Moladin – Dovizioso tak mampu berbuat banyak saat balapan di Jerez lalu, hanya mampu finis keempat. Tentu, ini bukanlah hasil yang diharapkan. Dovi pun langsung meminta Ducati untuk segera perbaiki kelemahan motornya saat di tikungan, tujuannya ingin bisa mengalahkan Marc Marquez.
Andrea Dovizioso dalam dua balapan terakhir tak bisa meraih hasil maksimal, selalu gagal naik podium. Saat gelaran MotoGP Amerika Dovi hanya finis keempat, selanjutnya di MotoGP Jerez pembalap berkebangsaan Italia ini lagi-lagi harus kembali finis keempat.
“Kami alami kesulitan meski akhirnya finis keempat, memang cukup positif, tetapi itu saja belum cukup. Saya sedikit kecewa dengan hasilnya. Marc saya pikir punya modal kuat memperjuangkan kemenangan atau minimalnya podium, walau berada di trek yang menyulitkan buat dia. Inilah kenapa saya merasa tidak puas,” ungkap Dovizioso usai MotoGP Jerez, dikutip dari laman autosport.com.
[product product=”KTM RC 250″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/ktm/KTM_RC_250_10008_88505_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/ktm/ktm-ktm-rc-250-2017-sports-4-stroke-4-valve-dohc-250cc” price=”Rp. 2.052.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Sementara penampilan Marc Marquez kian apik, usai gagal finis di MotoGP Amerika. Sebagai pembalap tuan rumah, Marquez bahkan tampil mendominasi sehingga keluar jadi juaranya di MotoGP Jerez. Dovizioso pun harus rela posisinya di klasemen sementara melorot ke urutan ketiga.
Kecepatan di Tikungan Harus Segera Diperbaiki
Dovizioso menjelaskan kelemahan mencolok motornya dengan motor milik Marquez saat di MotoGP Jerez, menurut Dovi kecepatan di tikungan penyebab dirinya sulit bersaing dengan Marquez. Demi meraih podium seri berikutnya, Dovi meminta Ducati segera perbaiki kelemahan Desmosedici tersebut.
“Tujuan kami adalah naik podium dan kami tidak berhasil meraihnya, tentu ini negatif. Kami juga memiliki kelemahan lain, tepatnya ketika berada di tikungan yang cepat. Saya berjuang sejak awal lomba, saya tidak memiliki kecepatan yang konsisten di tikungan,” papar Dovizioso.
“Kami sudah bekerja dengan cukup baik di sesi latihan, kami sudah memiliki kecepatan yang cukup bagus tetapi saat balapan semuanya tidak tampak. Saya pikir (kita mungkin) memiliki limit yang lebih kecil di sana (tikungan cepat), tetapi kecepatan kita tidak cukup berada di depan,” lanjutnya.
[product product=”Yamaha YZF-R25″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_YZFR25_2079_75606_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-yzf-r25-sports-liquid-cooled-4-stroke-dohc-250cc” price=”Rp. 4.500.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Baca Juga:
- Suzuki Tegaskan Tak Turunkan Tim Satelit di MotoGP 2020, Targetnya di 2021
- Pramac dan Generac Jadi Sponsor Utama MotoGP Australia 2019
- Ducati Tanpa Logo Mission Winnow di MotoGP Prancis, Livery Tampil Beda
- Silverstone Resmi Gelar MotoGP Hingga 2021, Kontraknya Diperpanjang Satu Tahun
- Tanpa Alvaro Bautista, Ducati WorldSBK Tak Akan Menang