Apa jadinya jika Jaguar E-Type Commemorative dibuat baru? Jaguar terus melangkah menuju era elektrifikasi penuh, mengakhiri produksi mobil bermesin konvensional. Namun, bagi penggemar setia mesin pembakaran, Jaguar Classic hadir dengan solusi unik.
Seperti cara mereka yang kembali membangkitkan mobil klasik Jaguar E-Type. Proyek istimewa ternyata berawal dari ada seorang klien di Asia Tenggara yang menginginkan sepasang E-Type baru.
Setengah abad setelah produksi E-Type berhenti pada 1974, Jaguar Classic meluncurkan E-Type Commemorative. Mobil ini dibangun dengan menggunakan cetak biru asli dari E-Type Series I tahun 1961 hingga Series III pada 1970-an. Edisi ini terinspirasi dari Commemorative Edition yang hanya diproduksi 50 unit pada 1974 sebagai penghormatan akhir dari era E-Type.
Dua unit baru yang dibuat Jaguar Classic ini hadir dengan warna Signet Green dan Opal Black, warna ikonik yang juga ditawarkan saat E-Type terakhir kali diproduksi. Yang menarik, ini adalah E-Type baru pertama yang dibangun sejak produksi berakhir, berbeda dengan proyek-proyek restorasi sebelumnya.
E-Type Commemorative menggunakan mesin 3.8-liter inline-six, kini dengan injeksi bahan bakar elektronik menggantikan karburator triple aslinya. Selain itu, transmisi manual empat percepatan diganti dengan transmisi lima percepatan yang lebih modern.
Jaguar Classic membutuhkan lebih dari 2.000 jam untuk menyempurnakan berbagai pembaruan ini, termasuk menambahkan fitur kaca depan yang dipanaskan dan radio Bluetooth.
Tidak hanya mesinnya yang mengalami modernisasi, interior E-Type Commemorative juga memancarkan kemewahan. Kursi kulit tan dari Bridge of Weir yang dijahit tangan menghadirkan keindahan yang belum pernah ditawarkan sebelumnya. Detail mewah lainnya terlihat di konsol tengah yang terbuat dari aluminium anodized, lengkap dengan ukiran cetak biru E-Type Series I.
Kolaborasi dengan perajin perhiasan tertua di Inggris, Deakin & Francis, menambahkan sentuhan perak solid dan emas 18 karat pada beberapa elemen mobil, sementara saklar panel instrumen dihiasi dengan perak bertekstur.
Berapa harganya?
Jaguar tidak mengungkapkan harga pasti untuk E-Type Commemorative, namun dapat diperkirakan jauh lebih tinggi dari E-Type Reborn yang diluncurkan pada 2017 seharga £295.000 (sekitar Rp7,2 miliar). Hal ini wajar mengingat E-Type Commemorative dibangun dari nol, bukan sekadar restorasi.
Proyek ini mengingatkan kembali pada E-Type 60 Collection yang diluncurkan pada 2021 untuk merayakan 60 tahun debut E-Type di Geneva Motor Show 1961. Jaguar Classic tampaknya tak pernah lelah merayakan salah satu mobil paling indah di dunia ini dengan berbagai inovasi baru. Wah gabut juga nih orang kaya Asia ya!?
Demikian ulasan Jaguar E-Type Commemorative yang dibangkitkan lagi setelah 50 tahun. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.