Moladin – General Manager Ducati, Gigi Dall’Igna akhirnya buka suara kalau pabrikan asal Italia ini mengincar Maverick Vinales. Pembalap pabrikan Yamaha diproyeksikan akan jadi salah satu pembalap Ducati pada gelaran MotoGP 2021.
Kontraknya bersama Yamaha akan berakhir pada 2020, dipastikan Vinales tak memiliki tim di musim berikutnya. Situasi ini yang dimanfaatkan oleh Ducati, mengingat beberapa nama yang di incar Ducati dipastikan tetap bertahan bersama timnya.
Marc Marquez dipastikan bakal dipagari Honda setelah musim ini berhasil berikan gelar juara dunia konstruktor, sementara Rookie of the Year Fabio Quartararo juga jadi opsi untuk masuk ke Yamaha pabrikan setelah penampilan debutnya luar biasa.
Ducati musim ini menurunkan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci sebagai pembalap reguler di tim pabrikan, namun hubungan Dovizioso dengan Dall’Igna sepertinya kembali memanas setelah Ducati lagi-lagi gagal membantunya meraih gelar juara dunia. Jika nantinya Dovi hengkang, Vinales jadi sosok yang tepat menggantikan posisinya.
“Dia menjadi salah satu pembalap yang berpotensi untuk bisa mengalahkan Marquez. Saat ini kami sedang evalusia untuk mencari solusi terbaik. Tetapi semua itu tidak bisa hanya bergantung dari kami saja,” ugkap Dall’Igna dikutip dari laman autosport.
Vinales Komitmen Dengan Yamaha di MotoGP 2020, Belum Pikirkan Ducati
Setelah menyelesaikan race MotoGP Thailand awal bulan ini, Vinales menuturkan kalau dirinya tak menutup kemungkinan untuk hijrah ke pabrikan lain saat kontraknya berakhir bersama Yamaha. Namun, pasca race di Motegi akhir pekan kemarin, Top Guns kembali berbicara kalau musim depan akan berkomitmen dengan Yamaha.
“Saat ini saya ingin mengatakan kepada semua orang, saya fokus untuk meraih hasil yang terbaik dari Yamaha. Saya tak mau berbicara apa yang terjadi di musim 2020 lebih dulu, masih terlampau jauh. Kita tidak pernah tahu apa yang terjadi musim depan, “ ujar Top Guns.
“Seperti halnya penampilan saya di 2017 (Vinales meraih tiga kemenangan dari lima balapan awal), itu mengubah seluruh mentalitas. Buat saya yang terpenting di musim ini adalah meraih hasil maksimal, dan targetkan lebih banyak kemenangan musim depan,” lanjutnya.
Kendati demikian, Ducati sempat ingin mengembalikan Jorge Lorenzo untuk menjadi salah satu pembalap reguler, namun pada akhirnya Honda tetap pertahankan Lorenzo di musim depan. Hal ini membuat Dall’Igna berpikir untuk mencari opsi lain, yakni Maverick Vinales.
Baca juga;