Honda Jepang akan mulai menjual New CB125R 2021 pada April mendatang. Naked bike ini mendapatkan beberapa ubahan dibanding model sebelumnya.
Revisi paling terasa ada di sektor mesin dan fitur. CB125R yang sebelumnya menggunakan mesin 4 tak Single Over Head Chamsaft (SOHC) kini diberi peningkatan dengan menjadi Double Over Head Chamsaft (DOHC).
Motor ini dibekali dengan jantung mekanis berpendingin cairan 125cc, 1-silinder, 4-valve, DOHC, memuntahkan tenaga lebih besar 1,6 HP menjadi 15 HP pada 10.000 rpm. Sementara torsinya juga naik 1,6 Nm menjadi 11.6 Nm pada 8.000rpm.
Kecepatan tertinggi berkisar dari 101 km/jam menjadi 105 km/jam, dengan 0-200m dalam 11,3 detik. Gearbox tetap sama 6-speed.
Bore dan stroke disetel pada 57,3 x 48,4mm, dengan rasio kompresi 11,3: 1 dibandingkan dengan mesin sebelumnya 58 x 47,2 mm dan 11: 1. Injeksi bahan bakar PGM-FI diumpankan melalui saluran masuk yang direvisi, tabung konektor pembersih udara, dan resonator. Seperti sebelumnya, knalpot underslung dan keluar melalui knalpot dua ruang.
Konsumsi BBM dari New CB125R 2021 sendiri diklaim sekitar 46,8 km/liter hingga 54 km/liter.
Soal tampilannya, motor naked sport tersebut sudah menggunakan gaya neo cafe. Ciri khasnya menggunakan lampu depan bulat dan suspensi upside down. Desain tersebut sudah menyesuaikan dengan tren motor naked sport Honda secara global.
Fitur juga diperbarui
Penyegaran kedua yang dibawa oleh New CB125R 2021 adalah garpu depan 41 mm Showa Separate Function Big Piston (SFF-BP) USD. Penerapan ini adalah pertama kalinya muncul di motor 125cc mana pun.
Peredam pemisah tekanan di satu tabung garpu dan mekanisme pegas di tabung lainnya menghasilkan kinerja peredam tinggi dan bobot yang lebih ringan. Bersama-sama dengan penggunaan piston berukuran lebih besar, hasilnya adalah peningkatan rasa, penyerapan benturan, dan kontrol.
Monoshock belakang dapat disetel dengan pegas, sama seperti sebelumnya. Garpu Showa ini diturunkan dari Honda CB1000R dan Honda CB650R.
Suspensi swing arm belakang tidak mengalami ubahan. Rem ABS masih dua channel.
Distribusi bobot depan New CB125R 2021 mecapai 51,6% dan belakang 48,4% belakang, sehingga memberikan rasa positif untuk grip depan dan kemudi mudah yang juga dibantu oleh bobot basah 129,8 kg dan jarak sumbu-roda 1345mm yang ringkas.
Setang bergaya palang gemuk berbelok hingga 40° dan radius putar 2,3 m menjamin perjalanan yang mudah dalam lalu lintas kota yang macet. Tinggi tempat duduk dari tanah adalah 816mm.
New CB12R merupakan model motor termurah dari Honda CB series. Model ini diluncurkan pertama kali pada 2018. Banderol Honda CB125R 2021 di Jepang ¥ 473.000 atau sekitar Rp 62,7 juta.
Mungkin motor tersebut tidak bakal meluncur di Indonesia, lantaran di Tanah Air tren kubikasi terkecil untuk motor sport adalah 150 cc. Hanya saja bukan tidak mungkin sosok kuda besi bergaya neo cafe ini akan menurun ke CB150R Streetfire. Hal tersebut karena memang desain neo cafe berlaku global untuk motor naked sport pabrikan berlogo sayap.
Buat kamu yang mau tahu informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin!