Moladin – Maverick Vinales alami start buruk saat balapan di MotoGP Amerika lalu, situasi ini membuat Vinales dijatuhi hukuman penalty lantaran dianggap melakukan jump start. Alhasil, Vinales hanya finis di posisi ke-11 dan mengantongi 5 poin. Kondisi Maverick Vinales ini, membuat Jorge Lorenzo menaruh simpati.
Jorge Lorenzo yang juga pernah membela Yamaha pabrikan sebut kalau dirinya pernah mengalami hal serupa. Lorenzo lebih lanjut menyebutkan kalau masalah yang dihadapi Maverick Vinales adalah hal yang lumrah, Lorenzo juga akui kalau dirinya pernah mengalami kesulitan mempertahankan posisi grid dan merasa sulit untuk menyalip para rival.
“Saya mengerti dia mengalami kesulitan saat start dengan koplingnya. Saya pikir ini bukanlah masalah jika dia berada di baris pertama, tetapi masalahnya adalah dia seringkali kehilangan posisi. Saya juga pernah mengalami masalah serupa di awal karier saya di MotoGP. Biasanya saya berhasil meraih pole position atau berada di baris terdepan, tetapi pada akhirnya saya harus kehilangan satu baris karena start yang buruk dan kemudian semua (menjadi) sulit,” ucap Jorge Lorenzo.
“Saya memiliki racing line yang sangat berbeda bila dibanding dengan pembalap lain. Ketika Anda berada di belakang pembalap lain, Anda harus bisa berada di zona nyaman, karena jika tidak Anda dipastikan akan membuat kesalahan, jika sudah sampai seperti ini jangan sampai bersenggolan dengan mereka. Jika Anda tepat berada di belakang pembalap lain, Anda harus mengerem lebih awal dan Anda kehilangan waktu, hanya untuk memiliki margin keselamatan ini,” tambahnya.
Maverick Vinales Sudah Tampil Cepat
Penampilan Maverick Vinales saat balapan memang boleh jadi belum maksimal, namun hebatnya Maverick Vinales sudah menunjukkan bahwa dirinya memiliki top speed yang konsisten di sepanjang musim ini. Dari tiga seri yang sudah berlangsung, Maverick Vinales hampir tak pernah terlempar dari posisi empat besar sesi Warm Up Practice (WUP) di tiap serinya, bahkan Vinales meraih pole position di MotoGP Qatar dan start kedua di Argentina.
“Hari ini luar biasa, bannya. Pemilihan ban kami di bagian depan sudah tepat, menggunakan (kompon) soft. Sejujurnya saya sudah mengetahui kalau pada akhirnya jump start, hal itu yang membuat saya tidak berani ambil risiko,” ungkap Maverick Vinales dikutip dari laman autosport.com.
[product product=”Kawasaki Ninja 250 – 2018″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/kawasaki/Kawasaki_Ninja_250__2018_14191_67377_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/kawasaki/kawasaki-ninja-250-2018″ price=”Rp. 2.609.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
“Bagaimanapun, hari ini saya sudah menampilkan balapan seperti biasa untuk bisa berada di depan. Ini dua balapan di mana kami memiliki masalah, tetapi kami memiliki kecepatan untuk bisa berada di depan sehingga kami hanya perlu mengklarifikasi, jangan sampai membuat kesalahan dan berusaha untuk selalu berada di depan. Kami memang seharusnya berada di depan,” paparnya.
Baca Juga:
- Hafizh Syahrin Penampilannya Tengah Jadi Sorotan, Poncharal Kecewa
- Emblem Gold 3D Bikin Lexi Makin Luxury, Begini Tampilannya!
- Suzuki India Resmi Perkenalkan GSX-S750 Terbaru, Tampil Lebih Gahar
- Motor Paling Banyak Dicari di 2019!
- Daftar Harga Motor Matik April 2019, Termurah Mulai Dari Harga Rp 15 Jutaan