Akhirnya peluncuran Mazda CX-3 1.5 sudah menemui titik terang. PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) siap memperkenalkan mobil SUV ringkas dengan harga terjangkau tersebut pada akhir Maret.
Informasi ini kami peroleh lewat undangan resmi dari pihak EMI. Acaranya sendiri akan berlangsung virtual, lantaran Indonesia masih berjuang melawan Pandemi Virus Korona.
“Bersama ini ingin mengundang Rekan Media untuk hadir dalam acara Virtual Media Conference New Mazda CX-3 1.5 L, yang akan diadakan pada Senin, 29 Maret 2021,” beber undangan tersebut yang kami terima pada Selasa (24/3/2021).
Hal menarik dari Mazda CX-3 1.5 adalah banderolnya yang dibuat terjangkau. Dari bocorannya, mobil ini memiliki harga NJKB Rp 243 jutaan. Bandingkan dengan Mazda CX-3 2.0 yang dijual saat ini, punya NJKB Rp 353 jutaan.
Namun yang perlu diingat, informasi di atas adalah harga NJKB. Tentu harga jual on the road akan berbeda, lantaran ada beberapa faktor penambah seperti keuntungan dealer, pajak, dan lain-lain.
Kalau dilihat dari harga CX-3 2.0 termurah saat ini adalah Rp 399,9 juta (OTR Jakarta). Maka harga Mazda CX-3 1.5 bisa jadi ada di kisaran Rp 280-320 jutaan. Lumayan hemat bukan?
Jika benar banderolnya semurah itu, maka CX-3 terbaru dengan mesin 1.5L bisa bersaing dengan para kompetitor seperti Honda HR-V 1.5L, Kia Sonet, dan lain-lain.
Performa Mesin Mazda CX-3 1.5
Mesin Mazda CX-3 terbaru akan pakai basis dari Mazda yaitu 1.500 cc
Dengan mesin yang lebih kecil, Mazda CX-3 1.5 tentu performanya akan lebih lemah dibanding Mazda CX-3 2.0. Jika merujuk Mazda Jepang, maka mobil SUV tersebut bakal menggendong mesin Skyactiv-G 1.5 seperti yang dipunya Mazda 2.
Mesin tersebut memiliki kubikasi murni 1.496 cc, empat silinder, DOHC, dengan Dual S-VT (sequental valve timing) dan electronic throttle control (ETC). Di atas kertas, bisa melontarkan torsi 144 Nm pada 4.000 rpm dan tenaga maksimal 111 PS pada 6.000 rpm.
Apakah performanya cukup baik? Kalau dibanding kompetitor ternyata masih kalah. Ambil contoh Honda HR-V 1.5L yang mesinnya bisa melontarkan torsi hingga 145 Nm dan tenaga 120 PS. Lalu mesin Kia Sonet sanggup mengeluarkan torsi 144 Nm dan tenaga 115 PS.
Walau kalah dari kompetensi mesin, namun spesifikasi Mazda CX-3 1.5 masih ada kemungkinan menang dalam sektor fitur. Terlebih jika Mazda mau menurunkan fitur-fitur keselamatan dari CX-3 2.0 seperti blind spot monitoring (BSM) dan rear cross traffic alert (RCTA).
Kedua fitur itu bekerja dengan sensor radar 24GHz yang mampu mendeteksi kendaraan lain dari titik-titik tidak kasat mata. Jika ada potensi kecelakaan, maka BSM dan RCTA bakal memperingatkan pengemudi.
Kemudian dalam hal desain, mobil Mazda juga selalu terlihat istimewa dengan ciri khas Kodo. Kalau dilihat sungguh sederhana, tapi elegan dan sporty di saat bersamaan.
Agar tidak lebih jauh menebak-nebak, akan lebih baik kita nantikan saja peluncuran Mazda CX-3 1.5 pada 29 Maret 2021 mendatang. Sabar ya!
Untuk informasi terbaru tentang dunia otomotif, pantau terus Moladin.