Kawasaki W175 dan Kawasaki W175 SE atau Special Edition sejatinya sudah lama di-launching. Bahkan keduanya diperkenalkan ke publik secara bersamaan pada ajang Kawasaki Bike Week 2017 lalu di Ancol, Jakarta Utara. Yang menarik, kedua tipe motor ini dijual dengan selisih harga yang tipis yakni sekitar Rp 1 jutaan.
Data di situs resmi Kawasaki, untuk tipe Standar Kawasaki hanya menawarkan pilihan satu warna yakni Pearl Crystal White. Harga jualnya Rp 29.8 juta (on the road). Sedangkan untuk tipe SE alias Special Edition, Kawasaki memberikan tiga pilihan warna yang semua dijual dengan harga Rp 31.1 juta (on the road).
“Kawasaki W175 series (Kawasaki W175 dan Kawasaki W175 SE) tampilannya hampir mirip ‘Kakak kandungnya’ yakni W250 dan W800. Hal ini menjadikan W175 series sebagai produk yang dapat dikatakan tidak ada pesaing di segmen ini. Untuk itu W-Series diharapkan jadi salah satu ‘tulang punggung’ Kawasaki,” kata Deputi Head Sales & Promotion Division Kawasaki Motor Indonesia, Michael Chandra Tanadhi disaat peluncurannya.
[product product=”Kawasaki W 175″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/kawasaki/Kawasaki_W_175_14190_85499_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/kawasaki/kawasaki-w-175″ price=”Rp. 1.335.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Karena hanya selisih Rp 1 jutaan, lalu apa saja perbedaan paling mencolok antara Kawasaki W175 dan Kawasaki W175 SE? Oke, kita cari pembedanya.
Warna Pearl Crystal White Versi Terendah Diantara 4 Pilihan Warna Lain
Michael Chandra Tanadhi dari KMI, menjelaskan kalau W175 series adalah produk motor retro dengan segmen baru yang memiliki tagline sama yakni ‘Lead, Dont Follow’. Untuk itu KMI menghadirkan 4 pilihan warna yakni tangki Putih, tangki Hitam, Silver dan Hijau Army.
Nah, perbedaan pertama adalah soal pilihan warna. Kawasaki W175 tipe standar hanya ada satu warna yaitu Pearl Crystal White alias putih. Sedangkan untuk tipe SE ada tiga warna, yakni Metallic Spark Black, New Silver dan Metallic Matte Covert Green.
Makanya untuk tipe standar yang warna tangkinya Putih, adalah produk terendah diantara 3 produk yang berwarna beda.
Jok W175 SE Warna Coklat Bercorak Plus Pelek Alumunium
Perbedaan paling mencolok bisa dilihat dari warna dan tampilan jok. Tempat duduk di tipe standar hanya berwarna hitam dan polos. Sedangkan jok di tipe SE ada pilihan warna cokelat. Jok di tipe SE juga punya alur jahitan garis-garis, yang katanya adopsi jok W800 agar terlihat lebih kekar.
Tak hanya itu, tipe SE juga sudah dibekali pelek alumunium warna hitam. Sederhana namun mampu membuat tampangnya jadi lebih macho, karena kaki-kaki jadi terlihat berisi. Kemudian lihat juga pada tampang tangki tipe SE yang memakai emblem khas Family W-Series.
Baut Krom dan Tulisan ‘175 SE’ Identitas Model Paling Atas
Kawasaki W175 series yang bergenre retro klasik, sama-sama mengusung dapur pacu berkapasitas silinder 177 cc single silinder. Mengandalkan pengkabut bahan bakar sistem karburator, motor bertransmisi manual 5 percepatan mampu hasilkan tenaga maksimal 12.8 hp pada 7.500 rpm dan torsi 13.2 nm pada 6.000 rpm.
Tapi walaupun spesfikasi mesinnya sama, perbedaan tetap ada. Bisa dilihat pada baut mesin di tipe SE berwarna krom, dan di cover samping ada tulisan ‘175 SE’. Warna krom terlihat begitu mencolok dengan latar belakang mesin berwarna hitam. Sedangkan tulisan ‘175 SE’ sebagai identitas model W175 series paling atas.
[product product=”Viar Vintech 200″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/viar/Viar_Vintech_200_20022_78228_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/viar/viar-vintech-200″ price=”Rp. 1.047.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Baca juga:
- Ubahan Signifikan Bikin Honda CB500X 2019 Mantap Diajak Berpetualang
- Ganti Rantai Roda Baiknya Satu Set. Biar Punya Nilai Ekomomis
- Pilih Suzuki Nex II atau Honda BeAT? Lihat Dulu Kelebihan Masing-masing
- Trend Motor Matic Ban Ring 12 Inci, Gimana Dengan Ketersediaan Stoknya
- Spesifikasi Mesin Sama, Tapi Lebih Mahal Honda Vario 110 eSP dari BeAT eSP. Ini Perbedaannya