Hyundai Ioniq 5 menyelesaikan perjalanan selama 11 hari melintasi lima negara di Asia Tenggara. Ioniq 5 ASEAN Tour bertema ‘Go Far with Zero Worries’ mencapai tujuan akhir di Ho Chi Minh City, Vietnam, pada 30 November 2023, setelah melintasi Singapura, Malaysia, Thailand, dan Kamboja.
Hal ini menjadikan ini tur EV yang paling banyak melintasi negara di Asia Tenggara dengan total perjalanan 3.197KM, peningkatan 446 km dari perhitungan awal.
Hyundai Ioniq 5 memamerkan efisiensi biaya yang luar biasa, dengan total biaya hanya US$116 atau Rp1,8 juta per mobil untuk seluruh perjalanan.
Kira-kira dua kali lebih hemat biaya dibandingkan dengan kendaraan bermesin pembakaran internal (ICE). “Hyundai didorong oleh komitmen yang tak tergoyahkan terhadap inovasi dan membentuk masa depan mobilitas – sebuah komitmen yang bergema dalam setiap tindakan yang kami ambil,” seru Youngtack Lee, Presiden Hyundai Motor ASEAN HQ.
“Dedikasi kami untuk membuat kendaraan listrik lebih mudah diakses sebagai solusi mobilitas bersih definitif untuk masa depan telah mengambil langkah maju yang besar. Melihat kesuksesan luar biasa dan kegembiraan yang dihasilkan oleh Ioniq 5 ASEAN Tour, mendorong kami untuk lebih meningkatkan inovasi dalam memperkuat infrastruktur dan ekosistem kendaraan listrik di seluruh wilayah. Perjalanan mungkin telah selesai, namun petualangan dengan kendaraan listrik baru saja dimulai.”
IONIQ 5 ASEAN Tour, sebuah inisiatif mobilitas listrik yang terdiri dari 5 kendaraan, 2 diproduksi di Indonesia dan 3 di Singapura, dan bekerja sama dengan beberapa peserta dari Automobile Association of Singapore (AAS), Hyundai Motor Company, komunitas lokal, dan Key Opinion Leader (KOL) dari Indonesia dan Thailand.
Rute dimulai dari Singapura
Dimulai di Singapura dengan seremoni pelepasan yang meriah, tur berlanjut ke Malaysia dengan peserta mengikuti konvoi dengan media yang menampilkan IONIQ 5 dan IONIQ 6. Di Bangkok, Thailand, teknologi Vehicle to Load (V2L) yang inovatif dari IONIQ 5 mengubah mobil menjadi pusat daya, memberikan listrik untuk penerangan lampu luar ruangan, pertunjukan musik, bioskop mini, dan pengalaman kuliner yang mengesankan.
Fitra Eri, influencer dari Indonesia sekaligus pakar otomotif, berbagi wawasan menarik dan memberikan pandangannya tentang potensi besar kendaraan listrik dalam membentuk masa depan transportasi.
Mencapai puncaknya di Kota Ho Chi Minh, Vietnam, tur ini berakhir dengan konvoi media yang seru, menampilkan sorotan dari Fitra Eri, yang menyatakan, “Sebagai salah satu pemilik pertama IONIQ 5 di Indonesia, perjalanan kendaraan listrik ini menghilangkan kecemasan saya tentang berkendara keluar kota, menghapus kecemasan tentang menemukan stasiun pengisian daya. Kami tiba di tujuan dengan penuh semangat, dan melanjutkan perjalanan keesokan hari dengan baterai kendaraan yang sudah terisi penuh”
“Meskipun melalui rute perjalanan yang menantang dari Kamboja ke Vietnam, di mana stasiun pengisian terbatas, IONIQ 5 menunjukkan kemampuan jarak tempuh yang mengesankan, dengan sekitar 50% daya baterai masih tersisa. Lebih penting lagi, ini mengindikasikan bahwa wilayah ASEAN siap untuk elektrifikasi di masa depan,” tutup Fitra.
Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputaar otomotif.