Akhirnya PT Neta Auto Indonesia alias NETA meresmikan diler pertamanya di Jl Boulevard Raya Blok DA No.1 Kelapa Gading Jakarta Utara, bekerja sama dengan PT NEV Auto Mobil.
Di area seluas 1.628 m2 ini pabrikan mobil asal China ini juga langsung memfasilitasi diler NETA Kelapa Gading dengan fasilitas DC Fast Charging Station.
Charging station ini berkapasitas daya 47 KW, memungkinkan pengisian daya dari 30% hingga 80% hanya dalam waktu 30 menit.
NETA Kelapa Gading tidak hanya menawarkan layanan transaksi pembelian unit, pemeriksaan dan perbaikan kendaraan, serta pembelian suku cadang dan aksesoris, namun juga memiliki fasilitas workshop yang lengkap seperti disediakannya 6 Maintenance Bay, peralatan spesial seperti Hydraulic Battery Lifter, Insulated Tools, Special Diagnostic Instrument, Motor and reducer disassembly lift, serta Man Power profesional bersertifikasi.
Area Showroom pun dibuat megah dan mampu menampilkan unit display hingga 4 mobil.
Mr. Jason Ding, Managing Director NETA Auto Indonesia, menyatakan, “Kami meresmikan diler pertama kami, yaitu NETA Kelapa Gading pada hari ini (09/11). Bekerja sama dengan PT NEV Auto Mobil, kami harap dapat memudahkan serta meningkatkan rasa aman dan nyaman para konsumen dan calon konsumen mobil listrik NETA di daerah Jakarta Utara dan sekitarnya.”
Selain sebagai tempat transaksi dan perawatan, NETA Kelapa Gading juga menjadi pusat penyediaan fasilitas test drive.
NEV Auto Mobil Optimis dengan NETA
Melalui diler mobil liitrik pertamanya untuk NETA, PT NEV Auto Mobil meyakini brand yang dipegangnya akan mengalami kesuksesan.
Jinhong Lin Darwin, selaku Director NEV Auto Mobil mengatakan ada beberapa hal yang membuat dirinya yakin mendirikan diler pertama untuk NETA.
“Pertama karena top management mereka benar-benar orang mobil yang fokus di engineering dan teknologi. Walaupun sekarang kecil nati bisa besar, ini hanya keyakinan saya saja,” kata Darwin, kepada Moladin 9 November 2023, saat acara peresmian diler NETA Kelapa Gading.
Selanjutnya pria ramah ini melihat NETA cukup cepat masuk ASEAN dan Asia Tenggara. “Mereka sudah start duluan di Thailand. Dan sudah memproduksi setir kanan, dan saya lihat di Thailand sukses,” tambahnya.
“Ketiga mereka mulai bikin company di Indonesia, tim-timnya benar orang mobil yang mengerti. Berbeda dengan jaman dulu saya pernah berhubungan dengan industri China mereka dulu trading, hanya sekedar jual. Sekarang sudah gak gitu, mereka sudah jual konsep dan teknologinya ada, qualitynya ada, China kan sudah maju, jadi saya yakin ini bagus,” kata Darwin.
Terkait margin diler sedangkan mobil listrik minim perawatan, serta penjualan NETA dibackup free service hingga 4 tahun, Darwin pun menjelaskan.
Menurutnya, untuk margin after sales 3 tahun pertama memang hampir tidak ada, selain itu karena komponen kelistrikan yang ringkas, beda dengan mobil konvensional yang memiliki lebih banyak part mekanis membuat mobil listrik lebih ekonomis dalam segi perawatan.
“Maka dari itu kita berharap ambil margin dari quantity. Saya start duluan mungkin quantity saya bisa lebih besar dari yang lain. Kita kalau enggak berani ambil resiko ya gimana. Saya sudah memperhitungkan. Kalau enggak start duluan kapan lagi.”
Selain itu menurutnya, meski mobil listrik terlihat lebih minim ringkas karena lebih inim part mekanis, bukan berarti komponen-komponen lain pada mobil listrik tidak membutuhkan pergantian, karena komponen-komponen tersebut tetap memiliki usia pakai.
13 Diler Sampai Akhir Tahun 2023
Sebagai informasi, hingga sampai akhir tahun 2023 NETA Indoensia akan menambah jaringan 10 diler di kota-kota beberapa di antaranya seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan Bali.
Sedangkan untuk dari PT NEV Auto Mobil akan menargetkan mendirikan 3 diler NETA di Jakarta, yang rencananya akan berlokasi di Kelapa Gading yang baru diuluncurkan, BSD dan Puri Kembangan.
Jadi total akan ada 13 diler NETA yang akan berdiri hingga akhir tahun 2023 ini.
Demikian ulasan terkait Diler NETA pertama di Kelapa Gading. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.