Apabila kamu sedang mencari mobil bekas Toyota Kijang kapsul, berarti kamu tidak mau melewatkan satu MPV terlaris di Indonesia pada zamannya. Yap, mobil tersebut adalah Kijang kapsul.
Hampir semua pengguna kendaraan di Indoneisa, pasti punya cerita mengenai mantan mobil sejuta umat ini.
Kijang kapsul dikenal memiliki banyak kelebihan, seperti kapasitas angkut yang luas, bagasi yang lega, serta mesin yang tangguh.
Sebagai mobil favorit keluarga, Kijang kapsul hadir dalam berbagai varian untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Varian-varian tersebut dibedakan berdasarkan fitur dan kelengkapan yang ditawarkan.
Misalnya, varian terendah atau versi standar Kijang Kapsul dihuni oleh varian SX dan LX. Sementara untuk varian Deluxe, terdapat SSX dan LSX. Untuk varian Grand, tersedia SGX dan LGX. Sedangkan varian tertingginya adalah Kijang Krista.
“S” merujuk pada Short Wheelbase dan “L” merujuk pada Long Wheelbase
Perbedaan varian dapat dilihat dari huruf pertama pada nama varian, di mana “S” merujuk pada short wheelbase dan “L” merujuk pada long wheelbase.
Berikut adalah perbedaan dari setiap varian Toyota Kijang Kapsul:
Kijang kapsul SX dan LX
Varian-varian ini memiliki perbedaan terutama pada fitur dan interior. SX dan LX merupakan varian paling dasar, masih menggunakan tuas untuk beberapa fitur dan belum dilengkapi dengan power window.
Kijang SSX dan LSX
Varian SSX dan LSX menawarkan fitur yang lebih lengkap, seperti tape player dan power window, dibandingkan dengan varian SX dan LX.
SGX dan LGX
Varian SGX dan LGX, sebagai varian teratas, dilengkapi dengan fitur yang lebih lengkap dari varian SSX dan LSX. Contohnya, AC double blower dan wiper untuk kaca bagian belakang.
Perbedaan antara keduanya juga terlihat pada posisi bangku ketiga, di mana mobil Kijang Kapsul SGX memiliki bangku yang menghadap ke depan sementara LGX memiliki bangku yang hadap-hadapan. Bagasinya juga lebih luas pada LGX dibandingkan dengan SGX.
Kijang Krista
Varian ini merupakan versi long wheelbase dari varian LGX, dengan banyak pilihan warna seperti biru, merah, hitam, abu-abu, dan metalik.
Toyota Kijang Kapsul atau generasi keempat Kijang ini diluncurkan pada tahun 1997 hingga 2004. Dibuat dengan bentuk yang lebih aerodinamis dan lekukan yang lebih halus dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Kijang Super.
Model ini juga memperkenalkan varian diesel dan transmisi otomatis untuk pertama kalinya. Total varian awal mencapai 18 model, karena banyaknya pilihan mesin yang tersedia.
Pada era Kijang Kapsul, diluncurkan pula mesin diesel 2.400 cc tipe L dan mesin dengan sistem injeksi bahan bakar. Dua pilihan mesin EFI (Electronic Fuel Injection) yang tersedia adalah 7K-E dengan kapasitas 1.800 cc bertenaga 80 dk dan 1RZ-E berkapasitas 2.000 cc dengan tenaga 100 dk.
Dengan sejarah dan beragam varian yang ditawarkan, Toyota Kijang Kapsul tetap menjadi pilihan yang populer di pasar mobil bekas Indonesia.
Demikian ulasan terkait jenis-jenis Toyota Kijang Kapsul. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.