Bagi kamu pemilik sepeda motor lawas, bingung memilih karburator mana yang baik. Dalam tulisan ini, kami spesifik membahas karburator RX King vs PE 28.
Karburator adalah komponen penting bagi sepeda motor, fungsi komponen ini adalah mencampur udara dan bahan bakar menjadi kabut dan mengirimkannya ke ruang bakar di dalam mesin sepeda motor.
Karburator sendiri ada dua tipe, yaitu karbu vakum dan karbu konvensional. Untuk sepeda motor yang masuk tahun muda biasanya sudah menggunakan karburator jenis vakum. Penggunaan karburator konvensional sendiri sudah sangat jarang dikeluarkan oleh pabrikan motor.
Namun, tak sedikit pengguna sepeda motor yang masih ingin kembali menggunakan karbu jenis konvensional untuk sepeda motornya. Sebagai contoh adalah yang dilakukan oleh Ahmad pengguna skuter matik Suzuki Skywave lansiran tahun 2009. Dia ingin mengganti karburator standar motornya yang sudah menerapkan model vakum dengan karburator dengan jenis konvensional.
Ada dua pilihan karburator yang dia cari dan ingin digunakan untuk motor kesayangannya itu, yakni karburator milik RX King atau Karburator PE 28. Dia berasalan karbu konvensional lebih enak dipakai dan membuat tarikan gas motor jadi lebih ringan dan punya tenaga yang lebih serta lebih spontan.
Untuk kasus yang dialami oleh Ahmad ini dibenarkan oleh Rudi Setiawan penggawa dari Speed of King. Menurutnya, tak sedikit pengguna sepeda motor selain Yamaha RX King yang datang ke bengkelnya khusus untuk mencari karburator sang Raja.
Bengkel Rudi sendiri memang banyak menangani perbaikan maupun modifikasi sepeda motor Yamaha RX King. “Karburator yang biasa dipakai motor RX King memang banyak diincar sama pengguna sepeda motor jenis lainnya. Karena tarikannya jadi lebih enteng dan spontan,” papar Rudi.
Selain karburator asli milik RX King tidak sedikit juga yang mencari karbu PE 28 dengan ukuran venturi yang lebih besar tentunya. Disampaikan oleh Rudi, Karburator yang cocok untuk RX King sendiri adalah karburator Mikuni dengan ukuran venturi 26 mm.
“Karena ukuran karburator RX King original adalah yang memiliki ukuran venturi 26 mm, jadi itu yang cocok sih. Karburator RX King Mikuni merupakan Karburator RX King original Jepang,” jelas Rudi.
Meski demikian, banyak juga karburator untuk Yamaha RX King dari merek selain Mikuni. Namun jika ditanya karburator RX King asli dan palsu, jawaban Rudi adalah hanya merek Mikuni yang merupakan merek karburator RX King yang asli.
Kelebihan Karburator PE 28 Dibanding RX King Mikuni
Banyak pemilik Yamaha RX King yang ingin mengganggi karburator originalnya dengan PE 28
Dikatakan oleh Rudi, dikalangan pengguna Yamaha RX King sendiri banyak yang melakukan penggantian karburatornya. Karburator asli RX King yakni Mikuni Vm 26 dianggap masih kurang enak jika dibandingkan dengan karburator PE 28.
Tentunya dengan penggantian karburator itu, para pengguna Yamaha RX King menginginkan tarikan motor yang lebih responsif lagi. “Jadi memang banyak juga yang ganti pakai PE 28, mereka maunya tarikan RX King yang sudah enteng banget jadi makin enteng lagi,” ujar Rudi.
Perbedaan Karburator RX King dengan Karburator PE 28 sendiri sejatinya tidak terlalu banyak. Secara ukuran perbedaan memang jelas hanya 2 mm tapi ini sangat berpengaruh sekali terhadap keringanan tarikan gas motor.
Karburator RX King original dianggap sebagai komponen yang cukup baik. Karburator dengan merek Mikuni Vm 26 itu memiliki venturi sebesar 26 mm. Jika dilihat karakternya, cocok untuk putaran atas, sehingga akan mampu untuk mencapai top speed dengan maksimal.
Sementara, karburator PE 28 dianggap karburator yang dianggap lebih baik dari pada karbu Yamaha RX King. Dengan ukuran venturi yang lebih besar tentunya tenaga motor juga akan lebih mudah mencapai performa puncaknya.
Sama dengan karburator Mikuni untuk RX King, Karburator PE 28 punya karakter yang bisa diandalkan pada putaran atas. Sehingga tingkat kecepatan yang maksimum pun akan dicapai dengan mudah.
“Ya kalau ngomong perbedaan sih, ya enggak cuma ada diukuran saja sebenarnya. Kalau pakai karburator Mikuni RX King saja sudah bisa enteng sampai top speed juga gampang dapatnya, PE 28 lebih dari itu hasilnya. Makanya banyak yyang nyari terus ganti ke PE 28,” jelas Rudi.
Karbu PE 28 sendiri pastinya banyak mereknya. Mikuni juga mengeluarkan produk karburator PE 28 namun ada beberapa juga merek karburtor yang menggunakan nama PE 28.
Ada yang produk dari Jepang dan juga ada yang dari Thailand. Untuk soal harga jelas yang dari Jepang itu yang lebih mahal.
“Harga karbu PE 28 Jepang bisa sekitar Rp 1 jutaan lebih, tapi kalau yang buatan Thailand bisa dapat lebih murah lagi. Sekitar Rp 750 ribuan sampai dengan RP 1 jutaan. Tergantung mereknya juga sih,” ujar Eko.
Sekarang sudah tahu kan perbedaan karburator RX King Vs PE 28. Buat kamu yang mau tahu informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin!