Fungsi Koil Mobil Sangat Penting, Jangan Lengah!

Koil

Koil di mobil terbilang penting. Sebab komponen tersebut secara garis besar fungsi koil mobil utamanya adalah untuk menyimpan arus listrik dan kemudian menaikan, menghantarkan, mengatur dan memunculkan percikan api di busi.

Secara wujudnya, koil adalah gulungan kawat tembaga yang dialiri oleh arus listrik yang disebut kumparan. Nah, kumparan tersebut terbagi dalam tiga bagian. Kumparan primer, kumparan sekunder, serta kumparan penyekat.

Peran dari masing-masing kumparan pada komponen tersebut berbeda-beda. Namun, ketiganya mempunyai fungsi sama. Fungsi tersebut yakni sebagai pemicu atau penghasil panas berupa loncatan bunga api listrik ke arah busi sehingga mesin mobil bisa menyala. Biar lebih jelas, berikut fungsi dari masing-masing kumparan yang ada di koil:

  • Kumparan Primer

Kumparan ini merupakan gulungan kawat tembaga berdiameter antara 0,5 mm hingga 1,0 mm. Sementara itu, jumlah gulungan berkisar antara 150-300 gulungan.

  • Kumparan Sekunder

Kumparan sekunder merupakan gulungan kawat tembaga dengan ukuran sekitar 0,05mm hingga 0,1mm. Kumparan sekunder ini memiliki jumlah lilitan kawat yang lebih banyak, sekitar 15.000-30.000 lilitan.

  • Kumparan Penyekat

Kumparan penyekat adalah bagian koil mobil yang menjadi penyekat atau pemisah antara kumparan primer dan kumparan sekunder. Komponen ini terbuat dari kertas khusus atau resin yang memiliki kemampuan menahan panas hasil dari induksi.

Ini Fungsi Koil Mobil

Memunculkan Percikan Bunga Api di Busi

Busi

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, mobil perlu memiliki percikan bunga api saat ingin dinyalakan. Dengan adanya koil, maka energi listrik tegangan tinggi 10.000 volt, atau lebih itu, bisa menghasilkan percikan bunga api.

Fungsi koil mobil tidak bisa bekerja sendiri untuk mencapai hal ini. dibutuhkan peran busi yang bisa dibilang saling berkesinambungan dengan koil di mobil dalam sistem pengapian mesin mobil.

Mengubah Tegangan Rendah Listrik

Fungsi koil mobil selanjutnya adalah mengubah tegangan rendah listrik menjadi tinggi. Pada dasarnya di dalam mobil ada sistem pengapian yang berguna untuk membuat mobil bisa menyala. Untuk itu diutuhkan koil.

Koil mampu mengubah tegangan rendah listrik dari 12 volt menjadi 10.000 volt atau lebih. Dengan kemampuannya inilah akhirnya mobil bisa mendapatkan daya yang kuat untuk menghidupkan mesin mobil.

Mengatur Sistem Pengapian

Selain bisa menaikkan tengangan listrik yang rendah menjadi tinggi, fungsi koil mobil juga berguna untuk mengatur pengapian. Untuk bisa menyalakan sebuah mesin mobil, maka perlu sistem pengapian yang baik.

Dimana harus ada panas pada mesin yang cukup sehingga bisa memberikan percikan bunga api. Inilah yang akhirnya membuat sistem pengapian bisa bekerja dengan maksimal.

Meneruskan Proses Pembakaran

Koil di mobil juga berperan untuk meneruskan proses pembakaran. Dengan perubahan tegangan rendah listrik ke tinggi, maka mesin bisa menyala. Disamping itu diperlukan pula peran koil untuk meneruskan pembakaran yang terjadi.

Pembakaran ini terjadi di bagian motor lalu berlanjut ke busi pengapian melalui kabel tegangan tinggi.  Jadi sistem kerja busi dimulai dari menaikkan tegangan tinggi dengan adanya aki, diteruskan ke bagian busi, sehingga akhirnya menghasilkan percikan bunga api di ruang bakar. 

Cara Kerja Koil di Mobil

Sistem koil di mobil

Usai tahu fungsi koil mobil, berikut akan dibahas cara kerja koil mobil. Komponen ini bekerja dengan kumparan yang ada (primer dan sekunder). Bila dialiri tegangan listrik, maka akan menghasilkan medan magnet.

Kemudian, besaran medan magnet tersebut juga ditentukan dari jumlah ukuran diameter serta jumlah lilitan kawat tembaga yang ada. Semakin besar diameter serta jumlah lilitannya, otomatis hasilnya akan lebih besar.

Kemudian, kedua kumparan tersebut (primer dan sekunder) tidak akan bisa menghasilkan induksi elektromagnetik jika tidak ada pemutusan arus listrik secara tiba-tiba. Nah, dengan adanya pemutusan arus listrik yang mendadak tersebut hasilnya akan memunculkan percikan api pada busi.

Oh ya, untuk dapat melakukan pemutusan arus listrik secara tiba-tiba dibutuhkan platina pada sistem pengapian mobil yang berfungsi untuk memutus aliran listrik primer pada kumparan tersebut.

Ketika contact point atau platina menjalankan tugasnya, maka induksi elektromagnetik pada kumparan primer akan hilang secara tiba tiba. Hal ini tentunya mempengaruhi kumparan sekunder dan menghasilkan electromotive force dengan tegangan mencapai 25.000 volt dalam sekejap. Fungsi coil inilah menghasilkan percikan bunga api guna menggerakkan engine.

Ciri-ciri Koil Mobil Bermasalah

Koil bermasalah

Ada beberapa ciri-ciri koil mobil yang mengalami masalah. Diantaranya sebagai berikut:

  • Konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros
  • Tenaga mesin tidak maksimal
  • Mobil susah dihidupkan dalam keadaan udara dingin.
  • Mesin mobil tib-tiba mati dalam keadaan udara panas.

Cara Merawat Koil di Mobil

Ilustrasi pengecekan mobil

“Untuk merawat koil di mobil adalah dengan cara mengecek saat melakukan servis berkala di bengkel. Minta mekanik bengkel untuk mengeceknya, karena umumnya cakupan servis berkala tidak mengecek koil. Namun jika pemilik mobil merasakan tenaga mesin loyo atau konsumsi BBM lebih boros, ceritakan hal tersebut ke mekanik saat mobil akan diservis. Umumnya mekanik akan paham dan mengecek koil,” ungkap Aris Triyono selaku Service Advisor Daihatsu. (3/2/2022).

Selain itu, Aris juga menambahkan jika komponen koil juga ada usia pakainya. Sebab perannya krusial, jadi harus mengikuti anjuran pabrikan.

“Idealnya koil diganti setiap lima tahun sekali, itu jika mobil dipakai normal untuk aktivitas harian di wilayah perkotaan. Namun jika mobil sering digunakan untuk luar kota bukan tidak mungkin umurnya lebih pendek dan harus segera diganti baru agar performa mesin tetap maksimum,” tutup Aris.

Moladiners, itulah ulasan mengenai fungsi koil mobil. Pantau terus Moladin.com untuk berita otomotif menarik lainnya.

Related posts

8 Unit Model Unggulan Mercedes-Benz Mejeng di GJAW 2024, Ada New GLB 200 AMG Line!

MINI Aceman Hadir Tawarkan Jarak Tempuh Hingga 407 Kilometer

Daftar Pemenang Wuling Aftersales Skill Contest 2024