Cara Merawat Jok Dari Jamur – Mobil-mobil baru saat ini, umumnya sudah dilengkapi dengan jok berbahan fabric dan kulit sintetis. Merawat lapisan jok tentunya menjadi tugas semua pemilik kendaraan.
Hal itu untuk menunjang kenyamanan ketika berada di dalam kabin. Terlebih saat melakukan perjalanan jauh. Jok yang tidak terawat tentunya membuat pengemudi maupun penumpang jadi tidak nyaman.
Mobil-mobil terbaru yang sudah dilapisi jok berbahan kulit sintetis, antara lain DFSK Glory 560 dan Glory 580. Kedua produk itu dilengkapi dengan jok berbahan kulit sintetis untuk menunjang tampilan kabin jadi semakin mewah.
Penggunaan jok berbahan sintetis pun nyatanya mampu meningkatkan kenyamanan pengendara maupun penumpang, ketika berada di dalam kabin.
Nah, yang perlu diketahui adalah urusan merawat jok berbahan sintetis. Di mana bahan kulit sintetis sangat rentan terhadap pertumbuhan jamur. Pasalnya kabin mobil memiliki kelembapan yang sangat tinggi.
Terlebih dalam kondisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), yang saat ini diterapkan pemerintah Indonesia untuk memutus rantai penyebaran virus korona atau Covid-19. Alhasil mobil jadi lebih banyak terparkir lama di garasi rumah.
Ingin tahu lebih detail soal cara merawat jok dari jamur? Untuk jawabannya simak tulisan di bawah ini:
Cara Merawat dan Cegah Jamur Pada Pelapis Jok
Agar pelapis jok dapat terhindar dari jamur, sebaiknya bagi pemilik mobil khususnya DFSK Glory 560 dan Glory 580 untuk rajin membuka pintu atau jendela mobil.
Dengan begitu, sirkulasi udara di dalam kabin tetap terjaga dengan baik. Langkah ini setidaknya mampu meminimalisir perkembang biakan jamur pada pelapis jok berbahan kulit sintetis.
“Glory series dilengkapi dengan interior dengan bahan kulit mulai dari jok, trim, kemudian konsol tengah dan lainnya. Ketika mobil itu diam dalam waktu lama kelembapan di kabin kemudian mengundang tumbuhnya jamur,” ungkap Sugiartono, Technical Training & Service Manager PT Sokonindo Automobile (DFSK).
Lebih jauh Ia juga menjelaskan, “Untuk mencegahnya setidaknya buka pintu, hidupkan mesin, dan nyalakan AC.”
Oleh karena itu, tambah Sugi, dengan membuka pintu, hidupkan mesin dan nyalakan AC sudah sangat cukup untuk mencegah jamur timbul di jok yang dilapisi kulit sintentis.
Cara Berantas Jamur Dengan Cara Sederhana
Buat kamu yang memiliki mobil dengan jok berbahan kulit sintetis. Apabila jamur sudah tumbuh di jok, seyogyanya kamu tak perlu panik. Cara merawat jok dari jamur tidaklah sulit.
Jamur yang menempel di pelapis jok bisa dibersihkan secara mandiri di rumah. Dengan begitu kamu bisa sekaligus mengisi waktu luang dengan hal yang positif pastinya.
Pertama yang perlu kamu lakukan dalam merawat jok dari jamur yang tumbuh dilapisan jok adalah siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti lap bersih dan juga air secukupnya.
Jika sudah ada, kamu bisa memulai dengan seka bagian jok mobil yang sudah berjamur secara perlahan-lahan. Hal ini dilakukan agar kulit jok tidak rusak, ataupun menyebabkan bekas di kemudian hari.
“Dalam membersihkan sebuah jok, sebenarnya cukup menggunakan kain lap bersih. Itu sudah cukup aman,” imbuh Sugiartono.
Namun, tambah Sugi, jika ingin melakukan langkah pencegahan. Beberapa hal seperti memastikan sirkulasi udara di dalam kabin tetap dalam kondisi terbaik bisa menjadi langkah tepat mencegah jamur berkembang di dalam kabin.
Dengan begitu pemilik mobil juga setidaknya jadi lebih ‘aware’ terhadap kebersihan di dalam kabin mobilnya.
“Sebaiknya untuk tetap menjaga kondisi kabin tetap dalam kondisi terbaik. Pemilik mobil mungkin bisa membuka mobil dan jendela setiap lima hari sekali,” jelas Sugiartono.
Sebagai informasi tambahan, selama masa pandemi Covid-19 saat ini. DFSK kerap mengedukasi terkait perawatan kendaraan mereka.
Beberapa langkah dilakukan, seperti menghubungi melalui pesan singkat maupun sambungan telepon mengenai perawatan khusus untuk mobil yang lama tidak digunakan.
Perawatan kabin hingga jok mobil sekalipun, termasuk di dalam isi pesan tersebut. Langkah ini dilakukan supaya kondisi kendaraan tetap prima dan layak digunakan.
Perawatan Mobil DFSK Selama Covid-19
DFSK Indonesia menyediakan program bertajuk ‘6 Program DFSK Peduli Pandemik’. Di mana pabrikan asal Tiongkok itu menawarkan Worry Free Emergency berupa layanan darurat 24 jam.
Tak sampai di situ saja, tersedia juga Worry Free Maintenance dengan perpanjangan perawatan selama dua bulan bagi pelanggan yang sudah jatuh tempo melakukan perawatan.
DFSK juga menyediakan layanan Worry Free Service berupa jaminan kebersihan dan perlindungan kesehatan area servis bengkel dan dealer sesuai protokol kesehatan yang berlaku.
Layanan Worry Free Super Warranty memberikan perpanjangan dua bulan perawatan bagi konsumen. Dengan begitu pelanggan tetap dapat menikmati.
Sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus korona, DFSK juga menyediakan layanan Worry Free Protection berupa pembersihan filter AC secara cuma-cuma atau gratis.
Baca juga: