Daihatsu Vizion-F hadir di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2023). Sekilas, mobil listrik itu seperti jelmaan dari Daihatsu GranMax tipe Blind Van dengan sumber tenaga baterai.
Pada ajang pameran otomotif tahunan GIIAS 2023 kali ini, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memang tidak meluncurkan mobil baru. Namun begitu, pabrikan mobil berlogo D menghadirkan mobil listrik konsep Vizion-F atau Granmax EV. Hadirnya mobil listrik tersebut, tentunya menunjukkan bahwa ADM punya amunisi yang mumpuni untuk bersaing di segmen battery electric vehicle (BEV) pada masa mendatang.
Bicara eksterior, mobil listrik ini bentuk keseluruhannya mirip dengan Daihatsu GranMax Blind Van, namun mendapat sentuhan dan warna yang lebih futuristik. Bodinya dicat abu-abu metalik, sama persis dengan mobil konsep Daihatsu Ayla EV di GIIAS 2022 lalu.
Di bagian grille, terdapat media yang bisa menampilkan tulisan dengan lampu LED, pun begitu bagian belakangnya. Pada bagian samping, handle pintu terlihat minimalis, sekilas seperti tidak ada wujudnya. Dan untuk mengoptimalkan tampilan eksterior, desain velg juga futuristik.
“Perdana ini kami tunjukkan ke teman-teman semua. Termasuk tadi ke Pak Menteri. World Premiere. Kurang lebih analisa market melanjutkan Ayla EV yang lalu, desain produk kurang lebih selama 8 bulan,” terang Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication PT ADM, Sri Agung Handayani (10/8/2023).
Spesifikasi Daihatsu Vizion-F
Meski masih berupa mobil konsep, Daihatsu Vizion-F banyak menarik perhatian pengunjung GIIAS 2023. Tentu saja, untuk spesifikasinya juga pas untuk dibahas.
Mobil listrik yang mirip GranMax EV ini mengadopsi baterai listrik 28 kWh dan motor listrik 35 kWh. Dan untuk jarak tempuhnya, diklaim bisa mencapai 200 kilometer. Menariknya, pengembangan mobil listrik konsep ini dilakukan di pabrik Daihatsu Karawang.
“Kebetulan kalau R&D di manufaktur yang ada di Indonesia, yang terbesar dan terlengkap. Dari product design, terus product engineering, sampai product concept, sampai yang terakhir tes itu ada semua di Karawang. Kita ada 250 engineer, dan kita sekarang kurang lebih ada 120 engineer di Jepang untuk tranfer knowledge. Jadi kita komitmen dari Indonesia untuk Indonesia,” imbuh Sri Agung Handayani.
Kisaran Harga Daihatsu GranMax EV atau Vizion-F
Lalu berapa harga Daihatsu Granmax EV atau Vizion-F yang tampil di GIIAS 2023? Sampai sekakang memang belum dijual, lantaran masih konsep. Sri Agung Handayani juga mengatakan bahwa Daihatsu belum berencana memproduksi massal Vizion-F dan menjualnya secara umum.
“Ini mobil masih konsep, jadi riset dan studinya masih terus dilanjutkan. karena ke depannya kami fokus memperhatikan teknologi, kapabilitas, dan kompetensi mobil EV, dan juga fokus ke pengembangan suplier lokal. Ini kan basic model yang kita kembangkan adalah seperti jualannya Daihatsu, karena kita jualannya di segmen passenger dan komersial. Jadi kita Daihatsu komitmen tidak melupakan konsumen commercial di dalam EV-nya,” jelas Sri Agung Handayani.
Meski demikian, kita sesungguhnya bisa memprediksi harga Granmax EV bila benar-benar meluncur di Indonesia. Paling mudah adalah membandingkan dengan kompetitor yaitu Gelora EV yang sudah meluncur dan diproduksi lokal. Harga Gelora EV Blind Van Rp 350 juta (OTR Jakarta). Sementara versi mini bus Rp 399 juta (OTR Jakarta).
Dengan begitu, kurang lebih harga Daihatsu Vizion-F bila diproduksi massal sepertinya tidak beda jauh dari situ. Kemungkinan di angka Rp 300-400 jutaan. Kecuali ada perubahan peraturan soal mobil listrik di Tanah Air yang membuatnya bisa lebih terjangkau lagi.
Moladiners, itulah ulasan mengenai mobil listrik konsep Daihatsu Vizion-F yang hadir di GIIAS 2023. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.