Biaya perbaikan kaca mobil retak di bengkel terbilang ramah di kantong, dengan catatan tingkat kerusakan atau keretakan tidak parah. Pun jika kerusakan sudah sangat parah pihak bengkel spesialis kaca mobil juga umumnya akan menyarankan untuk mengganti kaca mobil baru demi keamanan pengemudi dan penumpang mobil.
Masih banyak pemilik mobil yang mengalami kaca mobil retak ragu untuk memperbaikinya di bengkel spesialis kaca mobil. Padahal biaya perbaikan kaca mobil retak tergolong ramah di kantong alias tidak mahal.
Biaya perbaikan kaca mobil retak di bengkel
“Biaya perbaikan kaca mobil retak di bengkel tidak mahal, berikisar antara Rp 350 ribuan hingga Rp 800 ribuan,” ungkap Sanusi, mekanik bengkel spesialis kaca dibilangan Pondok Ranji, Ciputat.
“Tingkat keretakan tentunya sangat mempengaruhi harga, selain itu juga antara mobil Jepang dan mobil Eropa harganya juga bebeda. Sebab material kacanya juga berbeda, jadi penanganan serta bahan material untuk perbaikannya juga berbeda, meski langkah perbaikannya sama,” imbuh Sanusi.
Sementara itu, Aris Triyono selaku Service Advisor Astra Daihatsu mengungkapkan bahwa biaya perbaikan kerusakan kaca tidak mahal.
“Biaya perbaikan atau pemasangan kaca mobil di bengkel resmi Daihatsu kisaran Rp 350 ribu. Sedangkan harga lem atau resinnya berkisar diharga Rp 200 ribuan.”
Tahap perbaikan kaca mobil retak di bengkel
Ada beberapa tahapan yang akan dilakukan oleh bengkel spesialis kaca mobil untuk memperbaiki kaca mobil yang retak, adalah sebagai berikut:
-
Menganalisa keretakan kaca mobil
Langkah pertama dari mekanik bengkel adalah menganalisa kertakan kaca mobil, mulai dari posisi retaknya, kedalaman retaknya, serta panjang retaknya. Hal tersebut berguna untuk menksir biaya yang akan dikenakan terhadap konsumen serta berapa lama estimasi waktu pengerjaanya.
-
Membersihkan kaca mobil dan mencopot kaca film
Kemudian setelah mengetahui tikat keretakan, mekanik akan mencopot kaca film yang sudah terpasang dan kemudian akan membersihkan terlebih dulu area kaca mobil yang mengalami retak tersebut.
Tujuan dari membersihkan tersebut adalah agar saat pengerjaan perbaikan semua kotoran debu atau sisa-sisa retakan kaca sudah hilang, hal tersebut untuk mempermudah proses perbaikan kaca mobil yang retak.
-
Membuat lubang dengan mesin bor
Proses selanjutnya dalam perbaikan kaca mobil retak adalah dengan membuat lubang kecil dengan alat bor yang menggunakan mata bor seukuran jarum di area kaca mobil yang retak.
Lubang tersebut dibuat untuk memasukkan cairan resin atau lem khusus untuk kaca mobil ke bagian-bagian yang mengalami retak pada kaca.
“Saat proses menyuntikkan resin ke bagian yang retak harus hati-hati dan detail. Agar cairan yang masuk sesuai dengan porsinya,” tambah Sanusi.
-
Proses pengeringan
Setelah dipastikan semua cairan resin masuk ke dalam bagian yang retak, proses berikutnya adalah mendiamkan sekitar 2 sampai 3 jam agar cairan resin tersebut merekat dengan optimal.
Nah, setelah kering, kemudian dibersihkan kembali dengan kain lap jenis kain fiber agar sisa resin yang menempel bisa dihilangkan.
“Setelah selesai menyuntikkan resin dan sudah kering, dilanjutkan dengan membersihkan dengan air secukupnya dan kemudian dilap dengan kain fiber,” jelas Sanusi.
-
Pemasangan kaca film baru
Setelah bersih, untuk memaksimalkan hasil perbaikan kaca yang retak tadi, kaca film baru akan dipasang.
Kemudian porses terakhir adalah kembali membersihkan semua area kaca mobil dengan air dan kain fiber agar pemasangan kaca film sesuai harapan. Oh ya, biaya perbaikan kaca mobil retak yang sudah disebutkan sebelumnya tidak termasuk dengan kaca film.
Harga kaca mobil dan jenisnya
Tidak semua kaca yang mengalami keretakan bisa diperbaiki. Jika retak sudah parah dan menjalar ke seluruh bagian kaca mobil maka jalan satu-satunya adalah dengan mengganti kaca mobil yang baru.
Selain itu, umumnya jika yang retak pada bagian kaca samping harus diganti dengan yang baru alias tidak bisa diperbaiki. Sebab, kaca samping mobil biasanya terbuat dari tempered glass yang tebal dan susah untuk dilakukan proses bor.
-
Kaca mobil Laminated
Jenis kaca laminated digunakan pada bagian kaca depan mobil. Kaca laminated ini sulit ditembus karena sifatnya yang mampu meredam benturan dan menjaga lapisan. Sifat pecah kaca jenis laminated ini tidak akan menghambat visibilitas.
Kaca laminated merupakan perpaduan dua kaca yang mengapit film PVB (Poly Vinyl Buthyral) dengan ketebalan 0,76 milimeter. Kedua lapisan kaca tersebut umumnya memiliki ketebalan masing-masing 2 milimeter.
“Untuk harga kaca mobil bagian depan, sebagai contoh untuk Avanza 2016 berkisar Rp 1,3 jutaan,” kata Sanusi.
-
Kaca Tempered
Kaca tempered umumnya digunakan di kedua sisi samping dan di belakang mobil. Kaca tempered memiliki kekuatan 5 kali lebih besar daripada kaca laminated.
Kaca tempered memiliki ketebalan 5 milimeter. Jenis kaca ini baru akan pecah saat menerima benturan sebesar 1.500 kg per cm2. Selama kaca tempered belum memiliki luka sedalam 1 per 6 dari ketebalannya, kaca tidak akan pecah.
“Sedangkan untuk kaca bagian samping kanan atau kirinya berkisar Rp 300 ribuan. Sementara untuk kaca bagian belakangnya ada dikisaran harga Rp 600 ribuan,” terang Sanusi.
Moladiners, itulah ulasan mengenai biaya perbaikan kaca mobil retak beserta informasi leinnya seputar kaca mobil.
Untuk informasi otomotif menarik lainnya, pantau terus Moladin.com.