Toyota bZ3C akan diluncurkan pada awal 2025 dengan jarak tempuh diklaim bisa mencapai 630 km dalam posisi baterai penuh. Jarak ini tentu luar biasa bahkan setara jarak Jakarta hingga ke Madiun, Jawa Timur yang totalnya mancapai 639 km.
Tapi sayang mobil listrik kolaborasi antara Toyota dan FAW ini belum ada tanda-tanda akan rilis di Indonesia, melainkan baru akan hadir di Cina awal tahun 2025.
Fakta menarik lain dari SUV mid-size listrik Toyota ini diklaim akan menjadi kendaraan paling pintar dari FAW Toyota, dengan fitur-fitur canggih di sektor pengemudi dan kabin yang cerdas.
Toyota bZ3C pertama kali diperkenalkan di Beijing Auto Show 2024, dengan proporsi desain sebagian besar mirip model konsep bZ Sport Crossover yang tampil di Shanghai Auto Show 2023.
Toyota bZ3C adalah SUV lima penumpang dengan dimensi panjang 4.780 mm, lebar 1.866 mm, dan tinggi 1.510 mm, serta wheelbase mencapai 2.880 mm.
Di Cina, Toyota bZ3C hadir dengan delapan tampilan eksterior yang tersedia berkat lima pilihan warna, tiga di antaranya hadir dalam versi dua warna dengan area di atas garis jendela yang berwarna hitam.
Adapun untuk pilihan warna eksterior tersedia dalam balutan warna hitam, putih, abu-abu, oranye, dan merah.
Untuk interior, juga ada tiga pilihan warna yaitu merah, hitam, dan putih. Meski umumnya ini berpengaruh pada pelapis dan aksen, sementara bagian atas dashboard dan setir tetap berwarna hitam.
Fitur Komplet
Toyota bZ3C mengutamakan kenyamanan dengan dashboard yang didominasi oleh layar infotainment berukuran 15,6 inci, yang dapat mendukung lebih dari 200 aplikasi pihak ketiga.
Mobil ini juga mengusung sistem pemantauan pengemudi dan penumpang pertama di kelasnya, termasuk pengenalan wajah AI, panggilan video dalam mobil, pengingat untuk anak-anak, serta kontrol suara dan gerakan, bersama asisten virtual AI.
Meskipun terdapat banyak tombol di kemudi, panel instrumen berada jauh di belakang dashboard dekat kaca depan, yang menandakan bahwa Toyota bZ3C tidak dilengkapi dengan head-up display.
Kursi depan dapat direbahkan sepenuhnya, menciptakan ruang tidur yang nyaman yang terhubung langsung dengan baris kedua. Meskipun ruang bagasi tergolong terbatas dengan kapasitas 463 liter, ruang tersebut diklaim cukup untuk menampung empat koper ukuran 24 inci.
Toyota bZ3C dilengkapi dengan unit Lidar di atas kaca depan dan kemampuan pengemudian pintar yang sangat canggih. Berbasis model besar end-to-end, mobil ini mampu melakukan pengemudian pintar di area perkotaan, serta berfungsi pada kecepatan tinggi dan parkir otomatis.
Berdasarkan informasi yang terdaftar di MIIT pada September 2024, mobil ini menggunakan motor listrik TZ200XS003 dengan daya 200 kW. Daya baterai berasal dari subsidiari BYD, FinDreams, dengan baterai lithium-ion fosfat tipe blade.
Meskipun kapasitas baterai belum diumumkan, Toyota bZ3C akan tersedia dalam dua varian: satu dengan jarak tempuh 550 km dan satu lagi dengan jarak tempuh hingga 630 km, sesuai dengan sistem pengujian CLTC. Demikian ulasan terkait Toyota bZ3C. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.