Ini Tanggapan MG Indonesia Soal Mobil MG Tidak Bisa Ngecas di Salah Satu Diler MG

MG Indonesia beri tanggapan soal mobil MG tidak bisa ngecas di diler MG

Berikut tanggapan MG Indonesia soal mobil MG tidak bisa ngecas di salah satu diler. Dalam keterangan resminya, salah satu petinggi MG Indonesia menyatakan sedang menelusuri akar masalahnya.

“Kalau saya liat dari video yang beredar di sosial media, pemilik mobil juga tidak mention kenapa Ia tidak bisa mengecas mobilnya di diler tersebut. Jadi kita tidak bisa mengeluarkan statement karena kami masih mencari informasi, customernya ketemu siapa, kenapa tidak bisa mengecas mobilnya. Karena sepengetahuan saya semua diler MG sudah bisa untuk mengecas mobil listrik MG,” jelas Head of Marketing MG Motor Indonesia Muhamad Irvan Mustafa (17/9).

Irvan juga mengungkapkan bahwasanya memang ada beberapa diler MG baru yang notabennya secara infrastruktur (Wall Charging) masih dalam proses alias belum selesai.

“Jadi memang ada beberapa diler baru yang masih dalam tahap penyelesaian penginstalan Wall Charging. Jadi bukan tidak boleh tapi mungkin belum bisa karena belum bisa digunakan. Jadi sampai saat ini kami masih terus investigasi apa penyebabnya dari kejadian tersebut. Nanti kami baru bisa memberikan keterangan resmi setelah jelas penyebabnya,” imbuh Irvan.

MG Indonesia Targetkan 50 Diler Sampai Akhir Tahun 2024

Di luar tanggapan MG Indonesia soal mobil MG tidak bisa ngecas di salah satu diler MG, pihak MG Indonesia targetkan 50 diler sampai akhir tahun 2024. Dalam hal ini, Jabodetabek masih lebih dominan. Namun luar Pulau Jawa juga ada.

“Target kami 50 pembangunan 50 diler sampai akhir tahun 2024, mayoritas masih di Jabodetabek. Namun begitu untuk luar pulau Jawa juga ada. Besok kita akan grand opening di Cihampelas Bandung, lusa kita akan buka lagi di Bali dan di akhir bulan September 2024 akan buka MG Fatmawati Jakarta Selatan,” jelas…

Sebagai informasi, MG Indonesia sudah berkiprah selama 4 tahun di Indonesia. Dalam kurun waktu tersebut MG sudah punya 29 diler yang tersebar diberbagai wilayah untuk memenuhi permintaan pasar. Di tahun 2024 ini, mereka targetkan bisa punya 50 diler untuk menggenjot penjualan lini produknya.

Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related posts

Bocoran Honda HR-V Hybrid Siap Meluncur di Indonesia

Pentingnya Mengganti Oli Gardan pada Motor Matic, Ini Dampaknya Lalai

Bocoran Hyundai Santa Fe Hybrid 2025 Diungkap Pabrikan, Ini Kisaran Harganya!