Kali ini Miladin akan menyampaikan Tips Merawat Mobil Setelah Mudik.
Setelah mudik, mobil perlu diservis. Hal ini karena perjalanan jauh dapat menyebabkan peningkatan keausan dan potensi kerusakan pada kendaraan.
Maka dari itu servis mobil setelah mudik baik dilakukan untuk memastikan komponen-komponen penting seperti rem, ban, dan suspensi dalam kondisi baik dan aman.
Merawat mobil setelah mudik harus dilakukan karena perjalanan panjang bisa mempengaruhi kualitas oli mesin serta mengotori filter udara dan filter oli, sehingga penggantian diperlukan untuk menjaga performa mesin. Selain itu, tekanan udara dan tapak ban perlu diperiksa untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang tidak merata.
Tidak lupa juga untuk dilakukan pemeriksaan mesin dan sistem kelistrikan untuk mendeteksi masalah yang mungkin timbul selama perjalanan. Pembersihan menyeluruh terhadap debu, lumpur, atau kotoran lainnya yang mungkin menempel pada kendaraan juga diperlukan, supaya mobil kembali nyaman ditumpangi.
Oleh karena itu, Moladin akan menyampaikan ritual-ritual yang harus dilakukan untuk menjaga mobil tetap prima, setelah melakukan perjalanan mudik lebaran.
Nur Imansyah Tara, selaku Aftersales Business Division Head Auto2000 pada 10 Mei 2022, mengatakan sedikitnya ada 8 komponen kendaraan yang wajib untuk dicek performanya, setelah melakukan perjalanan Panjang pasca mudik lebaran.
1. Cek dan Bersihkan Ban Mobil
Menurut Nur Imansyah, perjalanan panjang mudik dengan berbagai kondisi jalan yang ditemui, juga muatan mobil yang maksimal, membuat ban bekerja lebih ekstra. Maka dari itu pemilik melakukan pengecekan ban. Pastikan tidak ada kerusakan pada telapak ban mobil.
Kalau ada kerikil yang menempel di ban, segera bersihkan. Lalu lihat tanda keausan ban dan segera ganti jika sudah tidak layak.
“Perhatikan pula kondisi dinding ban dan pastikan tidak ada kerusakan seperti benjol atau sobek,” katanya.
2. Bersihkan Kolong Mobil
Selanjutnya cara menjaga mobil tetap prima setelah mudik adalah dengan bersihkan kolong mobil dari kotoran. Ini juga memudahkan bagian tersebut agar mudah diperiksa. Cek shock absorber bila ada kebocoran, termasuk karet-karet penyangga yang getas dan robek.
Waspadai kebocoran pada selang rem. Kondisi kampas rem cakram bisa dilihat langsung, sedangkan rem tromol dapat memperhatikan dinding teromol rem.
3. Periksa Oli Mesin
Pelumas punya peran vital untuk melindungi mesin. Volume oli mesin tidak boleh kurang, caranya dengan dengan cek via tongkat pengukur atau dipstick.
Pastikan tidak ada perubahan warna oli mesin yang menandakan ada masalah. Apalagi kalau sampai warnanya berubah menjadi coklat susu sebagai indikator pelumas tercampur air.
4. Cek Kondisi Minyak Rem
Kemudian tips menjaga mobil tetap prima setelah mudik adalah cek kondisi rem. Rem dapat berfungsi optimal bila minyak rem masih bagus. Pastikan volume minyak rem tidak berkurang, tidak ada perubahan warna, dan tidak ada endapan lumpur di dalam tabung penyimpannya.
Minyak rem kurang menandakan kampas rem mulai menipis, dengan catatan tidak terdeteksi kebocoran pada sistem rem. Periksa selang rem dari kemungkinan sobek atau bocor.
5. Air Radiator Wajib Penuh
Dengan tugas utama sebagai pendingin mesin mobil, pastikan air radiator tidak habis dengan mengecek tabung cadangannya. Periksa pula adanya kebocoran pada selang dan rumah radiator. Apalagi ada lemungkinan radiator terkena lontaran kerikil dalam perjalanan mudik.
6. Periksa Cairan Kendaraan Lainnya
Terdapat beberapa item dalam bentuk cairan, seperti minyak kopling untuk mobil manual, air aki, dan air pembersih kaca. Lalu ada juga oli transmisi, baik untuk manual maupun otomatis, ditambah minyak untuk power steering hidrolis.
Pastikan volumenya tidak berkurang dan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Itulah salah satu cara menjaga mobil tetap prima setelah mudik.
7. Cek Indikator di Panel Instrumen
Cara menjaga mobil tetap prima selanjutnya dengan cek indikator pada panel instrument mobil. Cukup memutar kunci kontak di ON dan lihat indikatornya.
Jika tidak ada masalah, lanjutkan dengan menyalakan mesin. Dengarkan pula suara yang keluar, kalau ada yang aneh, kemungkinan ada masalah.
8. Bersihkan Kabin Mobil
Gunakan vacuum cleaner untuk mengangkat kotoran, keluarkan karpet, dan bersihkan seluruh area kabin, termasuk rongga dan celah hingga kolong kabin untuk memastikan tidak ada kotoran tertinggal.
Biaya Service Berkala Setelah Mudik
Berapa biaya service berkala setelah mudik? Misal di Auto2000 konumen bisa mengambil paket Total Check Up (TCU) di bengkel resmi untuk mengevaluasi kondisi mobil baik mesin luar maupun dalam.
Layanan TCU berbeda dengan General Check-Up (GCU) yang biasanya termasuk dalam servis rutin. TCU menawarkan inspeksi menyeluruh kendaraan, mulai dari komponen rumit hingga yang sederhana.
Layanan ini memberikan informasi detail tentang kondisi mobil dan memprediksi potensi kerusakan atau sisa usia pakainya. Hal ini bermanfaat untuk jangka panjang karena memungkinkan identifikasi dini kerusakan potensial, seperti ketebalan kampas rem yang tinggal sepertiga.
Layanan TCU tersedia di hampir semua bengkel resmi dengan harga terjangkau. Auto2000 menawarkan layanan ini mulai dari Rp 250.000 dengan durasi pemeriksaan sekitar tiga hingga empat jam, termasuk penjelasan dari mekanik.
Demikian ulasan terkait ritual agar menjaga mobil tetap prima pasca melakukan perjalanan mudik lebaran. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.