometer rendah adalah soal keaslian odometer. Jangan sampai odometer rendah ternyata hanya akal-akalan penjual.

Selain melihat dari kecocokan fisik antara kondisi interior, eksterior dan jumlah kilometer. Kamu juga harus memperhatikan dengan memastikan jumlah kilometer bukan setingan.

Cara memastikannya adalah dengan melihat permukaan pada permukaan odometer tidak ada bekas congkelan, yang sebelum digunakan untuk memundurkan angka kilometer.

Karena bagian ini biasanya diputar mundur agar memberikan informasi mengenai jarak tempuh yang lebih sedikit. Lalu, bagaimana dengan mobil yang sudah menggunakan instrumen cluster digital?

Dilansir oleh Astraworld, sebenarnya untuk mengubah odometer digital lebih sulit.

Hal ini disebabkan karena mobil modern sudah memakai software pada ECU. Sehingga untuk melakukan kecurangan pada odometer juga cukup sulit dilakukan. 

Demikian ulasan terkait beli mobil kilometer rendah. Kiranya konten ini bisa menjadi panduan kamu dalam memiliki mobil bekas yang berkelas.

Selain itu, jangan lupa untuk selalu mengcek kendaraan yang kamu beli, baik dengan cara membawa mekanik atau membawanya ke bengkel mobil terpercaya.

Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru otomotif.

Related posts

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?

inDrive.Kurir Gelar Lomba Berhadiah Liburan ke Bali

Fakta Menarik Marselino Ferdinan, Pernah Dapat Bonus Mobil dari Klub Eropa