Saat ini kami akan menyampaikan cara mencegah mobil agar tidak berkarat. Hal ini penting lantaran menyangkut harga nilai jual kembali dan usia pakai kendaraan.
Karena mobil yang tidak berkarat tentunya akan memiliki nilai jual kembali yang lebih baik. Apalaig dibanding mobil yang misal di bagian dalam sepatbornya berkarat.
Selain itu, mobil yang tidak memilkki karat otomatis akan memiliki usia pakai atau ketahanan yang lebih baik dibanding mobil yang berkarat. Nah apa lagi di musim hujan yang tidak menentu seperti sekarang ini, pencegahan tentunya lebih baik dilakukan secara dini.
Salah satu caranya misal dengan membekali kendaraan dengan anti karat. Karena selain bisa menyerang sasis, karat juga bisa merusak eksterior seperti body bahkan mesin. Bisa dikatakan, karat seperti penyakit yang tidak kelihatan, tapi cukup merugikan untuk mobil dan pemiliknya.
Karat pada komponen-komponen mobil yang berbahan besi biasanya menyebar dalam waktu yang lama, dan akan semakin cepat apabila mobil sering terpapar udara lembap yang bisa memicu terjadinya oksidasi dan korosi.
Tugas kita sebagai pemilik adalah menjaganya supaya karat tidak hinggap di mobil. Maka dari itu, berikut kami sampaikan cara mencegah mobil agar tidak berkarat. Berikut ulasannya.
1. Kasih Anti Karat Mobil Lagi
Umumnya pada mobil-mobil keluaran terbaru, pabrikan sudah membekalinya dengan anti karat, sehingga risiko kerusakan bisa lebih terminimalisasi.
Tapi untuk kamu yang setiap hari memiliki mobilitas tinggi, cara mencegah mobil agar tidak berkarat bisa dengan memberikan proteksi ekstra pada kendaraan khususnya dengan pemasangan anti karat dirasa perlu.
Nah supaya kamu lebih maksimal dalam merawat kendaraan agar terhindar dari serangan karat. Berikut akan kami sampaikan informasi terkait cara mencegah mobil agar tidak berkarat. Berikut ulasannya.
2. Rutin Mencuci
Seperti yang disebutkan di atas, penyebab mobil berkarat yang utama adalah air hujan. Mengutip laman resmi daihatsu, air hujan yang memiliki kandungan asam tinggi sebaiknya jangan dibiarkan lama menempel pada body mobil.
Belum lagi soal debu-debu dan lumpur yang umumnya menempel lekat di kolong mobil.
Selain itu usahakan untuk tidak mencuci mobil di malam hari karena udara lembap akan memengaruhi kelembapan pada bodi dan bagian dalam ruang mesin mobil. Jadi hal ini akan berpotensi berpotensi menimbulkan karat.
Pada siang hari, terlebih untuk kamu yang mencuci mobil sendiri di rumah, usahakan untuk tidak langsung menjemur mobil di bawah terik matahari setelah mencucinya.
Paparan panas matahari pada bodi mobil yang masih basah bisa memicu kerusakan cat. Bagaimana cara mengatasinya? Cukup keringkan mobil hingga tuntas setelah mencuci.
Kamu bisa menggunakan kain microfiber dengan daya serap tinggi.
3. Bersihkan dari Debu dan Lumpur
Cara mencegah mobil agar tidak berkarat berikutnya adalah dnegan langsung membersihka kotoran paska hujan. Terlihat sepele, tapi jika lumpur suda menempel maka akan mengeras di permukaan body terutama di kolong-kolong mobil.
Maka dari itu kita harus rajin mencucinya, tidak sekedar body melainkan sampai ke kolong-kolong.
Gunakan air bersih dan shampoo mobil berkualitas baik, yakni yang tidak mengandung detergen karena bahaya bagi kualitas cat mobil.
4. Lumasi Engsel-engsel Pintu Mobil
Cara mencegah mobil agar tidak berkarat lainnya adalah dengan merawat komponen engsel pintu. Misalnya dengan rutin memberikan pelumas. Karena pelumas pada pintu bisa mengering seiring pemakaian. Jika didiamkan akibatnya akan timbul karat pada bagian engsel mobil.
Karena engsel pintu mobil berada di bagian tertutup, membuat karat ini tidak terditeksi,kecuali kamu melakukan pemeriksaan.
Untuk mencegah karat pada bagian tersembunyi ini, kamu bisa menyemprotkan pelumas pada engsel mobil secara berkala.
5. Perbaiki Bekas Tabrakan
Cara mencegah mobil agar tidak berkarat lainnya dengan tidak membiarkan lama luka bekas tabrakan. Kasus ini sering terjadi.
Ketika terjadi tabrakan, body mobil menjadi ringsek atau mengalami baret dalam. Hal ini sering dianggap sepele, dan didiamkan.
Kendalanya bisa jadi terkait waktu, atau menunggu asuransi. Hal ini sebenarnya tidak bisa didiamkan lama, karena bekas tabrakan ini bisa mengakibatkan karat.
Karena ketika body mobil baret, sobek karena ringsek permukaan body terdalam rentan mengalami korosi jika didiamkan dalam kedaan lama.
Maka dari itu jika kasus ini terjadi, sebaiknya mobil langsung melakukan body repair agar kerusakan tidak meluas.
6. Jangan Parkir di Tempat Lembab
Memilih tempat parkir jadi langkah terakhir sekaligus paling simpel dilakukan untuk mencegah karat pada mobil kamu. Dengan parkir di tempat tertutup, kamu bisa melindungi mobil dari paparan terik matahari dan guyuran hujan.
Namun, kesalahan yang sering terjadi adalah ruang parkir tersebut lembab. Hal ini sebenarnya tidak ada masalah, namun jika mobil harus di parkir dalam waktu lama tentunya akan berpotensi menimbulka karat.
Parkiran menjadi lembab juga bisa disebabkan mobil setelah hujan-hujanan langsung dimasukin ke garasi yang tidak adanya udara.
Demikian ulasan terkait cara mencegah mobil agar tidak berkarat. Kiranya konten ini bermanfaat unutk kamu yang sedang butuh tips perawatan mobil.
Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru otomotif.