5 Kekurangan Mitsubishi Xpander Cross Facelift 2022 Dibanding Rival!

Meski hadir dengan tampilan dan beberapa fitur baru, nyatanya masih terdapat beberapa kekurangan Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022. Jadi, bagi kamu yang berniat ingin membeli mobil LSUV ini, simak sampai habis pembahasannya.

Kami bahas kekurangan, supaya menjadi bahan referensi buat para calon pembeli. Pasalnya dari sisi kelebihan Xpander Cross sudah banyak yang mengulasnya. Mulai dari penggunaan wireless charger, bantingan suspensi nyaman, hingga tampilan gagah. 

Dari sisi ubahan dibanding model lama, Xpander Cross terbaru juga punya banyak keunggulan. Sebut saja kini menggunakan tampilan baru dengan lampu utama bergaya T-Shape, penyempurnaan pada Front & Rear Powerful Bumper Design, desain baru pada velg alloy berukuran 17- inch, LED Fog Lamp, Distinctive Trapezoid Grille, dan Wheel Arch Moulding yang disempurnakan. Kemudian interiornya berubah di panel instrumen digital dan setir sporty yang semakin mirip Mitsubishi Pajero Sport.

Setelah tahu kelebihan, kini giliran pembahasan kekurangan Xpander Cross facelift 2022. Tentu kami berusaha obyektif dengan mengikutsertakan para kompetitor seperti Suzuki XL7 dan Honda BR-V sebagai pembanding.

Dari pantauan kami, setidaknya ada 5 kekurangan Xpander Cross terbaru dibanding kompetitor. Berikut bahasannya:

1. Performa Mesin Kurang Bertenaga Dibanding BR-V

Mesin Xpander Cross facelift 2022

Kekurangan Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 yang pertama adalah pada performa mesinnya yang kalah dengan Honda BR-V.

Di atas kertas, Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 menggunakan mesin berkapasitas 1.500 cc DOHC 16 Valve dengan teknologi MIVEC yang dikombinasikan dengan transmisi otomatis CVT. Hasilnya, mobil LSUV ini diklaim bisa melontarkan daya sebesar 105 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 141 Newton Meter pada putaran mesin 4.000 rpm.

Sementara itu, untuk Honda BR-V mengusung mesin 1.5L DOHC i-VTEC dengan transmisi CVT. Jantung mekanis ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 121 PS pada putaran mesin 6.600 rpm dan torsi maksimum 145 Nm pada 4.300 rpm.

2. Fitur Keselamatan Kalah Modern Dari BR-V

Hanya mendapat tambahan fitur keselamatan AYC

Selain performa mesin, kekurangan Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 berikutnya adalah dari fitur keselamatan. Teknologi safety mobil pabrikan tiga berlian ini masih kalah modern dibanding rivalnya yaitu Honda BR-V.

Sebagai informasi, BR-V terbaru sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan aktif Honda Sensing. Di dalamnya terintegrasi Lead Car Departure Notification System (LCDN), Collision Mitigation Brake System (CMBSTM), Lane Keeping Assist System (LKAS), Adaptive Cruise Control (ACC), serta Auto-High Beam.

Sementara itu Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 sesungguhnya tidak jelek-jelek banget soal keselamatan. Pasalnya soal teknologi standar seperti ABS, EBD, BA, HSA, dan ASC. Hanya saja memang fitur-fitur itu sudah dipunya oleh BR-V.

Keunggulan Xpander Cross terbaru cuma ada di fitur Active Yaw Control (AYC). Dimana fitur ini diklaim membuat mobil tetap stabil meski sedang bermanuver.

Cara kerja AYC di Xpander Cross Facelift 2022 adalah menyesuaikan gaya pengereman pada roda depan untuk mengoptimalkan kestabilan kendaraan ketika bermanuver secara cepat atau di jalan yang licin. Saat menikung di permukaan jalan yang licin, AYC akan mengerem roda depan di bagian dalam tikungan. Hal ini meminimalkan understeer dan memungkinkan kendaraan mengikuti garis yang lebih dekat dengan yang diinginkan pengemudi.

3. Harga Xpander Cross Cukup Mahal

Interior Xpander Cross Facelift 2022 semakin gagah dengan panel instrumen dan setir serupa kepunyaan Pajero Sport

Kekurangan Mitsubishi Xpander Cross facelift selanjutnya adalah dari harga jual. Banderolnya mulai Rp 309,95 juta (OTR Jakarta) untuk varian MT dan Rp 335,75 juta (OTR Jakarta) untuk varian Premium CVT.

Sementara itu, kompetitornya seperti Honda BR-V dijual mulai Rp 281,1 juta (OTR Jakarta) untuk varian S MT. Walau memang, varian yang termahal tembus Rp 348,6 juta (OTR Jakarta) untuk varian Prestige with Honda Sensing.

Kalau pembandingnya adalah Suzuki XL7, maka harga Xpander Cross Facelift 2022 tinggi banget. Pasalnya LSUV Suzuki itu banderolnya mulai dari Rp 251,8 juta (OTR Jakarta) untuk varian entry levelnya dan Rp 290,1 juta (OTR Jakarta) untuk varian flagshipnya.

4. Pilihan Varian Xpander Cross Tidak Banyak 

Hanya terdapat 2 varian (MT dan Premium CVT)

Selain harga, kekurangan Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 juga terletak pada pilihan variannya. Yup, Xpander facelift 2022 hadir hanya dengan pilihan 2 varian. Yaitu MT dan Premium CVT.

Berbeda dengan Honda BR-V. Mobil dengan logo ‘H’ ini hadir dengan pilihan 5 varian. Yaitu BR-V S MT, E MT, E CVT, Prestige CVT dan varian tertingginya Prestige with Honda Sensing. Kemudian, untuk Suzuki XL7 hadir dengan pilihan 6 varian. Yaitu Suzuki XL7 Zeta MT, Beta MT, Alpha MT, Zeta AT, Beta AT dan Alpha AT.

Dengan banyak varian yang dipunya kompetitor, setidaknya masyarakat Indonesia bisa memilih mobil sesuai dengan kebutuhan harga dan spesifikasi yang diinginkan.

5. Pilihan Warna Tidak Selengkap XL7

Hanya tersedia pilihan 5 warna

Bukan hanya varian saja. Untuk pilihan warna juga ternyata Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 kalah lengkap dari Suzuki XL7.

Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022 hadir dengan pilihan 5 warna. Yaitu Quartz White Pearl, Jet Black Mica, Blade Silver Metallic, Graphite Gray Metallic dan Green Bronze Metallic.

Sementara itu, untuk pilihan warna dari Suzuki XL7 ada: 4 one tone dan 2 two tone. Untuk pilihan warna one tone terdiri dari Pearl Snow White, Pearl Burgundy Red, Metallic Magma Grey, dan Prime Cool Black. Pilihan warna two tone tersedia Rising Orange+Black, Brave Khaki+Black.

Kalau pembandingnya BR-V, maka Xpander Cross punya opsi warna yang serupa yaitu 5.

Moladiners, itulah ulasan mengenai beberapa kekurangan Mitsubishi Xpander Cross facelift 2022. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related posts

Ford Terpuruk di Eropa, Kehadirannya di GJAW 2024 Harus Penuh Gebrakan

Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara Generasi Muda, Jasa Marga Selenggarakan Road Safety Rangers 2024

GJAW 2024 : Fakta Pabrikan Jepang “Sungkan” Lihat Gebrakan Mobil-mobil Baru Asal Cina?