Berapa lama inden Wuling Air EV? Wajar kalau pertanyaan tersebut dilontarkan, karena Air EV adalah mobil listrik terlaris di Indonesia.
Selain itu, pemerintah juga memberikan subsidi terhadapnya per 1 April 2023. Jadi kemungkinan akan ada peningkatan pembelian untuk Air EV tidak lama lagi. Apakah Wuling siap mengantisipasi hal tersebut?
Brand & Marketing Director Wuling Motors, Dian Asmahani mengatakan pasokan Wuling Air EV ke konsumen hingga saat ini aman. Artinya per Maret 2023, mobil listrik mungil itu bisa dibeli tanpa inden.
“Air EV sekarang ready stock,” kata Dian dalam acara Media Iftar Gathering di Jakarta pada Kamis (30/3/2023).
Padahal mundur beberapa bulan ke belakang, inden Wuling Air EV mencapai 2 bulan, dengan jumlah pesanan 8.000 unit. Hanya saja menurut Dian, sekarang mobil listrik ini sudah read stock lantaran pabrikan mobil berlambang 5 berlian tersebut fokus dalam mempercepat perakitan dan penyaluran Air EV kepada konsumen.
Bila benar Wuling Air EV tidak inden, maka ini adalah kabar gembira untuk calon konsumen. Pasalnya mobil listrik lain yang juga dapat subsidi yaitu Hyundai Ioniq 5, masih perlu menunggu waktu hingga 6 bulan untuk pengiriman ke rumah konsumen, bila ada yang tertarik meminangnya.
Wuling Sambut Subsidi Mobil Listrik Air EV
Wuling Air EV dengan velg 14 inci. Foto: Reindy Riupassa
Terkait adanya subsidi mobil listrik berlaku 1 April 2023, Wuling Mengatakan kesiapannya dalam menyambut program pemeritah tersebut. Utamanya terkait produksi dan distribusi ke konsumen.
“Yang jelas kami dari Wuling akan mendukung program pemerintah karena pada dasarnya mendorong konsumsi masyarakat. Untuk produksi, kami sudah terus persiapkan untuk Air EV, bila nanti terkena kebijakan pemerintah, kami optimis agar tersedia bagi para konsumen yang menginginkan,” kata Dian.
Wanita berkacamata ini juga berpendapat, jika program subsidi mobil listrik ini bertujuan agar perputaran ekonomi di Industri otomotif lebih besar lagi. Utamanya dalam hal meningkatkan penjualan kendaraan elektrifikasi.
“Kami percaya ini akan mendongkrak penjualan Air EV, tapi berapa persen dan seberapa besar akan berpengaruh ke penjualan? Akan kami lihat. Yang pasti kami menyambut baik dulu kebijakan itu,” ungkapnya.
Wuling Air Ev adalah mobil listrik yang sudah masuk dalam kategori penerimaan subsidi tambahan dari pemerintah. Sebabnya, model ini sudah memenuhi syarat lantaran memiliki kandungan lokal hingga 40 persen. Hanya saja hingga sekarang, belum diketahui soal besaran subsidinya.
Awalnya dikatakan subsidi mobil listrik untuk Air EV bisa mencapai Rp 80 juta. Kemudian berganti menjadi total, harganya lebih murah 32 persen. Ada pula yang menyebutkan, pengurangannya cuma di Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10%.
Mau apapun bentuk subsidinya, tentu ini akan menjadikan harga Wuling Air EV lebih murah lagi. Sebagai informasi, kalau tanpa subsidi, Air EV Standard Range Rp 243 juta (OTR Jakarta) dan Long Range Rp 299,5 juta (OTR Jakarta).
Demikian ulasan tentang inden Wuling Air EV. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otmotif.