Moladin – Aki alias battery merupakan salah satu komponen penting pada motor, tanpa aki semua komponen yang berhubungan dengan kelistrikan dipastikan tak berfungsi, jika kondisi aki soak motor tidak akan bisa berfungsi dengan baik.
Aki berfungsi untuk menyimpan listrik dan juga berfungsi untuk supply system kelistrikan pada motor. Jika aki soak atau tekor, motor tidak akan berfungsi dengan baik dan bisa jadi mogok di saat keadaan sedang genting. Aki soak dapat terjadi kapan pun dan dimana pun.
Aki biasanya dipakai selama satu sampai dua tahun. Setelah itu sebaiknya pengendara motor senantiasa memeriksa kondisi aki secara berkala. Jika tidak demikian, ada kemungkinan aki soak dan mogok kapan saja. Lalu, apa yang seharusnya dilakukan saat aki soak?
Kebanyakan Motor Pakai Aki Kering
Kebanyakan motor sekarang menggunakan aki kering. Dimensi dari aki ini kecil dan lebih praktis. Sebenarnya aki ini sudah maintenance free dan tidak perlu menambah air aki lagi karena sudah kering. Perawatan aki kering pun lebih mudah dibandingkan aki basah.
Berikut ini adalah beberapa alat dan bahan yang harus disiapkan untuk memperbaiki aki kering yang soak:
- Air accu
- Obeng minus atau pencukit
- Lem plastik
- Suntikan tinta
Setelah bahan sudah siap saatnya untuk memperbaiki aki yang soak:
- Pertama adalah dengan melepas aki dari motor. Lepaskan dulu kutub positif.
- Selanjutnya bersihkan bagian luar aki. Ini agar saat nanti memperbaiki aki, kotoran tidak akan jatuh ke dalamnya. Usap bagian yang kotor dengan kain lap.
- Bongkar tutup aki kering bagian atas sampai terbuka dengan menggunakan obeng. Lakukan dengan hati-hati, jika dibuka dengan kasar ditakutkan membuat aki rusak dan tidak bisa diperbaiki. Membuka tutup aki secara sembarangan pun berisiko sebabkan aki pecah yang nantinya juga menyebabkan kebocoran.
- Selanjutnya, pastikan semua lubang karet sudah terbuka dan masukkan air zuur. Masukkan cairan air aki dalam suntikan dan masukkan ke dalam tiap-tiap lubang. Suntikkan jarum ke dalam lubang karet sampai 1 cm di bawah lubang tersebut. Lakukan sampai semua lubang sudah terisi. Isi sampai merata dan penuh. Tutup kembali lubang karet.
- Next step, pasang kembali penutup aki dan lem dengan lem plastik yang sudah disiapkan. Pastikan semua tertutup rapat dan tidak ada udara yang masuk atau keluar.
- Selanjutnya isi tegangan daya atau listrik dari aki. Proses ini biasanya disebut juga dengan setrum aki. Proses ini bisa dilakukan dengan mengecharge aki atau dengan melakukan jumper aki. Lakukan pengecekan dan aki bisa dipakai kembali.
- Jika aki masih belum bisa digunakan, lakukan pengecekan lagi dan bongkar kembali aki untuk tahu apakah ada sel-sel aki yang rusak.
Cek Secara Rutin dan Berkala Kondisi Aki
Jika sudah melakukan semua tahapan di atas, namun aki masih saja tak kunjung hidup, artinya Anda memang harus mengganti aki yang soak dengan yang baru.
Satu hal yang perlu dicatat adalah hindari kontak langsung dengan air accu karena bisa sebabkan iritasi. Segeralah cuci bagian yang terkena atau terciprat air accu dengan sabun.
(Baca Juga: Aki Motor Terbaik)
Aki kering memiliki masa aktifnya, jadi pengendara wajib rutin mengecek secara berkala. Memperbaiki aki motor dengan cara ini memang tidak ada jaminan, namun jika dilakukan dengan benar dan sesuai petunjuk, aki akan bisa berjalan dengan maksimal asalkan tidak ada kerusakan fisik yang fatal seperti kebocoran dan lain sebagainya.
Untuk mencegah aki tidak cepat soak berikut ada beberapa tips yang bisa dilakukan:
- Pertama perhatikan beban dari pemakaian listrik pada motor. Hindari melakukan modifikasi yang berlebihan. Selain itu hemat pemakaian listrik pada motor. Matikan lampu saat akan dimatikan dan dihidupkan.
- Selanjutnya adalah bersihkan aki secara teratur. Salah satu bagian penting yang wajib dibersihkan adalah bagian terminal aki. Terminal aki sering tertutup debu dan juga kotoran. Ini rentan sekali sebabkan hantaran listrik dari aki ke komponen motor jadi terhambat.
- Panaskan motor setiap akan dipakai. Mesin yang tidak pernah dipanasi akan memberi dampak pada kondisi aki.
Saat mengganti aki dengan yang baru jangan lupa untuk mencatat tanggal penggantiannya. Mencatat masa aktif dari aki sangat penting untuk berjaga-jaga sebelum aki soak dan motor mogok di saat yang penting. Nah, semoga tips ini bermanfaat untuk Anda ya.
Baca juga;